2022

1 Tewas 11 Delegasi 19 Pelatihan 2 Kapal Malaysia 2 Pelaku 2019 - 2024 2024 Penumpang 24 Pelatihan 30 Hari 3000 Penyelam 4 Awak Kapal 4 Korban Selamat 4 Tahun Kepemimpinan 4 Tersangka 6 Tersangka 74 TH 78% Pembangunan ABK ABK WNI Ahli Gizi Masyarakat AIS Alkes ALKI Aman Nusa II Anambas Anggaran Angkasa APBN 2020 Arahan Menhub Area Publik Badara Bahan Makanan Bakamla Batam Bakamla RI Bali Bandar Bandar Abadi Shipyard Bandara Hang Nadim Batam Bantuan Dana Bapelitbangda Bapemperda Batam Batu Ampar Bawang Putih Bea Cukai Batam Bea Cukai Sibolga Benih Lobster Berita Batam Bersih-bersih Bilateral Meeting Bintan Bintan Pesisir Birokrasi BP Batam BPBatam BPJS Ketenagakerjaan BPPRD Batam BPS Batam BPSK Batam Buah dan Sayur Budaya BUP BP Batam BUTIK BP Batam Cairan Tangan Cars City Covid-19 Covid-19 Batam DAM Tembesi Delegasi Singapura Dermaga Layang Dinkes Kepri Direktur Hukum Direktur Kenavigasian Direktur Keuangan Dishub Batam Disinfektan Ditpolairud Polda Kepri DJBC DPRD RI Edy Putra Ekonomi Ekspor dan Import Barang Ekspor Ikan Ekspor Kepri Ekspor Naik Fashion Fasilitas Umum Fish Mart Foods Forum Diskusi Forum Satu Data Frontliners Gaji Bulanan Galang Galeri Gallery Gelar Rapat GMNC IX Graphic Design GWR Hang nadim Hang Nadim Batam Hapus Denda Hari Jadi Ke 20 Harris Resort Waterffront Batam Headline Helikopter SAR Himbauan Himbauan Covid-19 Hukum HUT RI IAID 2019 Idul Adha 1440H Idul Fitri IFC Singapore IHK Ikan Ikan Sidat Ilegal Fishing Impor Import APD dan Alkes Indeks Trading Across Borders Indonesia Industri Inflasi Internasional Investasi IPB IPPOB Jaga Jarak Jajaran Kemenhub Januari-Maret Jaring Apung Jatuh Kelaut Jepang Jilid II JKDM Joko Widodo Juni 2019 Kadin Kadis Budpar Kadisperindag Kepri Kampung Tua Kapal Bubu Tangkap Kepiting Kapal Fiber Kapal Rusia Kapal Tenggelam Kapolresta Barelang Kapolri Karimun Karya Anak Bangsa Kawasan Pusat Bisnis Batam Kebakaran Kebutuhan Pangan Kegiatan Keagamaan Kejuaraan Taekwondo Keluar Rumah Kemaritiman Kemenko Marves Kementrian Agama Batam Kemnhub RI Kenaikkan Kepala BKIPM Kepri Kepulauan riau Kerjasama Kesultanan Tidore Ketua Asosiasi HRD Manager Hotel Batam Ketua Gugus Tugas Khusus Penyakit Menular Kijing Kirana angkasa KJRI Johor Bahru KKP KKP Kelas 1 Batam KM Kelud KM Lintas Laut 3 KM. Satoni KMP Sembilang KMS KN Tanjung Datu 301 Kolam Renang Kominfo Komisi III DPRD RI Konjen Singapura-Batam Kosong Kota Batam KPBPB Batam KPK KRI Kakap - 881 KSB KSOP Batam KSOP Kelas I Dumai Kunjungan Kehormatan Kunker Lapas Batam Larangan Ekspor Limbah Plastik Lingga Lockdown Logistik Luhut Binsar Pandjaitan Mahasiswa Mako Lantamal VI Malaysia Mamin Man Over Boat Manado Marina Line Maritim raya Masa Covid-19 Masa Pandemi Covid-19 Masker Media Batam Meninggal Dunia Menkeu RI Menko Maritim Menko Maritim RI Menko Marves Menko PMK Menlu Menperin Mentarau Menteri Agama Menteri Kelautan dan Perikanan RI Menteri Susi Migas Mikol Motion Design Movies Music MV. Nika Nagoya Narkoba Nasional Nelayan Nelayan Bintan Net1 No.23 Tahun 2020 Non Migas Nongsa ODP Oknum Oknum PNS Operasi Aman Nusa II Operasi Terpusat ORI Kepri OTT Pademi Corona Pangkalan udara Panglima TNI Paripurna DPRD Batam Pasar Tutu PAT Patroli PBB-P2 PDP Pejabat dan Staff Pelabuhan Pelabuhan Batam Pelabuhan Batam Centre Pelabuhan Maumere Pelabuhan Tanjung Buton Pelabuhan Tanjung Pinggir Pelajar Pelatihan Pelatihan Kerja Pelayaran Pembahasan Road Map Pembersih Tangan Pemerintahan Batam Pemindai Suhu Tubuh Pemkab Lingga Pemko Batam Pemuda Pemulangan Penanganan Penanganan Covid-19 Penanganan Persebaran Covid-19 Pencarian Korban Pencemaran Pengamanan Pengukur Suhu Tubuh Pengunjung Kurang Pengurangan Jam Kerja Pengusaha Batam Penyeludupan Penyesuaian Jadwal People Perairan Bintan Perairan Nongsa Perairan Selat Malaka Percepat Layanan Import Peresmian Perhotelan Batam Perikanan Perjalanan Dinas Permendag RI Pers Gathering Perusahaan Phone Plt Gubernur Plt Gubernur Kepri PM No.7 2019 PMI PNS Pokja IV Polda Kepri Politeknik politik Polres Karimun Polresta Barelang Polsek Belakang Padang Polsek KKP Batam Pos Perbatasan Presiden Print Design Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan Promo Harrisku PSDKP PT. Angkasa Pura II Pulau Kanaan Pulau Terdepan Pulau Terong Puluhan WNI Qurban Ragam Ramadhan Ranperda Kampung Tua Rapat Finansial Rapat Sosialisasi Rapat Tingkat Menteri RAPBN Regulasi Rekor Dunia RI 1 Rice Cooker Rp 14 Miliar Rp 9.8 Miliar RS Khusus Virus RS Virus RTM Ruli Simpang DAM Sabu Sabu 2.3 Gram SAR Gabungan SAR Tanjungpinang SAR TPI Satgas PKE Satreskrim Satwas PSDKP Sayur Mayur SB Tenggiri IV Scrap Impor SDM SDM Unggul Indonesia Maju Sekolah Sekolah vokasi batam Sekupang Semakin Meningkat Semprot Disinfektan Server Short Singapura Sistem Manajemen Keselamatan Kapal SMAN 1 Batam Sosial Distancing Speed Boat Speedboat Sport Sports Sterilisasi Bakteri sumut Surakarta Surat Edaran Surat Kapolri Taekwondo Taekwondo Indonesia Tanjung Balai Karimun Tanjung uban Tanjung Uncang Tanjungpinang Tanki Meledak Tax Amnesty Technology Teluk Mata Ikan Telur Penyu Test Thermal Scanner Tiban Tidore Tiga Pokja Tiket Turun Tim Pengarah Gugus Tugas Tim Teknis Title Toko Obat TPI Online Travel TTS Tuan Rumah Tumpang Tindih Kewenangan Turun Udang UKM Taekwondo UNS United States Coast Guard Universitas Sebelas Maret Update US 350 USCG UTC6 Video Video Conerence Virus Corona Vitamin C Wabah Covid-19 Wajib Masker Wali Kota Batam Warga Nato Warga Ruli Muka Kuning WASI WBK Web Design WNI Workshop Zona Integritas




MARITIMRAYA.Com - Batam, Kebutuhan air di Kota Batam diprediksi akan terus mengalami peningkatan mencapai 7.000 liter per detik (lpd) pada tahun 2045.

Direktur Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan, Binsar Tambunan mengatakan bahwa Batam memiliki keterbatasan  daya dukung lahan  dalam mendorong pemenuhan air melalui bendungan atau waduk.   

Menurutnya, perlu strategi pengembangan kapasitas penyediaan air baku alternatif untuk memenuhi kebutuhan air minum yang akan terus meningkat dari tahun ke tahun.

Sesuai arahan dari Kepala BP Batam Muhammad Rudi, Tim BP Batam kemudian mendorong solusi pemenuhan kebutuhan air minum Batam ke depan, melalui konsep Batam Integrated Total Water Management (BITWM) strategi Pengelolaan Air dan Limbah Terpadu salah satunya adalah dari Recycle Instalansi Pengelolaan Air Limbah (IPAL).

“pekerjaan konstruksi IPAL memang mengalami penundaan akibat pandemi covid-19 dan kendala teknis di lapangan yang merubah metode kerja. Adapun proyek IPAL Tahap 1 saat ini telah mencapai 90,8 persen.” kata Binsar.

Sementara itu, General Manager Pengelolaan Lingkungan BP Batam, Iyus Rusmana mengatakan dengan sejumlah upaya konsolidasi, Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan BP Batam kemudian berhasil memastikan pekerjaan konstruksi Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) dimulai kembali setelah disetujuinya perpanjangan waktu hingga September 2024 oleh The Export-Import (Exim) Bank of Korea (EDCF) Korea selaku Lender atau Peminjam.

“Kementerian Keuangan RI sebelumnya telah mengirimkan permohonan resmi ke The Export-Import (Exim) Bank of Korea (EDCF) dan telah disetujui.” Ujar Iyus.

“dengan ini, BP Batam mengharapkan komitmen dari Hansol untuk segera memulai kembali sisa pekerjaan (10%)." Tambah Iyus.

_IPAL Ditargetkan Selesai Pada 2024_

Sisa konstruksi pekerjaan IPAL harus selesai pada 2024. Hal tersebut disampaikan Binsar dan Iyus saat lawatannya di Kantor The Export-Import Bank of Korea, Seoul, South of Korea, pada Kamis (22/12/2022) waktu Korea. 

Dalam pembahasan turut hadir, Kepala Satuan Pemeriksa Intern Konstantin Siboro, Kepala Biro Keuangan Siswanto, Kepala Biro Hukum Alex Sumarna, Manager Operasional dan Pemeliharaan Unit Usaha Pengelolaan Lingkungan Raden Rara Elly Nugrahini, dan Kasubbag Dukungan Strategis Pimpinan Batami Lily Marlina.

Ia bersama jajaran, bertemu dengan Perwakilan dari Economic Development Cooperation Fund (EDCF) The Export-Import Bank of Korea selaku Lender; Sunjin Engineering & Architecture Co, Ltd selaku Konsultan pengawas; Hansol Paper Co, Ltd selaku Kontraktor pelaksana Proyek.

Pertemuan ini secara khusus membahas action plan tindak lanjut permohonan perpanjangan waktu, jadwal pengerjaan kontraktor dan supervisi serta timeline penyelesaian proyek.

Komitmen tersebut kemudian dituangkan dalam Memorandum of Meeting (MoM) yang ditandatangani bersama oleh semua pihak, yakni BP Batam, EDCF, Hansol dan Sunjin.

MoM menyatakan komitmen semua pihak untuk kembali memulai proyek pengerjaan IPAL di Batam sesuai dengan prosedur dan timeline pekerjaan tepat waktu.

Director of Asia Div III Philipines and Indonesia, EDCF Operations Dept.1, Mrs. Jinny Lee yang menerima kunjungan ini menyampaikan apresiasi kepada BP Batam yang telah gigih dan secara serius menyiapkan solusi kebutuhan air baku bagi Batam melalui IPAL.

“Kami mengapresiasi atas apa yang telah dilakukan BP Batam, termasuk bagaimana meyakinkan publik bahwa proyek ini merupakan kebutuhan jangka panjang dan sangat baik bagi lingkungan. Termasuk bagi Korea dulu ini juga merupakan tantangan.” Kata Jinny.

Korea selama ini mampu mengembangkan sektor air semenjak 1960. Tercatat Korea berhasil mengembangkan Waste Water Treatment Facilities / IPAL sebanyak 698 (hingga 2020). 

“Kami harapkan BP Batam dapat mengawal dan kontraktor mengeksekusi pelaksanaan sesuai rencana. Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut dan membawa manfaat bagi masyarakat.” Tutup Jinny **



MARITIMRAYA.com - Batam  Pelaksanaan Program  sukseskan mitigasi limbah  Aliansi Alarm Indonesia yang sudah beberapa waktu di gadang – gadang , sudah mulai di eksekusi. Tahapan pertama adalah identifikasi perusahaan – perusahaan di Batam.

Hal ini  dilakukan Aliansi Alarm Indonesia guna mengaplikasikan kebijakan sesuai PP 22/2021 tentang  Tata Kelola Lingkungan  dengan mengirimkan surat – surat kepada berbagai perusahaan untuk bersama menjaga lingkungan hidup.

“ Ada lebih kurang 20 ( Dua Puluh ) perusahaan kami surati dengan pertanyaan seputar implementasi PP 22/2021. Dan itu adalah perusahaan raksasa Penanaman Modal Asing ( PMA ). Karena PP 22/2021 sudah berjalan selama setahun lebih, harusnya seluruh perusahaan PMA ini sudah mengaplikasikan PP tersebut. Jika ternyata belum, maka kami akan meminta agar NIB PMA ini dibekukan yang berarti layanan public akan di hentikan untuk perusahaan yang “nakal”.” Tegas  Abdul Razak. 

Menurut Panglima Melayu, upaya tindak lanjut terhadap surat mitigasi limbah tersebut akan di laksanakan dalam waktu dua minggu semenjak surat di kirimkan.  “ Tetapi mengingat ini menjelang pergantian tahun dan banyak tanggal merah, maka upaya tindak lanjut terhadap surat – surat kami tersebut mungkin akan terjadwal sampai dengan awal tahun 2023 nanti.” Terang Panglima Alarm

Isu yang diangkat di program mitigasi limbah Alarm Indonesia sendiri menurut Panglima Melayu adalah Cegah Krisis Air Kota Batam dengan Recycling Air Industri.  Dengan adanya recycling air industry ini maka perusahaan akan terbantu karena terjadi penggunaan air yang lebih hemat. Masyarakat kota Batam juga akan terbantu karena penggunaan air industry yang lebih hemat tentunya bisa di alihkan untuk masyarakat Kota Batam. 

“ Jadi tujuan kita jelas, tidak ada lagi Air Industri yang mencemari tanah , air dan udara di Bumi Melayu ini. Selama ini kita gagal faham bahwa ternyata pemerintah sudah mengeluarkan peraturan yang sebenarnya jika dengan sungguh – sungguh di jalankan, tak perlu lagi masyarakat kota Batam , nelayan mengeluh dengan berkurangnya kualitas lingkungan hidup. PP No 5 tahun 2021 sudah jelas menyatakan bahwa perusahaan yang tidak menatakelola lingkungan dengan baik di perusahaannya, masih menggabungkan saluran limpasan air dengan saluran air hujan akan di bekukan NIB ( Nomor Induk Berusaha ) nya. Jadi jelas, bahwa program mitigasi limbah Alarm Indonesia berjalan di atas hukum dan ketentuan yang berlaku, bukan di karang – karang. “ Ucapnya.

“ Saya menghimbau kepada seluruh Industri di Kota Batam, baik PMA maupun bukan PMA untuk melakukan recycling air industry. sudah rahasia umum IPAL ( Instalasi Pengolahan Air Limbah ) yang hasil akhirnya di buang ke drainase atau tidak recycling dan banyak pembuangan air ke drainase mengandung unsur limbah B3 yang di encerkan. Jadi ke depan ini tak boleh lagi karena pemerintah sudah tegas, akan ada pembekuan NIB.  Dan saya, sebagai Panglima Melayu Alarm Indonesia sangat mendukung PP No 22/2021 karena  industry yang tidak merecycling air industrinya sangat berdampak bagi lingkungan hidup dan akan menimbulkan pencemaran”   Ungkap Abdul Razak. **

 


MARITIMRAYA.com - Batam,  Polresta Barelang melaksanakan Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru 2022 Wilayah Hukum Polresta Barelang, yang berlangsung di Aula Anindhita Mapolresta Barelang. Senin (19/12/2022). 

Kegiatan dipimpin oleh Kabag Ops Polresta Barelang Kompol Anjar Yogota Widodo, SIK dan di hadiri juga oleh Para Kasatgas serta Operator Satgas Ops Lilin Seligi 2022 dan para personel yang terlibat sprin. 

Pelaksanaan Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) di tujukan bagi personel yang akan di libatkan dalam Operasi Lilin Seligi 2022 selama 10 hari yang mulai di gelar pada tanggal 23 Desember 2022 sampai dengan 2 Januari 2023.

Pada kesempatan ini Kabag Ops Polresta Barelang Kompol Anjar Yogota Widodo, SIK menyampaikan arahan kepada para peserta Lat Pra Ops bahwa, “Operasi Lilin Seligi 2022 yang di laksanakan mulai tanggal 23 Desember 2022 sampai dengan 2 Januari 2023 atau selama 10 hari kedepan, sebelumnya harus memahami seperti apa pelaksanaan di lapangan dan sasaran atau target operasi. 

Kabag Ops Polresta Barelang Kompol Anjar Yogota Widodo, SIK Menambahkan bahwa perayaan Natal 2022 dan tahun baru 2023 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. “Jadi kita antisipasi lonjakan aktifitas masyarakat, khususnya dihari natal 2022 dan malam perayaan tahun baru 2023 di tempat ibadah, lokasi wisata dan pusat perbelanjaan,” ucap Kabag Ops Polresta Barelang Kompol Anjar Yogota Widodo, SIK.

Kabag Ops Polresta Barelang Kompol Anjar Yogota Widodo, SIK Juga mengingatkan kepada seluruh personel yang terlibat dalam operasi lilin Agung- 2022 agar selalu mengutamakan keselamatan diri pada saat melaksanakan tugas.

Dalam Pelaksanaan Lat Pra Ops ini adalah sebagai bentuk kesiapan personel sebelum pelaksanaan operasi, agar para peserta mengikuti kegiatan ini dengan serius sehingga dalam pelaksanaan operasi nantinya dapat berjalan dengan lancar dan mencapai target yang telah di rencanakan dengan tetap mengedepankan sikap Humanis dan sesuai SOP.

Mengakhiri arahannya, Kabag Ops Polresta Barelang Kompol Anjar Yogota Widodo, SIK meminta kepada peserta Lat Pra Ops untuk menjaga kesehatan dan laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab.**





MARITIMRAYA.com - Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam menyayangkan adanya tuduhan suap dari Ketua Umum Forum Komunikasi Rakyat Indonesia (Forkorindo) Tohom TPS kepada pihaknya dalam proses pengelokasian lahan di kawasan Bandara.

Menurut BP Batam, alokasi lahan di Batam telah sesuai peruntukan dan hanya diberikan kepada penerima yang sudah memenuhi ketentuan berlaku.

"Alokasi tersebut sudah sesuai dengan rencana induk bandara sesuai SK Menhub nomor 47 tahun 2022," kata Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam Ariastuty Sirait di Batam Center, Jumat, (16/12/2022).

“Dalam pengalokasian, pembayaran Uang Wajib Tahunan (UWT) menjadi salah satu PNBP di BP Batam dan dasar tagihan faktur tersebut pasti nya sudah memiliki ketentuan hukum, diluar ketentuan tidak ada pembayaran lainnya,” ujarnya. 

Ariastuty menekankan bahwa pengalokasian lahan baru di Batam harus benar-benar mampu menstimulasi kegiatan investasi di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam. Oleh karena itu, tidak semua permohonan alokasi lahan yang baru bisa dikabulkan.

"Karenanya, BP Batam sangat menyayangkan, proses tata kelola lahan yang telah taat azas dan prosedur ini justru kemudian dituduhkan yang tidak berdasar oleh pihak-pihak tertentu," ujarnya. 

Lanjutnya, bahwa tata kelola lahan yang dilaksanakan baik itu alokasi lahan dan penyelesaian lahan tidur telah menjadi konsen pihaknya dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu dilakukan supaya mendorong percepatan pembangunan di Batam. 

"Saya tegaskan sekali lagi semestinya tidak ada tuduhan seperti itu, karena Kepala BP Batam mempunyai komitmen tinggi menghapus segala bentuk korupsi dan pungutan liar, saya harap tidak lagi mengeluarkan opini yang tidak beralasan,"  pungkasnya. 

"Saya kira mari bersama kita komitmen dan mendorong pembangunan Batam lebih maju untuk kesejahteraan masyarakat," serunya mengakhiri. ** Hms/red

 

 


MARITIMRAYA.com - Batam, Sebagai bentuk rasa syukur atas rampungnya perbaikan Masjid Tanwirun Naja (Masjid Tanjak) Batam, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) menggelar tasyakuran berupa tausiah dan doa bersama, pada Rabu (14/12/2022).

 Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Marlin Agustina; Kepala BP Batam, Muhammad Rudi; Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto; Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Wahjoe Triwidijo Koentjoro beserta jajaran, dan sejumlah pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Batam.

 Selain itu, agenda tasyakuran ini juga mengundang para imam masjid di 12 kecamatan yang tergabung dalam Ittihad Persaudaraan Imam Masjid (IPIM) Kota Batam, yang diketuai oleh Ustadz Luqman Rifa’i.

 Bersama dengan masyarakat umum yang hadir, para tamu undangan memulai kegiatan dengan shalat zuhur berjamaah, dengan Muadzin Ustadz Rahman dan diimami oleh Ustadz Fahmi Ulum.

 Kemudian, acara dilanjutkan dengan istighosah dengan melantunkan shalawat dan dzikir yang dipandu oleh Jamaah Al-Khidmah Kota Batam.

 Antusiasme pun semakin membuncah saat Buya Arrazy Hasyim menaiki mimbar untuk memberikan tausiah dengan tema “Optimalisasi Fungsi Masjid Dalam Membangun Peradaban Ummat”.

 Dalam tausiyahnya, Buya menyampaikan pentingnya memakmurkan masjid sebagai bentuk keimanan seorang muslim, serta amal jariyah di dunia dan di akhirat.

 Selanjutnya, acara ditutup dengan penyerahan insentif dan seragam baju batik kepada perwakilan anggota IPIM Kota Batam oleh Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, sebagai berikut:

1.     Ust. Muntholibin (Kecamatan Nongsa)

2.     Ust. Ahmadi dan Ust. Ahmad Riadi (Kecamatan Lubuk Baja)

3.     Ust. Sanuri (Kecamatan Bulang)

4.     Ust. H.M. Yamin Al-Hafiz (Kecamatan Sekupang)

5.     Ust. Naim (Kecamatan Batam Kota)

 Kepala BP Batam, Muhammad Rudi selaku Ketua Dewan Masjid Indonesia Provinsi Kepri, menyampaikan apresiasinya kepada para imam se-Kota Batam yang telah berkontribusi pada masjid-masjid di seluruh kecamatan.

 “Penyerahan insentif ini merupakan hak bagi Bapak sekalian. Jadi seluruh masjid-masjid di Kota Batam kita makmurkan dengan pembangunan fisiknya, dan diisi serta dijaga oleh para imam,” kata Muhammad Rudi

 Masjid Tanjak Batam Resmi Dibuka Kembali

 Kegiatan tasyakuran ini menandai resminya Masjid Tanjak Batam kembali dibuka untuk umum, pasca dilanda musibah pada bulan September 2022 lalu.

 Meski sempat diterpa isu dugaan korupsi, Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam telah  memutuskan untuk menutup penyelidikan pada bulan November lalu, dikarenakan minimnya bukti untuk menindaklanjuti laporan tersebut ke tahap berikutnya.

 Proses penyelidikan ini dipimpin oleh Kasi Intel Kejari Batam, Riki Saputra. Ia mengatakan pihaknya telah menyelidiki pejabat internal BP Batam, para konsultan, serta dokumen proyek.

 Karena tidak menemukan cukup bukti, pihaknya kembali menggelar ekspos penyelidikan dengan tim penyidik dan memutuskan untuk menutup penyelidikan dugaan korupsi Masjid Tanjak Batam.

 Meski demikian, Riki menegaskan bahwa seluruh penyelidikan dilakukan secara profesional, bertanggung jawab sesuai perundang-undangan, dan tanpa ada intervensi dari pihak manapun.

 Ditutupnya kasus ini menjadi perhatian khusus bagi Kepala BP Batam, Muhammad Rudi. 

 Ia juga berpesan bahwa permasalahan ini menjadi pengingat bagi seluruh pihak agar mencegah hal serupa terjadi di kemudian hari.

 Dengan demikian, kondusifitas Kota Batam dapat terjaga dan pembangunan daerah dapat berjalan dengan lancar.

 “Pembangunan demi pembangunan harus saya jalankan agar ekonomi kita semakin baik setiap harinya. Bila kenyamanan ini kita jaga, maka cita-cita Batam menjadi kota yang modern, madani, dan lokomotif ekonomi di republik ini bisa tercapai,” ujar Muhammad Rudi.

 Ia berharap doa selamat dan silaturahmi yang dibalut dalam tasyakuran mampu menjadi awal yang baru bagi Masjid Tanjak Batam. 

Sebagai penutup, Muhammad Rudi mengajak seluruh masyarakat untuk memakmurkan kembali Masjid Tanjak Batam, sebagai tempat ibadah umat Islam dan ikon wisata religi terkemuka di Kota Batam.**(Hms/red)



MARITIMRAYA.com - Batam, Sejumlah Kapal nelayan Patam lestari dan Tanjung Pinggir Sekupang Batam menggelar aksi damai mendatangi kapal tongkang yang kandas diarea para nelayan menangkap ikan pada Rabu(14/12/2022)

Diketahui satu set kapal TB. Bina Marine 77 dan TK. Bina Marine 82 berbendera Asing hampir dua pekan kandas diarea nelayan menangkap ikan

Dengan aksi damai, sejumlah nelayan terdampak berharap yang selama ini keluhan tidak direspon baik dari pemilik kapal dan instansi terkait dengan ini bisa berkomunikasi mencari win-win solution.

Salah seorang perwakilan nelayan Haris kepada awak media mengatakan pihaknya telah menyampaikan keluhan   dibeberapa media online  dari dampak   kapal kandas serta minta itikad baiknya." Kami dirugikan, hampir 2 pekan kami tidak bisa mancing ikan dan pasang bubu dilokasi kapal kandas" ucapnya.

Selain itu lokasi kapal asing yang memuat ribuan Ton batu granit kandas berada diatas terumbu karang yang merupakan tempat bermain ikan." Banyak ikan di situ, tapi biasanya kalau terumbu karang sudah rusak ikan pergi" ucapnya

Aksi Damai dengan  berangkat menggunakan 2(dua) kapal ikan selama sekitar 10 menit kapal ikan tiba dan sandar di kapal TK.Bina Marine 82.

Para nelayan kemudian menemui kru kapal,  perwakilan agen kapal Stanley dan nahkoda Kapal TB Bina Marine 77 Capt. Adi.

Perwakilan agen kapal Bina Marine, Stanley mengatakan pihaknya dari perusahaan  agen kapal PT. Lintas Nusantara Pacifik bertugas  menangani perbaikan kebocoran kapal dan juga siap menampung baik inpormasi maupun keluhan nelayan.

Dikatakanya, setelah  diperiksa Kapal tongkang ini bocornya bukan di bawah tapi di atas kapal dan sudah selesai diperbaiki.

" Kalau bocor di bawah pasti kapal ini sudah tenggelam,"

Dalam pertemuan siang hari tersebut pihaknya memahami keluhan para nelayan Tanjung pinggir dan Patam Lestari dan berjanji akan menyampaikan PT. LNP.

Nahkoda kapal TK. Bina Marine 77 Capt Adi mengatakan kapalnya mengantongi izin berlayar dari KSOP Tanjung Balai Karimun, " Kru kapal ada 8 orang semua berkebangsaan Indonesia" Terangnya.

Capt Adi menjelaskan awal berlayar dari pelabuhan Panin Tanjung Balai Karimun dan mendekati perairan Batam kapal tongkang  miring di kanan belakang kapal, " Ada bocor besi plat Atas kapal, jadi air dan material masuk ke tangki sehingga  miring di kanan belakang kapal" Sebut Capt Adi

"Muatan tambang batu granit diatas tongkang sebanyak 4300 Ton, sesuai kapasitas kapal" Katanya.

Selanjutnya guna keselamatan barang dan kapal pihaknya minta bantuan dan menghubungi instansi terkait," sesuai arahan Batam VTS kapal Kami laratkan diperairan Tanjung dangas," Katanya.** Tim




MARITIMRAYA.com - Batam Memperingati Hari Nusantara Dewan Pengurus Daerah Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (DPD-KNTI) Kota Batam bersama nelayan Kampung Klembak mengadakan kegiatan menanam bibit mangrove (bakau) di pesisir pantai Klembak, Kel.Sambau Kec.Nongsa Batam Kepri pada Selasa,(13/12/2022).

Dengan tema, “Nelayan mendinginkan planet," DPD KNTI bersama nelayan kampung Klembak menanam sebanyak 1000 bibit bakau, 

Acara tersebut dihadiri oleh Lurah Sambau Raja Zulkarnain, Babinkamtibmas Weldi Dwi Anggoro, Babidpotmar Susanto, Babinsa M.Husni, Direktorat Pengamanan dan Aset BP Batam Kusmanto, Ketua RW01, Ketua RW04 Sambau,  dan perwakilan Siswa Green Leadership.

Raja Zulkarnain Lurah Sambau mengatakan, sangat berterimakasih kepada KNTI yang telah melakukan kegiatan menanam pohon mangrove (bakau) di kampung Kelembak,Kel.Sambau, Kec.Nongsa Batam.

Penanaman pohon bakau ini, tentu saja sangat bermanfaat  bagi kelestarian lingkungan pantai, tempat bermain hewan laut  yang merupakan mata pencaharian Nelayan.


Selain itu kampung Kelembak memiliki potensi salah satu tempat wisata di Nongsa.

Kampung Kelembak yang sampai sekarang masih berstatus hutan lindung, mudah-mudahan pemerintah pusat segera melepaskan status Kampung Kelembak dari hutan lindung, sehingga pemerintah Kota Batam melalui Kel.Sambau bisa membantu pembangunan infrastruktur seperti jalan, drainase dan lainnya seperti tempat lain.

TNI, Polri termasuk Aparat Keamanan Yang lainnya selalu mengawasi kelestarian dan keamanan pohon bakau di Nongsa, jika masyarakat menjumpai atau menemukan sesuatu yang ganjil bisa melaporkan ke aparat keamanan baik Babinsa, Babinkamtibmas dan Ditpam,”jelasnya.

Amrullah Mursalim Yang Mewakili Ketua KNTI Kota Batam Amrah Fahnani mengatakan, bahwa kegiatan ini diinisiasi oleh DPP KNTI dalam rangka hari Nusantara yang bertepatan pada tanggal 13 Desember 2022

Ada 38 Kabupaten/Kota yang melaksanakan gerakan serentak menanam mangrove dengan total 38.000 bibit mangrove.

Kita ketahui perlindungan dan penanaman mangrove merupakan salah satu ekosistem yang sangat dibutuhkan guna melestarikan pesisir dan tempat kehidupan hewan laut sebagai area tangkap nelayan.

Selain itu mangrove merupakan tanaman yang menjaga iklim sesuai tema yang kami angkat, Nelayan Mendinginkan Planet”.

Untuk KNTI Kota Batam menanam 1000 bibit pohon mangrove di pantai Kampung Kelembak,”jelas Amrullah.

Secara terpisah ketua Panitia Jauhari mengatakan sekitar 1/2 hektar lahan dipesisir pantai untuk penanam 1000 bibit mangrove.

" Kalau jenis tanah untuk penanaman bibit mangrove jenis tanah berlumpur." Ujar Jauhari

 Tampak dalam penanaman bibit mangrove di pantai Kampung Kelembak antaranya, Lurah Sambau beserta Staff, Babinsa, Babinpotmar, Babinkamtibmas, Ditpam, pengurus DPD KNTI Kota Batam, Nelayan Tradisional kampung Klembak,dan tamu undangan lainnya.**




MARITIMRAYA.com - Batam, Kepala Pusat Pengembangan KPBPBB dan KEK BP Batam, Irfan Syakir Widyasa, memaparkan progres rencana peluang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Batam yang telah mencapai proses Pembahasan Perjanjian Kerja Sama.

 Sebelumnya, rencana pengembangan PLTS telah tertuang dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional (PSN).

 Pada Permenko Perekonomian tersebut memuat Program Ketenagalistrikan, dimana salah satunya adalah PLTS Skala Besar di Kepulauan Riau.

 Irfan mengatakan, sesuai arahan Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, saat ini Kota Batam tengah disiapkan untuk menjadi Hub Pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT).

 Hal ini dikarenakan sektor energi memiliki peranan penting bagi peningkatan perekonomian daerah dan nasional.

 Dikutip dari siaran pers resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, kontribusi EBT bahan bakar Surya sebesar 5 persen dalam bauran energi primer nasional pada tahun 2025 mendatang.

 Irfan mengatakan, BP Batam akan terus mendorong EBT sebagai salah satu fokus untuk menambah daya tarik investasi Kota Batam.

 “EBT memiliki peluang bisnis yang besar. Sektor energi juga menjadi perhatian dunia. Ini otomatis akan meningkatkan daya saing Batam,” ujar Irfan optimis.

 BP Batam selaku pengelola akan memanfaatkan waduk di Batam sebagai media pengembangan PLTS tersebut.

 Saat ini, Batam memiliki 8 waduk eksisting, diantaranya 2 waduk berada di Pulau Batam dan 2 Waduk berada di wilayah Rempang-Galang serta 2 Rencana Pengembangan Waduk lainnya di masa mendatang.

 “Rencananya, pengembangan PLTS tersebut akan dilakukan pada dua waduk, yaitu Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi,” kata Irfan.

 Menanggapi hal tersebut, Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait mengatakan proses pengembangan PLTS telah memasuki tahap Pembahasan Perjanjian Kerja Sama, setelah memperoleh pemenang Mitra Sewa Penggunaan Genangan Waduk Duriangkang untuk Penyediaan Infrastruktur PLTS, yaitu PT Batam Sarana Surya.

 Sedangkan Mitra Sewa Penggunaan Genangan Waduk Tembesi yang memenangkan lelang yaitu PT TBS Energi Utama Tbk.

 “Setelah melalui proses administrasi yang ketat, akhirnya ditetapkan dua pemenang lelang untuk masing-masing waduk. Dan penandatanganan kerja sama akan dilaksanakan pada bulan Januari 2023 mendatang,” Pungkas Ariastuty. ** (Hms/red)



MARITIMRAYA.com - Batam, Persekutuan Doa Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) menggelar Perayaan Natal Tahun 2022 yang dihadiri lebih dari 1.000 karyawan kristiani beserta keluarga, pada Sabtu (10/12/2022) di Hotel Travelodge Batam.

 Kegiatan ini adalah perayaan yang pertama kalinya digelar BP Batam secara luring (offline), setelah dua tahun mengadakan ibadah secara daring (online) akibat pandemi Covid-19.

 Perayaan Natal Tahun 2022 kali ini mengusung tema “Diberkati Untuk Menjadi Berkat” dan sub tema “Menjadi Berkat Dalam Pekerjaan dan Pelayanan”, dengan Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Hanny Andries.

Hadir dalah kegiatan, Kepala BP batam, Muhammad Rudi; Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol BP Batam, Ariasuty Sirait; Direktur Badan Usaha Fasilitas Dan Lingkungan; Binsar Oktavidwin Tambunan; Kepala Pusat Perencanaan Program Strategis, Fesly Abadi Paranoan; Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi, Sylvia Jeannette Malaihollo; Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Lilik Lujayanti; Kepala Unit Usaha Pelabuhan Barang, Ferry Wise Manullang; para Purnabakti BP Batam, dan Jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Batam.

 Selaku pimpinan instansi, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi turut hadir sebagai bentuk dukungannya kepada para karyawan kristiani BP Batam.

 Dalam sukacita perayaan natal, Muhammad Rudi mengajak kepada seluruh karyawan beserta keluarga untuk terus meningkatkan harmonisasi antar umat beragama, agar kedamaian terus terjaga di Kota Batam.

 Tak lupa, ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah membantu kelancaran kegiatan tersebut.

 “Terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bahu-membahu memberikan yang terbaik untuk perayaan natal tahun ini, karena manusia yang paling mendapatkan berkat dalam hidupnya adalah mereka yang saling membantu dan bermanfaat bagi orang lain,” ujarnya.

 Senada dengan Muhammad Rudi, Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol BP Batam, Ariasuty Sirait selaku Ketua Panitia Perayaan Natal Tahun 2022 turut menyatakan apresiasinya kepada Persekutuan Doa BP Batam yang telah menyukseskan kegiatan peribadatan tersebut.

 Persekutuan Doa BP Batam merupakan organisasi internal BP Batam yang telah dibentuk sejak tahun 2017, dengan sebagai wadah pembinaan kerohanian karyawan dan karyawati kristiani di BP Batam. 

 Adapun program kerja Persekutuan Doa di antaranya adalah melaksanakan ibadah rutin setiap 2 minggu sekali dan Perayaan Natal di bulan Desember.

 “Setelah dua tahun lamanya beribadah secara daring, kami berharap Perayaan Natal ini mampu mengobati kerinduan akan sukacita kebersamaan dalam Natal,” ujar Ariastuty.

 Seperti tahun-tahun sebelumnya, Persekutuan Doa BP Batam melaksanakan kegiatan sosial sebagai rangkaian dari Perayaan Natal, yakni pengobatan gratis terhadap 100 jiwa di Pulau Lingka yang dilaksanakan pada hari Sabtu (12/11/2022) bersama Tim Medis dari Badan Usaha Rumah Sakit BP Batam.

 Kemudian penyerahan sembako kepada 5 panti asuhan pada hari Jumat (25/11/2022) sebagai berikut:

1.     Panti Asuhan Yayasan Kemah Sem Batam Sungai Kerit di Sagulung 

2.     Panti Asuhan Damai Sejahtera di Tembesi 

3.     Panti Asuhan Agape di Tembesi 

4.     Panti Asuhan Berkat Kasih Anugerah di Kavling Seroja

5.     Panti Asuhan Elshaddai Abigael di Mangsang Piayu

 “Secara umum kegiatan terindikasi sukses dalam mencapai maksud dan tujuan. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi. Kiranya Tuhan semakin Dimuliakan di tempat kita bekerja,” harap Ariastuty.

 Kegiatan ini turut menghadirkan persembahan pujian dari paduan suara Chantemus Chorale dan Paduan Suara Anak Batam (PSAB).

 Perayaan natal para karyawan kristiani BP Batam ditutup dengan penampilan spektakuler dari pemenang Indonesian Idol musim pertama, Joy Tobing, yang mendapat sambutan meriah oleh tamu undangan. ** Hms- red

 


MARITIMRAYA.com - Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam terus komitmen untuk menyelesaikan persoalan lahan tidur. Hal itu dilakukan untuk percepatan pembangunan di Batam. 

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam Ariastuty Sirait mengatakan lahan tidur menjadi salah satu konsen pihaknya untuk dituntaskan dalam beberapa tahun terakhir. 

"Sesuai arahan Bapak Kepala BP Batam Muhammad Rudi agar pembangunan Batam terus dilakukan, tidak boleh ada lahan tidur lagi," kata Ariastuty, Jumat (9/12/2022).  

Dijelaskan penyelesaian lahan tidur dibutuhkan proses yang cukup panjang. Sejumlah upaya telah dilakukan mulai dari identifikasi lahan tidur, pemanggilan penerima lahan hingga pengambilan alih lahan.

Namun, menurutnya masih saja ada pengembang atau penerima alokasi lahan yang belum legowo lahannya diambil alih padahal telah dibiarkan puluhan tahun tidak dibangun. 

Ia mencontohkan sekaligus menanggapi pernyataan dari pihak PT Jaya Putra Kundur baru-baru ini yang mengaku menyayangkan lahannya diambil alih BP Batam di bilangan Batam Center.

"Terhadap lahan dimaksud telah dilakukan upaya-upaya secara persuasif dan sesuai ketentuan yang berlaku, namun kembali kita melihat itikad dari perusahaan bahwa memang lahan tersebut belum dibangun," ungkapnya. 

Untuk itu pihaknya telah melakukan evaluasi dan  proses lebih lanjut sesuai ketentuan dan kebijakan terhadap lahan dimaksud. 

"Saya kira mari bersama kita komitmen dan mendorong pembangunan Batam lebih maju untuk kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. **(Hms/red)

 


MARITIMRAYA.com -Batam, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) sebagai administrator Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) menyaksikan penyerahan penetapan operasi KEK Nongsa, pada Sabtu (3/12/2022) sore, bertempat di Nongsa Point Marina & Resort.

 Kesiapan ini ditandai dengan diserahkannya Keputusan Ketua Dewan Nasional KEK Nomor 4 Tahun 2022 tentang Penetapan Beroperasi Kawasan Ekonomi Khusus Nongsa oleh Plt. Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK, Elen Setiadi kepada Direktur Utama PT. Taman Resor Internet, Mike Wiluan.

 Keputusan ini ditetapkan pada tanggal 8 November 2022 silam oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI selaku Ketua Dewan Nasional KEK, Airlangga Hartarto.

 Hadir dalam kegiatan, Wakil Ketua III Pelaksana Dewan Nasional KEK, Budi Santoso; Anggota Bidang Kebijakan Strategis BP Batam, Enoh Suharto Pranoto; Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam, Wan Darussalam; dan Kepala Pusat Pengembangan KPBPBB dan KEK BP Batam, Irfan Syakir Widyasa.

 Dalam kesempatan pertama, Mike Wiluan mengatakan, PT. Taman Resor Internet didapuk menjadi Badan Usaha Pembangun dan Pengelola KEK Nongsa. 

 Bersama pemerintah daerah dan dukungan dari Dewan Nasional KEK, ia optimis KEK Nongsa mampu menjadi pusat pengembangan industri digital terbaru dan terkemuka di Indonesia.

 Penetapan keputusan KEK Nongsa ini dikatakan Mike menjadi kepastian hukum yang telah dinanti-nanti oleh para investor asing.

 “Dengan demikian, para investor dapat memulai pekerjaan pembangunan data center sesuai jadwal yang telah direncanakan,” ujar Mike.

 Ia melanjutkan, saat ini terdapat tiga data center pada KEK Nongsa antara lain, Data Center Nasional Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI Tahap 1, yang direncanakan akan beroperasi secara komersial pada tahun 2024. 

 Kemudian Data Center Global Data Solution (GDS) milik perusahaan Tiongkok dan Data Center First Nongsa One milik perusahaan Singapura.

 Pada kesempatan ini, BP Batam melalui Anggota Bidang Kebijakan Strategis BP Batam, Enoh Suharto Pranoto, mengucapkan selamat atas penetapan beroperasinya KEK Nongsa.

 Ia mengatakan, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi terus berkomitmen untuk mendukung kebutuhan penyiapan infrastruktur, perizinan, dan siap memfasilitasi permasalahan untuk mendorong percepatan peningkatan investasi di KEK Nongsa. 

 Hingga saat ini, KEK Nongsa tercatat berhasil menarik investasi asing mencapai Rp2,6 triliun di sektor digital.

 “Meski diberikan waktu tiga tahun untuk membangun, tapi KEK Nongsa sudah siap beroperasi di usianya yang baru memasuki usia 18 bulan sejak diterbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2021 tentang KEK Nongsa,” pungkas Enoh

 Ke depannya, Enoh berharap data center KEK Nongsa mampu memacu target investasi hingga Rp40 triliun, sesuai amanah dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto.

 “Kami juga berharap KEK Nongsa menjadi andalan kami untuk menarik investasi, agar target investasi BP Batam per tahun sebesar Rp25-30 triliun dapat tercapai,” 

 Penetapan Beroperasi KEK Nongsa

 Plt. Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK, Elen Setiadi menjelaskan tahapan yang harus dilalui untuk menyempurnakan KEK Nongsa.

 Dalam ketentuan perundang-undangan KEK diatur beberapa tahapan.

 Pertama, Tahap Penyiapan. Pelaksanaan tahap ini dimulai dari proses pengusulan hingga ditetapkannya Peraturan Pemerintah.

 Kedua, tahap Penetapan Beroperasi. Setelah ditetapkan, pengusul dalam hal ini PT. Taman Resor Internet selaku Badan Usaha Pembangun dan Pengelola KEK Nongsa, diberikan kesempatan waktu selama tiga tahun untuk menyiapkan operasional KEK, baik berupa bangunan, jalan, listrik, air bersih, limbah, drainase, dan infrastruktur lainnya hingga layak beroperasi.

 “Kelayakan yang dimaksud adalah keadaan dimana KEK tersebut sudah bisa mengundang investor dan melakukan kegiatan di dalamnya,” jelas Elan.

 Untuk mendukung kesiapan operasi, Dewan Nasional KEK telah menunjuk salah satu pejabat BP Batam sebagai Plt. Administrator KEK Kota Batam.

 “Ini berbeda dengan daerah lainnya, karena pengelolaan lahan masih dalam penguasaan BP Batam sehingga dibutuhkan penghubung agar proses administrasi berjalan dengan baik,” ujarnya.

 Untuk mendorong perekonomian nasional, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto telah menetapkan target investasi KEK Nongsa sebesar Rp40 triliun hingga tahun 2030 mendatang.

 “Saat ini nilai investasinya sudah mencapai Rp2,6 triliun dan sudah menyerap 1.600 orang tenaga kerja di sektor digital,” kata Elan.

 “KEK Nongsa memang dari awal kita arahkan ke pengembangan Data Center. Dari tiga data center yang dimiliki nasional salah satunya ada di Batam milik Kominfo RI dan akan mulai dibangun pada awal Januari 2023,” lanjutnya.

 Selain data center, Dewan Nasional KEK juga akan terus mendorong industri animasi dan film di Infinite Studio Nongsa.

 Tidak hanya itu, berkembangnya KEK Nongsa sebagai pusat digital juga memperluas spektrum ekonomi Batam untuk menghadirkan perusahaan-perusahaan start up nasional dan internasional.

 “Dengan lokasi Batam yang strategis, diharapkan KEK Nongsa menjadi daya tarik utama bagi investor asing untuk membuka peluang bisnisnya di sini,” tutup Elan.** Am



MARITIMRAYA.com - Batam, Kandas dan terduduk  Kapal tongkang Tk.Bina Marine 82 dan kapal TB.Bina marine 77  memasuki hari ke 5 (lima) masih terlihat diperairan Tanjung Dangas Kecamatan Sekupang Batam.

Menurut Nara sumber yang dipercaya, kapal berbendera Singapura tersebut diduga sarat muatan batu granit dan tidak menggunakan petugas pemanduan diperairan wajib pandu sehingga satu set kapal terseret di batu karang dan lambung kapal tongkang mengalami bocor.

Selain itu ditenggarai akibat ukuran kapal/ house power kapal Tagboat dengan bobot GT.138 menarik Tongkang dengan bobot GT.1338 yang  memuat hampir 9000 Ton batu granit tidak sesuai dan  menyalahi aturan keselamatan pelayaran.

Muatan sekitar 9000  ton batu granit  di atas tongkang Bina Marine diangkut  dari Pelabuhan KabupatenTanjung Balai Karimun Provinsi Kepulauan Riau dengan tujuan ekspor ke  Singapura.

Dengan mengantongi Surat Persetujuan Berlayar (SPB) dari Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas 1 Tanjung Balai Karimun seharusnya kapal layak berlayar dan memenuhi persyaratan keamanan dan keselamatan pelayaran

Dari pantauan awak media pada Kamis (8/12) dari pantai Dangas posisi   haluan kapal tongkang nyaris terendam air laut hingga mengancam mata pencaharian Nelayan.

.Sejumlah Nelayan Patam lestari dan tanjung pinggir Sekupang mengeluh dengan Keberadaan kapal kandas di tanjung Dangas, karena posisi kapal  merupakan area nelayan menangkap ikan.

Nelayan Yusri dan Agus kepada awak media mengeluh tidak bisa lagi menangkap ikan diarea kapal kandas tersebut

" Posisi kapal tongkang itu di atas terumbu karang, kalau ditubruk  terjadi kerusakan terumbu karang, ikan pun  pergi dan kami sangat dirugikan" 

" Kami juga berharap  PT. LNP yang merupakan  agen kapal Bina Marine 77/82 sebagai perpanjang tangan pemilik kapal mengadakan rapat bersama nelayan terdampak" Harapnya.

" Kami komunitas nelayan Patam Lestari dan Tanjung Pinggir berharap  ada itikad baik dari PT.LNP sebagai agen kapal asing Bina Marine 77/82."

Perusahaan kapal asing harus bertanggung jawab atas Kerusakan terumbu karang sebagai rumah hewan laut.

" Kalau aturan pemerintah  Singapura sangat keras dalam melindungi lingkungan maritim, kapal kandas diterumbu karang kena denda sekitar $.7000/jam" Ujarnya.

Kepala KSOP Khusus Batam Rivolindo SH MH saat dihubungi awak media serta melalui pesan singkat WA belum merespon terkait kapal asing kandas.

Secara terpisah Kepala Pos Syahbandar Wilayah Sekupang Batam, Saur S saat dihubungi awak media terkait BAP dan kronologis kapal Tongkang Bina  Marine kandas belum bisa memberi keterangan.

" masih ditangani  kapal patroli KSOP khusus Batam," Katanya**TIM



MARITIMRAYA.com - Batam,  Kapal Tongkang bermuatan batu granit  kandas diperairan Dangas kelurahan Tanjung Pinggir Sekupang Batam pada Jumat malam (02/12/2022), diduga Kapal tagboat yang menarik kapal tongkang tersebut tidak kuat menahan dorongan angin utara sehingga kapal Tongkang terseret dan kandas di batu karang.

Dari pantauan awak media  terlihat haluan kapal hampir tenggelam dan  muatan batu granit nyaris tumpah kelaut.

Menurut  inpormasi dari  nahkoda kapal patroli KNP 330 milik KSOP khusus Batam Capt Doni Gusmardi Senin (5/12) saat dihubungi awak media terkait kapal kandas tersebut membenarkan kapal tongkang  TK. Bina Marine 82 dan Tagboat Tb. Bina Marine 77  diperairan Dangas Sekupang Batam.

Melalui pesan WA Doni menyampaikan kapal berangkat dari Kabupaten  Tanjung balai Karimun tujuan Singapura, namun naas kapal Tongkang mengalami kebocoran .

" Iya itu tongkang bocor," Tulisnya 

Satu set  Kapal tongkang dan Tagboat berangkat dari Tanjung Balai Karimun Tujuan Singapura, saat memasuki perairan  Tanjung Dangas kapal Tongkang  mengalami bocor,

Hingga kini belum diketahui kapan dilakukan pemindahan muatan batu granit  dan pengerjaan bawah air (Salvage) TK Bina Marine 82.

"  PT.LNP sebagai  agen pelayaran kapal tongkang dan tagboat yang mengurus semua dokumen, logistik hingga izin pengapungan kapal ke instansi kepelabuhanan"

Salah seorang pengurus KNTI Kota Batam Agus Alendra yang juga Masyarakat Nelayan Kampung tua Patam lestari Sekupang Batam mengatakan  insiden kapal kandas di batu karang  sangat berdampak bagi nelayan.

" Kami sangat  di rugikan," Ucapnya.

Agus menyampaikan sebelum TK. Bina Marine 82 kandas diterumbu karang,  Perairan laut kami dicemari tumpahan limbah minyak hitam dan merusak alat tangkap ikan sebagai mata pencaharian utama nelayan.

Akibat kapal tongkang kandas jelasTerumbu Karang  Hancur di Hantam Tongkang Bermuatan penuh batu granit. Tepatnya di laut Tanjung Pulau Dangas. 

Karang yang tadinya tempat Rumah ikan dan tempat Kami Berlabuh mencari Nafkah untuk Keluarga,kini Hancur di Hantam Tongkang. 

Dikatakanya Nelayan Patam lestari dan tanjung pinggir kecamatan Sekupang Batam  berharap tumpahan limbah pekan lalu yang melumurin alat tangkap Ikan seperti jaring ikan,Kapal ikan,Kelong, Kerambah pihaknya mendapat kompensasi.

Serta pencemaran area tangkap ikan hingga  di pesisir pantai terlihat pemandangan minyak  hitam tidak terjadi lagi dan pelaku secepatnya diamankan dan diproses secara hukum.

"Kami sebagai nelayan terdampak, menunggu Etika baiknya bagi pihak pengusaha pelayaran terkait," Harapnya .**Am



MARITIMRAYA.com - Batam, Pencemaran limbah minyak hitam  kembali mengotorin perairan  Batam, diduga minyak kotor tersebut dibuang dari kapal sekitar jam 5 pagi Rabu (30/11/2022)

Radius  Pencemaran minyak kotor terlihat awak media mulai dari Perairan  Patam Lestari Sekupang, P Sambu, Pantai Cipta Land, Pesisir Tanjung Uma, Batu Ampar hingga tg uncang hal ini berdampak  kerusakan lingkungan dan  kehidupan  biota laut serta nelayan tak bisa menangkap ikan

Seperti terlihat di kampung nelayan Patam Lestari Sekupang Batam, sejumlah dinding kapal - kapal ikan tradisional dan tali tambat  dilumurin minyak hitam.

Selain itu rumah panggung nelayan digenangi limbah minyak dengan aroma tak sedap minyak kotor.


Yusri salah seorang warga kampung nelayan Patam Lestari Sekupang dan juga pengurus Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia ( KNTI) Kota Batam mengatakan pencemaran limbah minyak kotor sangat berdampak bagi kehidupan nelayan.

" Kalau dilihat dari ketebalan limbah minyak hitam dan radius Pencemaran yang cukup luas ini,  nelayan baru bisa menangkap ikan 2 (dua) Minggu akan datang"

" Kami berharap petugas berhasil menangkap kapal yang membuang limbah minyak kotor ini" Harap Yusri didampingi Agus Lendra yang juga pengurus KNTI.

Agus yang juga pengurus KNTI Kota Batam  kepada awak media mengatakan kejadian ini sangat merugikan pihaknya sebagai nelayan tradisional,.

" Diperairan muara Patam lestari biasanya banyak berbagai ikan terlihat, tapi sejak limbah minyak masuk mencemari muara ikan - ikan tak terlihat lagi" Katanya.

" Sebagai organisasi masyarakat Nelayan, KNTI Kota Batam perlu mendapat bantuan Armada khusus dari pemerintah yang dapat menjangkau anggota di pulau - pulau tertimpa musibah seperti ini"

Sejumlah tempat dan alat penangkap ikan seperti, Kelong, kerambah, Jaring ikan, Bubu, rumpon  dan  area tangkap ikan tercemar limbah minyak kotor.

" Limbah minyak kotor yang mencemari laut ini musibah bagi nelayan, untuk itu kami berharap bantuan pemerintah, dan  menangkap pelaku perusak lingkungan laut dan pantai dengan memberi efek jera" pungkasnya. **Tim






MARITIMRAYA.com - Medan, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) ikut serta dalam rangkaian peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, pada 29-30 November 2022.

Hakordia tahun 2022 kali ini mengusung tema "Indonesia Pulih, Bersatu Berantas Korupsi" dan digelar di Medan, Sumatera Utara, tepatnya di Lapangan Astaka dan Gor Indoor Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

Pimpinan KPK RI, Alexander Marwata dalam sambutannya mengatakan bahwa  Hakordia merupakan peringatan atas sebuah insiden luar biasa yang disebut korupsi, sebagai penghambat terbesar majunya suatu wilayah.

"Korupsi itu penghambat utama pengentasan kemiskinan dan pembangunan. Wilayah yang mampu mengentaskan kemiskinan dan memajukan pembangunan, telah mendukung gerakan Anti Korupsi." Ungkap Alexander.

Sumatera Utara yang saat ini masih menduduki daerah dengan tingkat korupsi tertinggi kedua di Indonesia, menjadi salah satu tuan rumah yang ditunjuk untuk menggelar Hakordia 2022.

Dalam momentum ini Alex juga mengingatkan komitmen para pemimpin daerah dan instansi sehingga pemberantasan korupsi harus memberikan dampak langsung bagi masyarakat. 

"Kehadiran pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi akan menjadi modal yang kuat untuk pembangunan di daerah." Tuturnya.

Hadirnya BP Batam, merupakan dukungan bagi upaya KPK RI dalam penyadaran publik dan publikasi kepada masyarakat agar turut terlibat pemberantasan korupsi di Indonesia. 

Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan Wahjoe Triwidijo Koentjoro mengatakan BP Batam komitmen mendorong sejumlah regulasi yang menopang perbaikan tata kelola pemerintahan yang bersih melayani.

"Dalam menarik investasi, BP Batam sudah punya PP 41 tahun 2021, semua perizinan juga sudah by digital and system. Ini mendorong gerakan ekonomi (Batam) pulih & tata kelola pemerintahan yang bersih melayani." Kata Wahjoe.

Ia juga menuturkan, keistimewaan Batam didukung dengan beragam inovasi dan kebijakan pembangunan yang digelorakan oleh Kepala BP Batam, Muhammad Rudi. 

"Dukungan Pak Kepala besar sekali ya untuk kemajuan Batam. Dari sisi perizinan kita siap dengan digitalisasi untuk mendukung kegiatan usaha, infrastruktur pun demikian, dari sisi pengelolaan aset dan penganggaran dikelola dengan optimal. Sehingga semua simultan mendorong ekosistem yang bebas korupsi, ekonomi Batam pun meningkat." Kata Wahjoe.

Dalam kesempatan ini, BP Batam turut membuka stand pameran pelayanan investasi dan pelayanan publik. 

"Selain sebagai bentuk dukungan bagi KPK, giat ini juga dapat menjadi sarana promosi  dan informasi improvisasi layanan BP Batam kepada publik." Imbuh Wahjoe.

Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan Wahjoe Triwidijo Koentjoro, juga berkesempatan menyapa pengunjung yang hadir di Stand BP Batam.

Pria yang pernah menjabat sebagai Inspektur I, ITJEN Kementerian Keuangan ini, didampingi oleh Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol Ariastuty Sirait; Kepala Biro Umum Budi Susilo; dan Kepala Satuan Pemeriksa Intern Konstantin Siboro.

Hadir Jajaran Pimpinan KPK RI, Wakil Ketua MPR RI, Gubernur dan pimpinan daerah se-Sumatera serta perwakilan Kementerian/Instansi/Lembaga di Indonesia.**/Am

 


MARITIMRAYA.cim - Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna jasa kepelabuhanan. Terbaru, melalui Badan Usaha Pelabuhan, BP Batam menerbitkan Peraturan Kepala (Perka) BP Batam nomor 16 Tahun 2022.

Perka tersebut merupakan Perubahan kedua atas Perka BP Batam nomor 10 tahun 2016 tentang Pelaksanaan Sistem Host-To-Host Pembayaran Kegiatan Jasa Kepelabuhanan di Lingkungan Pelabuhan Batam.

Direktur Badan Usaha Pelabuhan BP Batam Dendi Gustinandar mengakui pihaknya telah menerima masukan dari para pelaku usaha kepelabuhanan untuk merevisi peraturan sebelumnya. 

“Yang menjadi menarik adalah konsep ini dibangun bersama dengan para pelaku usaha dan asosiasi, kira-kira lebih dari 6 bulan kita membangun komunikasi apa yang diinginkan pelaku usaha dalam dinamika perubahan dunia saat ini,” kata Dendi saat mendampingi Kepala BP Batam dalam Sosialisasi Pembaruan Sistem Informasi Kepelabuhanan di Hotel Planet Holiday, Nagoya, Senin (28/11/2022).

Ia mencontohkan dalam perka tersebut disebutkan prosedur pembayaran jasa kepelabuhanan yang semula melibatkan 9 verifikator dengan 12 alur kegiatan, kini hanya perlu melalui 5 verifikator dengan 8 alur kegiatan. Hal ini menurutnya akan lebih efisien karena layanan menjadi ringkas dan pada gilirannya berimbas pada efisiensi biaya logistik.

“Pemangkasan birokrasi layanan ini tentunya untuk bagaimana layanan menjadi lebih cepat dan ujung tombaknya adalah efisiensi untuk menurunkan biaya logistik, kita akan lakukan itu,” ujar Dendi.

“Proses verifikasi pelayanan jasa kepelabuhanan kini dilakukan hanya dalam proses 1 hari dengan catatan seluruh dokumen yang dilampirkan pengguna jasa telah lengkap,” sambung Dendi.

Sistem Host to Host merupakan sistem transaksi online yang menghubungkan sever Bank yang ditunjuk secara langsung oleh pengguna jasa menggunakan sistem BP Batam Seaport Information Management System (B-SIMS). 

Kini proses pembayaran seluruh layanan jasa kepelabuhanan seperti kegiatan pemanduan, penundaan, bongkar, muat, dan jasa lainnya telah dapat dilakukan melalui sistem Host to Host. 

Ia meyakini dengan revisi Perka tersebut, menandai suatu era modernisasi bagi pihaknya yang berorientasi kepada pelayanan lebih cepat, mudah, efisien dan mempunyai tingkat keakurasian yang tinggi. **



MARITIMRAYA.com - Batam, Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Muhammad Rudi menerbitkan Peraturan Kepala (Perka) BP Batam nomor 16 Tahun 2022 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Kepala BP Batam Nomor 10 tahun 2016 tentang Pelaksanaan Sistem Host-To-Host Pembayaran Kegiatan Jasa Kepelabuhanan di Lingkungan Pelabuhan Batam. 

Dengan terbitnya Perka tersebut, Muhammad Rudi menegaskan pihaknya senantiasa komitmen untuk memberikan kemudahan perizinan usaha, khususnya usaha bidang kemaritiman di pelabuhan Batam. 

Hal itu ia sampaikan saat membuka sosialisasi Pembaruan Sistem Informasi Kepelabuhanan oleh Badan Usaha Pelabuhan di Hotel Planet Holiday, Nagoya, Senin (28/11/2022).


“Kita ingin proses perizinan yang sudah ada kalau masih bisa dipercepat, persyaratan masih bisa dikurangi, tentu akan kita laksanakan, tidak lain tujuannya untuk membangun Batam dalam semua sektor salah satu pelabuhan ini,” kata Muhammad Rudi. 

Dalam Perka tersebut, BP Batam memangkas proses verifikasi pelayanan jasa kepelabuhanan. Prosedur pembayaran jasa kepelabuhanan yang semula melibatkan 9 verifikator dengan 12 alur kegiatan, kini hanya perlu melalui 5 verifikator saja dengan 8 alur kegiatan. 

“Salah satu hari ini yang kita sampaikan administrasinya saja belum menyangkut fisik pelabuhan, administrasi ini yang mau kita selesaikan mudah-mudahan dalam sosialisasi ini mereka (pelaku usaha) bisa terima kalau pun tidak, saya kira ada masukan dari pada pelaksana di lapangan kepada BP Batam,” ujar Muhammad Rudi. 

Ia juga menyampaikan pihaknya terus membuka diri untuk menerima masukan atau merevisi peraturan yang ada dari para pelaku usaha kepelabuhanan sehingga dapat menjadikan percepatan pelayanan dan efisiensi biaya yang dikeluarkan oleh pelaku usaha kepelabuhanan.

“Kalau masih ada masukan lagi, silahkan disampaikan nanti saya revisi lagi perka nya.  Dan tentu hari ini menjadi momentum baik, kita berharap dengan dipermudahnya seluruh perizinan utamanya di pelabuhan semoga investasi berjalan baik dan maju,” harap Muhammad Rudi.   

Sosialisasi tersebut mengundang 300 agen pelayaran dan turut dihadiri sejumlah asosiasi kepelabuhanan yaitu Ketua DPC Indonesian Shipping Agency Assosiasion (ISAA) Batam, Ketua Harian Batam Shipyard and Offshore Association (BSOA), Ketua Bidang Antarintansi Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Batam, Ketua Harian Asosiasi Tenaga Ahli Kepabeanan (ATAK) Batam, Ketua Korwil Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI) Kepulauan Riau, Perwakilan Indonesia National Shipowner Association (INSA) Batam, Perwakilan Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI), dan Perwakilan KSOP Khusus Batam.** Hms/red



MARITIMRAYA.com - Batam,  Sebanyak 557 orang penerima  Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM dan PKH untuk warga kelurahan Tiban Lama Kecamatan Sekupang Batam tampak memadati kantor Pos Cabang Pembantu Sekupang pada Jumat (25/11/2022).

Kepadatan antrian para penerima BLT BBM dan PKH di ruang pelayanan yang seharusnya terbatas sekitar 10 orang, namun karena tidak tersedia tenda di halaman parkir sehingga terjadi penumpukan.

Selain itu ditenggarai   pembagian penyaluran dengan tunai sempat tertunda karena sistem digitalisasi komputerisasi sehingga molor sampai siang hari.

Salah seorang penerima bantuan Ela saat ditemui mengatakan kepada awak media sesuai inpormasi pembagian dana bantuan diberikan di Kantor Pos Cabang pembantu Sekupang, " Semestinya  jam 9 Pagi dimulai tapi sampai sekarang dah jam 11 belum satupun dipanggil" Keluhnya

Selain itu terlihat salah seorang para penerima bantuan kelelahan berdiri sambil mengendong Anak dan kepanasan terik matahari karena pihak PT. Pos tidak menyediakan Tenda dan  kursi.

Adapun alokasi pembayaran  bantuan sosial yang akan diterima secara tunai meliputi untuk BBM sebanyak Rp.300 ribu, sembako Rp.600 ribu serta PKH sebanyak Rp.725 ribu/keluarga.

Menurut inpormasi yang diterima awak media ada 557 KK di kelurahan tiban lama kecamatan Sekupang Batam mendapat undangan pertama dari 7 (tujuh) kelurahan yang ada di Kecamatan Sekupang

"Sistem bergilir dibagikan dan untuk penerima bantuan sosial membawa KTP dan tercatat dikementerian sosial."

Walikota Batam Muhammad Rudi sebelumnya mengingatkan agar pembagian bantuan BLT BBM dan PKH dilakukan dengan  teliti dan transparan  sehingga tidak ada masalah kedepannya.

Hal itu dikatakanya kepada para penerima banruan sosialt saat pembagian BLT BBM dan PKHi Kantor PT. Pos Cabang Batam Center beberapa pekan lalu agar  bantuan  tersebut dapat digunakan sebaik mungkin.

"Semua penerima nanti harus dibuka dan ditempel agar tidak ada masalah ke depannya."

 ** .( Gun ).



MARITIMRAYA.com - Batam, Amrah Fahnani SH akhirnya terpilih menjadi ketua Assosiasi Alat Keselamatan Pelayaran Indonesia (Aspesindo) wilayah Kepri, periode 2022 - 2024 pada  Sabtu (26/11/2022) di  Batam.

Direktur PT. Batam Marine Indobahari (BMI) ini  mendapat perolehan suara terbanyak dengan  18 suara, sedangkan rivalnya Yose Rizal S.kom, mendapat perolehan  dengan 14 suara, pada acara MUBES Aspesindo wilayah Kepri dua tahunan tersebut.

MUBES  Aspesindo wilayah Kepri tahun ini mengambil Tema : Safety yang cermat menuju pelayaran yang selamat dan dihadiri 32 Perusahaan bidang usaha khususnya alat - alat keselamatan Pelayaran  yang merupakan anggota Aspesindo.

Ketua Panitia MUBES  Aspesindo wilayah Kepri Wawan Koswara SE, kepada awak media mengatakan MUBES ke IV ini dilaksanakan secara tertutup dan tertib serta dihadiri semua anggota, "  Ada 32 Perusahaan, meliputi 11 pemilik perusahan(Owner) dan 21 perwakilan  Perusahaan yang menggunakan hak suaranya" Ujarnya

 " Untuk  Ketua Aspesindo tahun ini diamanahkan kepada Amrah Fahnani SH dengan perolehan suara terbanyak18 suara, sedangkan Yose Rizal memperoleh 14 suara "

Wawan mengatakan, awalnya ada 5 orang Bakal calon ketua yang mengambil berkas, namun hanya empat bakal calon ketua  Aspesindo yang mendaftar ke panitia dan memenuhi persyaratan untuk maju, sesaat menit terakhir pemilihan dua orang urung bertarung, dan membuat surat pernyataan  mengundurkan diri sebagai calon ketua 


Sementara Yose Rizal S.kom, saat ditemui awak media menyampaikan menerima hasil pemilihan ini yang berjalan secara demokrasi dan semua anggota bisa hadir, " Saya mengucapkan selamat kepada ketua baru Amrah Fahnani SH, Saya percaya ketua terpilih mampu membawa Aspesindo dengan baik" Katanya.

" Dan untuk harapan, tentunya kita berharap program yang dirasa positif mungkin bisa ditingkatkan lagi oleh Ketua dan pengurus Aspesindo yang baru" Harapnya.

Selain itu Yose juga mengapresiasi kinerja tim panitia pelaksana yang telah mengakomodir semua kepentingan Aspesindo sehingga MUBES terlaksana dan berjalan dengan baik, " Saya apresiasi terhadap ketua panitia Wawan Kuswara dan tim yang telah sukses melaksanakan MUBES tahun ini" Sebutnya.

Secara terpisah Ketua terpilih Amrah Fahnani SH yang akan menahkodai Aspesindo periode 2022 - 2024 mengucapkan terima kepada rekan media yang telah hadir, serta Anggota Aspesindo yang telah memberikan kepercayaan kepada kami, " Pertama- Tama kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan anggota MUBES yang memberikan amanah ini kepada kami dan dukungannya" Ucap Amrah.

Dikatakanya guna menjalankan program kerja kedepan pihaknya  mengakomodir semua anggota sebagai pengurus Aspesindo Wilayah Kepri dan selanjutnya akan dilantik secara resmi." Pelantikan dilasanakan sekitar akhir tahun ini, Sebutnya 


Diterangkanya untuk program kerja akan dibahas di rapat kerja, namun ada program utama terkait anggota baru, " Sesuai AD/ART anggota Aspesindo dibatasi 32 Perusahaan, tapi seiring dengan banyak sekali yang memberi izin perusahaan sejenis, mungkin kita masukan sebagai anggota tidak tetap" Terangnya.**Tim



MARITIMRAYA.cim - Batam, Musyawarah Besar (Mubes) Assosiasi Pengusaha Alat Keselamatan Pelayaran Indonesia (Aspesindo)  wilayah Provinsi Kepri akan digelar pada Sabtu 26/11/2022 di Batam.

Acara Mubes Aspesindo wilayah Kepri dua tahunan ini selain akan membahas perubahan AD/ART juga memilih ketua Aspesindo wilayah Kepri periode 2022 - 2024.

Empat bakal calon ketua Aspesindo wilayah Kepri  akan bertarung  menggantikan Muhammad  Taufik yang telah berakhir masa jabatanya.

Adapun nomor urut dan nama bakal calon ketua Aspesindo  yang terdaptar sebagai berikut :

 1. Zainal Marpaung

 2. Yose Rizal S.Kom

 3. Syaiful Anwar ST

 4. Amrah Fahnani SH

Ke 4 (empat) bakal calon ketua Aspesindo telah dimuat dalam berita acara dengan nomor : MB - 23/11/2022 yang ditanda tangani oleh ketua panitia MUBES Wawan Koswara SE dan Sekretaris Amrah Fahnani SH beserta tiga Anggota.

Ketua Panitia MUBES Aspesindo Wawan Koswara menyampaikan  telah menerima dan memeriksa berkas  para kandidat  dan semua memenuhi persyaratan yang  ditentukan untuk maju sebagai bakal calon ketua Aspesindo 

" Ada 4 (empat) bakal calon ketua Aspesindo yang akan bertarung besok"

Aspesindo merupakan wadah pengusaha di bidang alat keselamatan pelayaran dan  penyedia tabung pemadam kebakaran yang memiliki tenaga kompetensi dan mengantongi sertifikasi nasional dan internasional** red



MARITIMRAYA.com - Jakarta, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) maksimalkan peluang investasi Kota Batam melalui kegiatan pameran _Infrastructure Connect_. 

Kegiatan tersebut diagendakan berlangsung selama 3 hari, mulai tanggal 23-25 November 2022, di Hall D2 Jakarta International Expo, Kemayoran. 

Infrastructure Connect_ merupakan acara puncak dari rangkaian Hari Bangunan Indonesia yang jatuh pada 11 November. 

Kegiatan ini merupakan kolaborasi 3 pameran penting, antara lain Indonesia Infrastructure Week (IIW) oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Konstruksi Indonesia oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, dan Beton Indonesia oleh Asosiasi Perusahaan Pracetak dan Prategang Indonesia (AP3I). 

Infrastructure Connect_ pada tahun 2022 ini bertema “Bangga Produk Dalam Negeri, Pulihkan Ekonomi Bangsa”. 

Pameran ini dibuka langsung oleh Menteri PUPR RI, Mochamad Basoeki Hadimoeljono, pada Rabu (23/11/2022). 

Dalam sambutannya, Basoeki menegaskan pentingnya penggunaan produk dalam negeri dan meminimalisir kegiatan impor, sesuai perintah Presiden RI. 

Ia juga mendorong pembangunan pabrik dalam negeri untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja di Indonesia. 

“Mudah-mudahan dengan kolaborasi yang baik dari semua pihak, kita bisa maju bersama di bidang jasa konstruksi,” harap Basoeki. 

*Energi Terbarukan Jadi Fokus Promosi BP Batam*


Pada kesempatan yang sama, Kepala Pusat Pengembangan KPBPBB dan KEK BP Batam, Irfan Syakir Widyasa, memperentasikan peluang Energi Baru Terbarukan (EBT) di Kota Batam.

Irfan mengatakan, sesuai arahan Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, saat ini Kota Batam tengah disiapkan untuk menjadi Hub Pengembangan EBT. 

Dimana EBT Kepri sendiri telah ditetapkan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) berupa Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS Skala Besar di Batam. 

Hal ini telah tertuang dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Perubahan Daftar PSN.

“Pengembangan PLTS Terapung di Kota Batam akan dilakukan pada dua waduk, yaitu Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi,” kata Irfan. 

Irfan melanjutkan, BP Batam akan terus mendorong EBT sebagai salah satu fokus untuk menambah daya tarik investasi Kota Batam. 

“EBT memiliki peluang bisnis yang besar. Sektor energi juga menjadi perhatian dunia. Ini otomatis akan meningkatkan daya saing Batam,” ujar Irfan optimis. 

“Kami berharap, kegiatan ini mampu memperluas jaringan dan meningkatkan kesempatan investasi di Kota Batam,” pungkasnya. **Hms



MARITIMRAYA.com - Batam, Sehubungan dengan maraknya berita hoax yang bermunculan ke ruang publik, Kepala Biro Humas, Promosi dan Humas BP Batam Ariastuty Sirait kembali angkat bicara. Kali ini ia ingin menanggapi berita seputar pengadaan mobil Pemadam Kebakaran (PBK) BP Batam yang disebutkan dalam sebuah artikel sebagai dugaan kendaraan bodong karena tidak berplat nomor.

Tuty mengatakan bahwa BP Batam dalam melaksanakan sebuah pengadaan senantiasa tunduk pada aturan yang berlaku dengan diasistensi oleh seluruh Instansi/Lembaga terkait. Sehingga, ia amat menyayangkan adanya pemberitaan yang merupakan opini berujung Hoax atau berita tidak benar. 

“BP Batam dalam pelaksanaan suatu pengadaan pasti berkoordinasi dengan instansi/Lembaga terkait. Kami dikontrol dan diasistensi dengan baik oleh seluruh Instansi/Lembaga terkait. Sehingga semua prosedur peraturan yang berlaku, diterapkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.” Kata Tuty.

Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa Mobil PBK di Bandara yang diduga tidak terpasang plat nomor, bukan karena tidak adanya bukti kepemilikan, melainkan sesuai dengan aturan yang berlaku di area kebandarudaraan.

“dokumen pengadaan atas mobil tersebut ada dan telah diperiksa oleh BPK RI. Dan mobil dimaksud tidak menggunakan plat nomor itu bukan bodong, hal tersebut karena menyesuaikan dengan aturan yang ada  yakni Peraturan Menteri Perhubungan, mengingat Mobil Pemadam berada pada area kebandarudaraan.” Terang Tuty.

Sementara itu, hadir bersama Tuty, Kabag Administrasi Satuan Pemerika Intern Arie Handini juga menjelaskan bahwa mobil Damkar yang diberitakan sebagai dugaan mobil bodong, memang tidak berplat nomor sebagai bentuk kepatuhan BP Batam terhadap aturan kebandarudaraan yang tertuang dalam Permenhub 167 Tahun 2015 tentang Perubahan Peraturan Menhub PM 33/2015 tentang Pengendalian Jalan Masuk ke Daerah Keamanan Terbatas di Bandar Udara.

Termasuk, Peraturan Dirjen Perhubungan Udara tentang Petunjuk dan Tata Cara Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil dan Pedoman Pengoperasian, Pemeliharaan dan Sistem Pelaporan Kendaraan/Peralatan Pertolongan Kecelakaan Penerbangan Pemadam Kebakaran PKP-PK

“jadi tidak berplat itu bukan berarti bodong ya, harus dilihat kontekstualnya, karena berada pada area vital yakni Bandar Udara, yang mana tidak diperkenankan mobil pemadam PKP-PK keluar dari area Bandara.” Lanjut Arie.

Selanjutnya, Arie menguraikan perbedaan nomor sejumlah mobil pada STNK dengan simak BMN, dikarenakan pada saat proses pemeriksaan BPK RI, aplikasi simak BMN belum dapat menginput jumlah huruf dan angka lebih dari 12 digit.

“hal tersebut sudah ditindaklanjuti dengan koreksi bersama BPK RI dan saat ini sudah selesai. Bahwa nomor mesin yg tercatat sama dengan STNK.” Kata Arie.

Arie mengatakan pihaknya sudah merekonsolidasi data kendaraan antara dokumen secara fisik dengan data SIMAK BMN. 

Dalam kesempatan ini, Arie juga menyampaikan bahwa BP Batam berterima kasih atas asistensi dan monitoring yang dilakukan oleh BPK RI. 

Sehingga pihaknya dapat menindaklanjuti hasil temuan dari pemeriksaan BPK dengan melengkapi  seluruh dokumen pendukung kepemilikan berupa dokumen pengadaan kendaraan mobil Pemadam Kebakaran.

“kami sangat berterima kasih dengan asistensi seluruh pihak terkait. Dengan pemeriksaan yang dilakukan BPK RI tentu akan menunjang pengelolaan dan tanggung jawab kami terhadap keuangan negara, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.” Tutur Arie. ** Hms/red



MARITIMRAYA.com - Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam yang diwakilkan oleh Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Panama untuk Indonesia, H.E. Manuel Antonio Saturno Escala pada Selasa (22/11/2022) di Ruang Rapat Wakil Kepala BP Batam.

Kunjungan yang dilakukan oleh Kedutaan Besar Panama untuk Indonesia ini bertujuan untuk melihat potensi kawasan Batam dan berbagai kemungkinan kerja sama ekonomi yang dapat dilakukan.

“Kami datang ke Batam untuk melihat berbagai potensi kerja sama ekonomi terutama di bidang maritim untuk memperkuat hubungan antara Panama dengan Indonesia,” ungkap Manuel.

“Saat ini sangat banyak kapal dengan bendera Panama yang melintas di perairan Indonesia (Selat Malaka) dan berdasarkan hal tersebut kami ingin kerja sama antara kedua negara dapat ditingkatkan sehingga berbagai potensi peningkatan ekonomi dapat terwujud, ” sambung Manuel.


Manuel berharap kapal-kapal dengan bendara Panama tersebut dapat didaftarkan melalui perwakilan perusahaan perkapalan Panama di Jakarta tanpa perlu melalui negara lainnya.

Disamping itu, Manuel turut berharap agar Indonesia khususnya Batam melalui BP Batam dapat mewujudkan kerja sama bilateral tersebut dengan penandatanganan MoU di kemudian hari .

“Kami berharap setelah pertemuan ini, berbagai potensi kerja sama yang sekiranya bisa diwujudkan agar dapat dituangkan dalam MoU” tutup Manuel.

Merespons hal tersebut, Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto menyampaikan bahwa Batam saat ini harus belajar banyak dari pengalaman maritim yang dimiliki Panama.

“Dengan pengalaman maritim yang dimiliki oleh Panama, kita akan terus belajar dan saling bertukar informasi untuk mewujudkan kerja sama agar peningkatan investasi di Batam dapat tercapai,” ujar Purwiyanto.

Pria yang pernah menjabat sebagai Direktur Penyusunan APBN di Kementerian Keuangan ini turut mengatakan bahwa pertemuan ini akan ia laporkan kepada Kepala BP Batam, Muhammad Rudi agar berbagai potensi kerja sama hingga rencana penandatanganan MoU antara BP Batam dengan Pemerintah Panama dapat diwujudkan. 

Disela-sela kunjungannya ke Batam, rombongan Dubes Panama untuk Indonesia menyempatkan untuk berkunjung dan menikmati asrinya Taman Rusa Sekupang yang baru saja diresmikan pada bulan Maret lalu.

Turut hadir mendampingi Wakil Kepala BP Batam, Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol, Ariastuty Sirait; Direktur Peningkatan Kinerja dan Manajemen Risiko, Asep Lili Holilulloh; General Manager Pelabuhan Barang, Ferry Wise Manullang; dan Kepala Bagian Dukungan Strategis Pimpinan dan Protokol, Sthefani Barlian. ** Hms/red

 


MARITIMRAYA.com - Jakarta, Irjen Pol Djoko Rudi E, SH.S.Ik, M.Si Seorang Perwira Tinggi Polri , merupakan Alumni Akademi Kepolisian Angkatan 1991 dalam Batalyon Bhara Daksa .

Jenderal Polisi kelahiran Magelang Jawa tengah ini ,merupakan Jenderal Polisi yg Saat ini berdinas di Lemhannas RI dengan Jabatan Tenaga Utama Pengkaji Hukum dan HAM Lemhannas RI , 

Disela sela wawancara , Jenderal Polisi Bintang Dua ini , mempunyai cerita memory kehidupan yang unik dan menarik di kalangan Kepolisian RI.

Beliau dilahirkan di lingkungan Militer  AD di Magelang Jateng 54 tahun yang lalu , tetapi dia milih menjadi Polisi sebagai Profesinya hidupnya . ( Orang tuanya adalah Seorang TNI dengan  Pangkat Kapten ).

Kala itu hidup dengan keterbatasan dan kesederhanaan ekonomi  , bercita cita menjadi mahasiswa di perguruan tinggi, namun  kandas karena keterbatasan biaya dalam keluarga besarnya,  menjadikan tekat bulatnya beralih profesi dan cita cita lalu ikut ikutan  mendaftarkan diri dalam  seleksi Akabri di tahun 1988.....alhasil  berhasil lolos dan menjadi Akabri Kepolisian dan lulus Akpol tahun 1991 dalam Ikatan  Alumni Batalyon Bhara Daksa .

Dengan bermodalkan semangat dan doa saat itu dan masa kecilnya yang serba kekurangan menjadikan tekatnya untuk belajar dan berlatih serta berupaya dan doa dan alhasil menjadikan Polisi yang saat ini berpangkat Inspektur Jenderal Polisi.

"Saya tidak punya kampung halaman  seperti orang orang lainnya , karena saya selama hidup berpindah pindah dari asrama ke asrama yang lain,"  Ungkapnya, sambil tertawa mengenang masa lalu kecilnya yg sangat mengenang di jiwanya , sekolah selalu berjalan kaki dan dengan keprihatinan .

Saya dulu hanya bercita cita menjadi PNS (sekarang ASN) saja ,karena menyadari saya  dari keluarga kecil dan tidak punya berbeda dengan orang orang lain yang mempunyai kekuatan ekonomi dan derajat yang tinggi serta anak pejabat .... 

Djoko dalam cerita  wawancaranya dengan responden  ,mengatakan  tidak ada mimpi menjadi Polisi bahkan menjadi Pejabat di kalangan Polri , karena keturunan dan leluhurnya semua berasal dari kalangan Militer meskipun dalam pangkat yang biasa biasa .

Djoko mengenang , kala itu  mendapatkan kelulusan 2 Matra , yaitu Akademi Angkatan Udara  dan Akademi Kepolisian .( Nilai kelulusan sama dalam psykologinya ) olehnya  mendapat panggilan untuk wawancara pemilihan Matra....tetapi Djoko memilih Matra Polri ( Akademi Kepolisian )  sebagai pilihan kariernya .

 kenapa Bapak memilih Akademi Kepolisian kala itu... ...? 

Djoko sampaikan ...saya juga tidak Tau ...mulut ini tau tau muncul dan berbicara Akademi Kepolisian ...sambi tertawa .....padahal Institusi ini sangat asing bagi dirinya  dan  Keluarga besarnya  ,  ....

Panitia kala itu bertanya kamu anak seorang TNI kenapa kamu pilih Polri...saya akhirnya menjawab   ingin mengetahui serta mendalami tugas pokok  Kepolisian Negara ini seperti apa..?

Dan keluarga besar saya tidak ada yang menjadi Polisi.Ittulah akhirnya di masukkan ke Akademi Kepolisian ( Akpol ).

Disisi lain penulis sampaikan , bagai mana pendapat keluarga Jenderal bahwa Jenderal waktu itu pilih Polisi ...?

Keluarga  seluruhnya mendukung dan senang karena satu satunya anak dari leluhur yang menjadi Polri hanya saya , alhasil  bisa mengajak keluarga besar  berjiwa sebagai Polisi , memerankan sebagai keluarga besar Polri .

Bagaimana pendapat Jenderal  tentang carut marut Permasalah Polri saat ini...?

Beliau menjawab ....Semua itu adalah dinamika tugas Pokok Polri di lapangan dalam Ranah Operasionalnya yang selalu ber irisan dengan permasalahn dan pengambilan keputusan , mana kala permasalahn .muncul dan menjadi polemik di Tubuh Institusi Polri ....hal tersebut menjadikan tantangan bagi kita semua personel Polri .

*Polri adalah Profesi dan merupakan jalan untuk Mengabdi* .....Maka dari itu bila tidak mau menerima resiko dan takut terkena masalah ...jangan jadi Polisi , apalagi jadi pejabat Polri .

Polisi dalam ranah  UU no 2 th 2002  di nobatkan sebagai Pelindung ,Pengayom dan Pelayan serta Penegak Hukum Masyarakat ....kapasitas Polri dlm melaksanakan tugasnya , *Polri di beri wewenang Diskresi Kepolisian* dan bergerak sendiri dan dengan payung hukum harus dipertanggung jawabkan secara perorangan...( Diskresi Kepolisian ).

Hal itu lah yang menjadi tantangan semua personel Polri dilapangan , manakala mereka ada sandungan dan jeratan hukum atas prilaku dan pelanggaran kewenangan dalam Operasionalnya., maka mereka harus bertanggung jawab atas tindakan Kepolisian mereka. 

"Saya bangga atas aturan  itu semua karena menjadikan  Polisi harus berani dan berani bertindak dan harus berani bertanggung jawab sesuai Amanah UU dan Amanah tuntutan Rakyat sebagai pelayan masyarakat atas konsekwensinya yang termaktup dalam UU, untuk itu Polri dalam bertindak harus sesuai Prosedural ,Proporsional  serta  Profesional," Sebutnya

"Semoga kita semua tetap dalam Lindungannya serta amanah dalam menjalankan tugas mengawal dan menjaga Negara ini sesuai ranah aturan dan UU yang telah di berikan oleh negara kepada institusi kita," Tutupnya.

*Red



MARITIMRAYA.com - Batam,   Mahasiswa jurusan  Magister Hukum kesehatan Batch 19 Universitas Internasional Batam (UIB) bekerja sama dengan Polda Kepri menggelar  kegiatan Bakti Sosial di kampung pasir merah kelurahan Sembulang kecamatan Galang kota Batam pada Sabtu (19/11/2022).

Adapun pelaksanaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Magister hukum kesehatan angkatan 2021 bekerjasama dengan Polda Kepri mengusung Tema: "Membangun Kesadaran hukum masyarakat dalam aspek perlindungan perempuan dan Anak-anak"

Kegiatan Bakti sosial berupa pembagian  bantuan ratusan  paket Sembako   kepada warga yang membutuhkan, dan penyuluhan terhadap aspek perlindungan hukum ibu dan Anak-anak serta pemeriksaan kesehatan  secara gratis


Rangkaian acara  resmi dibuka dengan  menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya secara hikmat   tersebut berjalan lancar dan  masyarakat pasir merah terlihat antusias melakukan pemeriksaan kesehatan, dan mengikuti penyuluhan.meskipun sempat tertunda sejenak oleh hujan yang mengguyur  kampung  yang penduduknya umumnya berprofesi sebagai perkebunan dan nelayan.

Hadir pada acara bakti sosial antara lain, Kasubdit Intelkam Polda Kepri Kompol Edy Buce, Kapolsek Galang AKP. Sulam, Lurah Sembulang Danang T, Koramil Galang , serta perangkat RT/RW dan Tokoh masyarakat setempat.

Sedangkan  pemberi penyuluh kesehatan masyarakat antara lain,Wakil Ketua III DPRD Provinsi Kepri Dr, Tengku Aprizal Dahlan, Sekretaris Program Studi magister hukum UIB, Nine Zahara Silviani SH MH, dan Kepala Puskesmas Galang, 

Kasubdit Intelkam Polda Kepri Kompol Edi Buce kepada awak media menyampaikan kolaborasi kegiatan dalam bentuk kerja sama Bakti sosial ini merupakan kepedulian kepada masyarakat dan lingkungan.

Dikatakanya  kerjasama dalam kegiatan sosial kemasyarakatan membentuk kemitraan antara masyarakat, Polda dan Mahasiswa, " Kegiatan bantuan sosial kemasyarakatan ini sudah beberapa tempat kami lakukan" Ujar Kompol Edi.

Edi juga mengingatkan dan menghimbau khususnya kepada nelayan yang sedang melaut agar dilengkapi baju pelampung karena saat ini kondisi cuaca ekstrem,"Saya juga menghimbau Kepada  nelayan agar berhati- hati saat melaut" Ucap Edi.

Secara terpisah Salah satu mahasiswa Magister hukum kesehatan Batch 19 Universitas Internasional Batam (UIB) Anisa Zulkarnaen SE SPd saat ditemui awak media mengatakan Kegiatan Pembagian sembako ini adalah Sebagai wujud Kepedulian kami dan Polda Kepri terhadap masyarakat Kota Batam terutama warga kampung pasir merah kelurahan sembulang kecamatan Galang kota batam.

" Kami melihat langsung kondisi masyarakat disini kami mencoba sedikit berbagi rezeki dan memberi penyuluhan serta melakukan pemeriksaan kesehatan masyarakat berkolaborasi juga dengan Puskesmas Galang" Terangnya.

"Kiranya apa yg kami laksanakan ini dapat bermanfaat bagi warga sekitar dan menjadi penggerak bagi masyarakat mampu lainnya untuk dapat memperhatikan saudara saudara kita yg membutuhkan," Ucap Anisa.** Am

Entri yang Diunggulkan

Walikota Batam Amsakar Achmad Pimpin Upacara dan Penyerahan SK 1.980 orang menjadi ASN

BATAM, MARITIMRAYA.COM - (MARA),  Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 1.980 aparatur sipil negara (ASN) y...

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.