MARITIMRAYA.com - Batam, Sejumlah Kapal nelayan Patam lestari dan Tanjung Pinggir Sekupang Batam menggelar aksi damai mendatangi kapal tongkang yang kandas diarea para nelayan menangkap ikan pada Rabu(14/12/2022)
Diketahui satu set kapal TB. Bina Marine 77 dan TK. Bina Marine 82 berbendera Asing hampir dua pekan kandas diarea nelayan menangkap ikan
Dengan aksi damai, sejumlah nelayan terdampak berharap yang selama ini keluhan tidak direspon baik dari pemilik kapal dan instansi terkait dengan ini bisa berkomunikasi mencari win-win solution.
Salah seorang perwakilan nelayan Haris kepada awak media mengatakan pihaknya telah menyampaikan keluhan dibeberapa media online dari dampak kapal kandas serta minta itikad baiknya." Kami dirugikan, hampir 2 pekan kami tidak bisa mancing ikan dan pasang bubu dilokasi kapal kandas" ucapnya.
Selain itu lokasi kapal asing yang memuat ribuan Ton batu granit kandas berada diatas terumbu karang yang merupakan tempat bermain ikan." Banyak ikan di situ, tapi biasanya kalau terumbu karang sudah rusak ikan pergi" ucapnya
Aksi Damai dengan berangkat menggunakan 2(dua) kapal ikan selama sekitar 10 menit kapal ikan tiba dan sandar di kapal TK.Bina Marine 82.
Para nelayan kemudian menemui kru kapal, perwakilan agen kapal Stanley dan nahkoda Kapal TB Bina Marine 77 Capt. Adi.
Perwakilan agen kapal Bina Marine, Stanley mengatakan pihaknya dari perusahaan agen kapal PT. Lintas Nusantara Pacifik bertugas menangani perbaikan kebocoran kapal dan juga siap menampung baik inpormasi maupun keluhan nelayan.
Dikatakanya, setelah diperiksa Kapal tongkang ini bocornya bukan di bawah tapi di atas kapal dan sudah selesai diperbaiki.
" Kalau bocor di bawah pasti kapal ini sudah tenggelam,"
Dalam pertemuan siang hari tersebut pihaknya memahami keluhan para nelayan Tanjung pinggir dan Patam Lestari dan berjanji akan menyampaikan PT. LNP.
Nahkoda kapal TK. Bina Marine 77 Capt Adi mengatakan kapalnya mengantongi izin berlayar dari KSOP Tanjung Balai Karimun, " Kru kapal ada 8 orang semua berkebangsaan Indonesia" Terangnya.
Capt Adi menjelaskan awal berlayar dari pelabuhan Panin Tanjung Balai Karimun dan mendekati perairan Batam kapal tongkang miring di kanan belakang kapal, " Ada bocor besi plat Atas kapal, jadi air dan material masuk ke tangki sehingga miring di kanan belakang kapal" Sebut Capt Adi
"Muatan tambang batu granit diatas tongkang sebanyak 4300 Ton, sesuai kapasitas kapal" Katanya.
Selanjutnya guna keselamatan barang dan kapal pihaknya minta bantuan dan menghubungi instansi terkait," sesuai arahan Batam VTS kapal Kami laratkan diperairan Tanjung dangas," Katanya.** Tim
Posting Komentar