Latest Post

1 Tewas 11 Delegasi 19 Pelatihan 2 Kapal Malaysia 2 Pelaku 2019 - 2024 2024 Penumpang 24 Pelatihan 30 Hari 3000 Penyelam 4 Awak Kapal 4 Korban Selamat 4 Tahun Kepemimpinan 4 Tersangka 6 Tersangka 74 TH 78% Pembangunan ABK ABK WNI Ahli Gizi Masyarakat AIS Alkes ALKI Aman Nusa II Anambas Anggaran Angkasa APBN 2020 Arahan Menhub Area Publik Badara Bahan Makanan Bakamla Batam Bakamla RI Bali Bandar Bandar Abadi Shipyard Bandara Hang Nadim Batam Bantuan Dana Bapelitbangda Bapemperda Batam Batu Ampar Bawang Putih Bea Cukai Batam Bea Cukai Sibolga Benih Lobster Berita Batam Bersih-bersih Bilateral Meeting Bintan Bintan Pesisir Birokrasi BP Batam BPBatam BPJS Ketenagakerjaan BPPRD Batam BPS Batam BPSK Batam Buah dan Sayur Budaya BUP BP Batam BUTIK BP Batam Cairan Tangan Cars City Covid-19 Covid-19 Batam DAM Tembesi Delegasi Singapura Dermaga Layang Dinkes Kepri Direktur Hukum Direktur Kenavigasian Direktur Keuangan Dishub Batam Disinfektan Ditpolairud Polda Kepri DJBC DPRD RI Edy Putra Ekonomi Ekspor dan Import Barang Ekspor Ikan Ekspor Kepri Ekspor Naik Fashion Fasilitas Umum Fish Mart Foods Forum Diskusi Forum Satu Data Frontliners Gaji Bulanan Galang Galeri Gallery Gelar Rapat GMNC IX Graphic Design GWR Hang nadim Hang Nadim Batam Hapus Denda Hari Jadi Ke 20 Harris Resort Waterffront Batam Headline Helikopter SAR Himbauan Himbauan Covid-19 Hukum HUT RI IAID 2019 Idul Adha 1440H Idul Fitri IFC Singapore IHK Ikan Ikan Sidat Ilegal Fishing Impor Import APD dan Alkes Indeks Trading Across Borders Indonesia Industri Inflasi Internasional Investasi IPB IPPOB Jaga Jarak Jajaran Kemenhub Januari-Maret Jaring Apung Jatuh Kelaut Jepang Jilid II JKDM Joko Widodo Juni 2019 Kadin Kadis Budpar Kadisperindag Kepri Kampung Tua Kapal Bubu Tangkap Kepiting Kapal Fiber Kapal Rusia Kapal Tenggelam Kapolresta Barelang Kapolri Karimun Karya Anak Bangsa Kawasan Pusat Bisnis Batam Kebakaran Kebutuhan Pangan Kegiatan Keagamaan Kejuaraan Taekwondo Keluar Rumah Kemaritiman Kemenko Marves Kementrian Agama Batam Kemnhub RI Kenaikkan Kepala BKIPM Kepri Kepulauan riau Kerjasama Kesultanan Tidore Ketua Asosiasi HRD Manager Hotel Batam Ketua Gugus Tugas Khusus Penyakit Menular Kijing Kirana angkasa KJRI Johor Bahru KKP KKP Kelas 1 Batam KM Kelud KM Lintas Laut 3 KM. Satoni KMP Sembilang KMS KN Tanjung Datu 301 Kolam Renang Kominfo Komisi III DPRD RI Konjen Singapura-Batam Kosong Kota Batam KPBPB Batam KPK KRI Kakap - 881 KSB KSOP Batam KSOP Kelas I Dumai Kunjungan Kehormatan Kunker Lapas Batam Larangan Ekspor Limbah Plastik Lingga Lockdown Logistik Luhut Binsar Pandjaitan Mahasiswa Mako Lantamal VI Malaysia Mamin Man Over Boat Manado Marina Line Maritim raya Masa Covid-19 Masa Pandemi Covid-19 Masker Media Batam Meninggal Dunia Menkeu RI Menko Maritim Menko Maritim RI Menko Marves Menko PMK Menlu Menperin Mentarau Menteri Agama Menteri Kelautan dan Perikanan RI Menteri Susi Migas Mikol Motion Design Movies Music MV. Nika Nagoya Narkoba Nasional Nelayan Nelayan Bintan Net1 No.23 Tahun 2020 Non Migas Nongsa ODP Oknum Oknum PNS Operasi Aman Nusa II Operasi Terpusat ORI Kepri OTT Pademi Corona Pangkalan udara Panglima TNI Paripurna DPRD Batam Pasar Tutu PAT Patroli PBB-P2 PDP Pejabat dan Staff Pelabuhan Pelabuhan Batam Pelabuhan Batam Centre Pelabuhan Maumere Pelabuhan Tanjung Buton Pelabuhan Tanjung Pinggir Pelajar Pelatihan Pelatihan Kerja Pelayaran Pembahasan Road Map Pembersih Tangan Pemerintahan Batam Pemindai Suhu Tubuh Pemkab Lingga Pemko Batam Pemuda Pemulangan Penanganan Penanganan Covid-19 Penanganan Persebaran Covid-19 Pencarian Korban Pencemaran Pengamanan Pengukur Suhu Tubuh Pengunjung Kurang Pengurangan Jam Kerja Pengusaha Batam Penyeludupan Penyesuaian Jadwal People Perairan Bintan Perairan Nongsa Perairan Selat Malaka Percepat Layanan Import Peresmian Perhotelan Batam Perikanan Perjalanan Dinas Permendag RI Pers Gathering Perusahaan Phone Plt Gubernur Plt Gubernur Kepri PM No.7 2019 PMI PNS Pokja IV Polda Kepri Politeknik politik Polres Karimun Polresta Barelang Polsek Belakang Padang Polsek KKP Batam Pos Perbatasan Presiden Print Design Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan Promo Harrisku PSDKP PT. Angkasa Pura II Pulau Kanaan Pulau Terdepan Pulau Terong Puluhan WNI Qurban Ragam Ramadhan Ranperda Kampung Tua Rapat Finansial Rapat Sosialisasi Rapat Tingkat Menteri RAPBN Regulasi Rekor Dunia RI 1 Rice Cooker Rp 14 Miliar Rp 9.8 Miliar RS Khusus Virus RS Virus RTM Ruli Simpang DAM Sabu Sabu 2.3 Gram SAR Gabungan SAR Tanjungpinang SAR TPI Satgas PKE Satreskrim Satwas PSDKP Sayur Mayur SB Tenggiri IV Scrap Impor SDM SDM Unggul Indonesia Maju Sekolah Sekolah vokasi batam Sekupang Semakin Meningkat Semprot Disinfektan Server Short Singapura Sistem Manajemen Keselamatan Kapal SMAN 1 Batam Sosial Distancing Speed Boat Speedboat Sport Sports Sterilisasi Bakteri sumut Surakarta Surat Edaran Surat Kapolri Taekwondo Taekwondo Indonesia Tanjung Balai Karimun Tanjung uban Tanjung Uncang Tanjungpinang Tanki Meledak Tax Amnesty Technology Teluk Mata Ikan Telur Penyu Test Thermal Scanner Tiban Tidore Tiga Pokja Tiket Turun Tim Pengarah Gugus Tugas Tim Teknis Title Toko Obat TPI Online Travel TTS Tuan Rumah Tumpang Tindih Kewenangan Turun Udang UKM Taekwondo UNS United States Coast Guard Universitas Sebelas Maret Update US 350 USCG UTC6 Video Video Conerence Virus Corona Vitamin C Wabah Covid-19 Wajib Masker Wali Kota Batam Warga Nato Warga Ruli Muka Kuning WASI WBK Web Design WNI Workshop Zona Integritas




MARITIMRAYA.Com - Batam, Waduk Duri Angkang adalah salah satu  waduk terbesar di Batam. Di bangun pada tahun 1990 dan mulai beroperasi pada tahun 2001. 

" Waduk ini memiliki luas daerah tangkapan air sebesar 7.259,10 hektar. Luas Permukaan 1.284,20 Hektar dan luas genangan 874 Hektar. Kapasitas produksi 2710 liter/ detik. Ini menjadikan Waduk Duri Angkang sebagai waduk terbesar di Batam. " tukas Iwan Nasution, Direktur Mitigasi Limbah Alarm Indonesia. 

" Namun, sangat di sayangkan upaya mitigasi limbah di Waduk ini dalam pengamatan kami hanya sebatas penyaringan air dengan limbah padat dan kuat dugaan limbah cair nya tidak melewati proses pengolahan dulu sebelum di distribusikan ke masyarakat. " Ungkap Iwan tegas. 

Pernyataan Iwan bukan tanpa alasan. Adalah Sofyang Daeng Kelana, seorang peneliti dan aktivis lingkungan yang ternyata telah mengkampanyekan tentang Save Dam Duri Angkang beberapa waktu terakhir di Batam. 

" Keberadaan eceng gondok adalah indikator bahwa di waduk Duri Angkang memiliki kandungan limbah. Jadi mulai dari Arsen, Chrom Valensi Enam Kadmium, Timbal dan lain - lain yang secara umum merupakan material dalam kandungan limbah, hampir bisa dipastikan ada di waduk Duri Angkang. " tutur Daeng Kelana, demikian pria peneliti ini biasa di panggil. 

" Air dari Dam Duri Angkang di beri Kaporit saja. Akibatnya, rambut cepat beruban. Gigi juga cepat keropos. Belum penyakit lain. Ini efeknya jika air waduk tidak di olah dulu sebelum di distribusikan ke masyarakat. " demikian Daeng memberikan rambu-rambu. 

Kepala BP Batam H. Muhammad Rudi pada tanggal 23 Desember 2022 telah mengkampanyekan tentang Lingkungan Asri karena Kepedulian Tinggi dalam bentuk Spanduk raksasa di Batam. Di spanduk tersebut tertulis dengan jelas kalimat IPAL ( Instalasi Pengolahan Air Limbah) dengan logo recycle ( daur ulang). 

General Manager Sumber Daya Air, Limbah dan Lingkungan BP Batam Ibrahim Koto ketika di konfirmasi terkait masalah ini melewati aplikasi WhatsApp sampai berita ini di turunkan masih belum mendapat balasan. **Aripin



MARITIMRAYA.Com--Batam, Aktifitas Pengeboran sumur bor tanah di kawasan bukit Harimau kelurahan Tanjung pinggir Kecamatan Sekupang Batam meresahkan sejumlah warga sekitar dan merusak lingkungan.

Apalagi pengerjaan pengeboran sumur bor tanah dititik tepi bukit Harimau serta dekat pantai dangas sehingga dikuatirkan akan terjadi istirusi air sehingga tanah bukit ambruk.

Saat awak media ke lokasi pada Rabu (22/3)2023) terlihat Pekerja   sedang menggunakan mesin air dan peralatan besi bor leluasa melakukan pengeboran dan ada caffe, serta bangunan gedung permanen berjarak sekitar 20 meter.

Salah satu pekerja yang tak mau disebut namanya mengatakan pekerjaan pengeboran dilakukan hampir seminggu, 

" Pengeboran hampir seminggu dikerjakan, sekarang kedalamannya 40 meter lebih ini belum keluar air, mungkin kedalaman 55 meter  sudah dapat  air " Sebutnya.

Secara terpisah saat awak media menemui tokoh masyarakat Bukit Harimau Sofyang Daeng Kelana terkait kegiatan pengeboran sumur bor tanah diatas bukit mengatakan sangat keberatan karena melanggar aturan hukum lingkungan, maupun kajian ilmiah melarang dengan keras (dihentikan). " Ini sudah melanggar UU lingkungan dan dapat dikategorikan kriminal lingkungan" Sebutnya 

Apalagi Posisi pengeboran  dekat laut, apabila kedalaman pengeboran berada di bawah garis pantai maka bisa terjadi istirusi air laut yang mulanya tawar menjadi air asin.

" Saat pengeboran ketemu titik yang lebih rendah garis pantai otomatis air laut akan masuk, dan istirusi air laut bisa menyebabkan tanah-tanah bukit mengandung bebatuan, pasir bauksit serta bangunan gedung di sebelahnya otomatis lama-lama akan ambruk" Terangnya.

 "Karena ini jelas melanggar aturan, maka kami mintak instansi berwenang untuk segera menghentikan pengeboran sumur bor dan melakukan tindakan hukum," Pungkasnya.**Amrullah




MARITIMRAYA.Com-Batam, Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi menghadiri acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kota Batam pada hari Senin (20/3/2023) bertempat di Convention Hall Hotel Radisson Batam

Dalam kesempatan ini, Muhammad Rudi menghimbau kepada seluruh Forum Komunikasi Perangkat Daerah (FKPD) untuk segera menuntaskan program prioritas pembangunan Batam.

"Musrenbang 2023 ini akan menentukan program pembangunan Batam tahun 2024, sehingga saya minta seluruh FKPD untuk segera menuntaskan program yang menjadi prioritas di tahun 2023," tegas pria yang juga menjabat sebagai Walikota Batam ini.

Program pembangunan tahun 2022 telah sukses diselesaikan antara lain peningkatan jalan dan drainase, fasilitas ibadah, fasilitas transportasi hingga berbagai peningkatan kualitas SDM Kota Batam.

Tahun 2023 ini akan dilanjutkan berbagai program pembangunan prioritas seperti peningkatan jalan dan drainase hingga sarana dan prasarana pendukung.

Sedangkan di tahun 2024, Muhammad Rudi menyampaikan tema pembangunan Batam adalah "Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Pelayanan Dasar di Hinterland untuk Pemerataan Pembangunan Daerah".

"Tahun 2024, pembangunan Batam akan kami tingkatkan hingga ke daerah hinterland untuk pemerataan pembangunan," ujar Rudi.

"Untuk itu saya minta dukungan FKPD dan masyarakat agar bersama-sama menyukseskan pembangunan yang sudah kita rencanakan ini," lanjut Rudi.

Hingga tahun 2024, terdapat proyek strategis Batam antara lain pembangunan terminal 2 Bandara Hang Nadim, Perluasan Pelabuhan Batu Ampar, Peningkatan Jalan dan Drainase, hingga menjadikan Batam sebagai Hub Logistik.

Muhammad Rudi bersama jajaran di BP Batam dan Pemko Batam berkomitmen akan segera menyelesaikan proyek tersebut untuk meningkatkan daya saing Batam dan menyambut Batam Kota Baru.

"Tahun 2022 lalu pertumbuhan ekonomi Batam mencapai 6,84%," ungkap Rudi.

"Dengan program pembangunan Batam yang masif saat ini, kita berharap pertumbuhan ekonomi di tahun 2023 akan lebih tinggi lagi," kata Rudi.

Muhammad Rudi juga berharap dengan pembangunan Batam yang sangat masif ini dapat menjadi stimulus bagi peningkatan ekonomi dan investasi Batam secara berkelanjutan.

"Semoga pertumbuhan ekonomi Batam dapat dijadikan percontohan baik di Nasional maupun Internasional," pungkas Rudi sembari tersenyum.

Turut hadir dalam kegiatan ini para Pejabat Tingkat II, III, dan IV di lingkungan BP Batam. **(rill/Am)



MARITIMRAYA.Com-Batam, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) bersama Batam Folding Bike menggelar kegiatan Gowes Bareng "Gobar" pada hari Minggu (19/3/2023).

Gobar yang digelar dalam rangka Road to Jambore Sepeda Lipat Nasional (Jamselinas) XII ini dimulai dari Taman Rusa Sekupang menuju ke Waduk Sungai Harapan dilanjutkan menuju Taman Kolam Sekupang dan berakhir kembali di Taman Rusa Sekupang.

Dalam kegiatan ini turut dilakukan penebaran bibit ikan koi di Taman Kolam dan Taman Rusa Sekupang bersama Bunga Raya Koi Farm (BRKF).

Direktur Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan, Binsar Oktavidwin Tambunan mengatakan bahwa selain dalam rangka Jamselinas XII, kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari Satu Tahun bersama Taman Rusa.

"Batam telah ditunjuk sebagai tuan rumah Jamselinas XII, untuk itu pengurus pusat datang hari ini selain kita Gobar, mereka juga melakukan survey kesiapan Batam untuk Jamselinas XII November nanti," ujar Binsar.

"Harapannya semoga kita bisa sama-sama mensukseskan kegiatan ini demi kemajuan Batam," harap Binsar.

Kasubdit. Pembangunan Gedung dan Utilitas selaku Wakil Ketua II Jamselinas XII, Harry Prasetyo Utomo mengatakan bahwa hasil survey pengurus pusat hari ini dapat dikatakan menunjukkan hasil positif.

"Atensi yang ditunjukkan peserta Gobar hari ini sangat baik, sehingga dapat menjadi modal positif untuk mengundang rekan-rekan pesepeda lipat dari seluruh Indonesia untuk hadir pada Jamselinas XII nanti," ungkap Harry.

Sementara, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi yang juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kepulauan Riau ini berharap dengan berbagai event sepeda yang digelar, perekonomian Batam akan meningkat.

"Melalui event sepeda atau secara umum sport tourism, diharapkan pariwisata Batam akan bangkit dan ekonomi Batam akan terus tumbuh positif," pungkas pria yang juga menjabat sebagai Walikota Batam ini. ** (rill/Am)

 



MARITIMRAYA.Com - Jakarta, prestasi dan karir Jendral Polisi Djoko Rudi E, SH, SIk, MSi, merupakan perwira tinggi Polri yang saat ini menjabat tenaga utama pengkaji hukum dan HAM di Lemhanas RI.

Jendral polisi berpangkat Inspektur Jendral (Irjen) ini merupakan alumni Akademi Kepolisian Angkatan 1991 dalam Batalyon Bhara Daksa.

Jenderal Polisi Djoko Rudi lahir di Magelang, Jawa tengah, 55 tahun silam. 

Ia dilahirkan dari lingkungan Militer Angkatan Darat. Orang tuanya adalah seorang personel TNI berpangkat Kapten kala itu.

Namun Jendral Bintang Dua ini memilih menjadi polisi sebagai profesi hidupnya.

Dirangkum dari berbagai sumber, Jenderal Polisi Djoko Rudi, mempunyai cerita memory kehidupan yang unik dan menarik di kalangan para Jendral di Kepolisian RI.

Sewaktu muda, Jendral Polisi Djoko Rudi berangkat dari kehidupan dengan keterbatasan dan kesederhanaan.

Walau pun kala itu hidupnya pas Pasan ia tetap bertekad menjadi mahasiswa di perguruan tinggi.

Namun cita-citanya itu harus kandas karena keterbatasan biaya dalam keluarga besarnya.

Gagal masuk perguruan tinggi tak membuat semangatnya runtuh, ia merubah tujuan hidupnya.

Dengan bermodal semangat, doa dan tekad yang bulat, ia beralih tujuan, dengan memberanikan diri mendaftar lah ikut seleksi Akabri.

Hari demi hari ia lewati dengan belajar dan berlatih. Masa kecil yang suram karena hidup dengan penuh kekurangan, menjadikan lebih semangat dan bertekad kuat.

Alhasil saat itu tahun 1988, ia berhasil lolos dan menjadi Akabri Kepolisian dan lulus Akpol tahun 1991, dalam Ikatan Alumni Batalyon Bhara Daksa.

“Saya tidak punya kampung halaman seperti orang orang lainnya, karena saya selama hidup berpindah pindah dari asrama ke asrama yang lain,” cerita Jendral Polisi Djoko Rudi kepada wartawan, sambil tertawa mengenang masa lalu kecilnya yang sangat mengenang di jiwanya, sekolah selalu berjalan kaki dan dengan keprihatinan.

“Saya dulu hanya bercita cita menjadi PNS (sekarang ASN) saja, karena menyadari saya dari keluarga kecil dan tidak punya, berbeda dengan orang orang lain yang mempunyai kekuatan ekonomi dan derajat yang tinggi serta anak pejabat,” ucapnya.

Di hadapan wartawan, Jendral Polisi Djoko Rudi mengutarakan, awalnya tidak ada mimpi menjadi seorang Polisi. Bahkan menjadi pejabat di kalangan Polri. Karena menurutnya, keturunan dan leluhurnya semua berasal dari kalangan Militer meskipun dalam  karir orang tua berpangkat kapten.

Djoko mengenang, kala itu mendapatkan kelulusan 2 Matra, yaitu Akademi Angkatan Udara dan Akademi Kepolisian.

Nilai kelulusan sama dalam psikologis, olehnya mendapat panggilan untuk wawancara pemilihan Matra. Tetapi Djoko memilih Matra Polri (Akademi Kepolisian) sebagai pilihan kariernya.

Wartawan bertanya kenapa memilih Akademi Kepolisian?

Djoko sampaikan, “Saya juga tidak tahu, mulut ini tahu tahu muncul dan berbicara Akademi Kepolisian,” katanya sambi tertawa, padahal Institusi ini sangat asing bagi dirinya dan keluarga besarnya.

“Panitia kala itu bertanya kamu anak seorang TNI kenapa kamu pilih Polri? Saya akhirnya menjawab ingin mengetahui serta mendalami tugas pokok Kepolisian Negara ini seperti apa?”

"Dan keluarga besar saya tidak ada yang menjadi Polisi. Itulah akhirnya dimasukkan ke Akademi Kepolisian (Akpol)”

Bagaimana pendapat keluarga Jenderal bahwa Jenderal waktu itu pilih polisi?

“Keluarga seluruhnya mendukung dan senang karena satu satunya anak dari leluhur yang menjadi Polri hanya saya, alhasil bisa mengajak keluarga besar berjiwa sebagai Polisi, memerankan sebagai keluarga besar Polri.

Bagaimana pendapat Jenderal tentang carut marut permasalah Polri saat ini?

“Semua itu adalah dinamika tugas pokok Polri di lapangan dalam ranah operasionalnya yang selalu beririsan dengan permasalahan dan pengambilan keputusan, mana kala permasalahan muncul dan menjadi polemik di tubuh Institusi Polri. Hal tersebut menjadikan tantangan bagi kita semua personel Polri

Polri adalah profesi dan merupakan jalan untuk mengabdi. Maka dari itu bila tidak mau menerima resiko dan takut terkena masalah, jangan jadi Polisi, apalagi jadi pejabat Polri”

“Polisi dalam ranah UU No 2 tahun 2002 dinobatkan sebagai Pelindung, Pengayom dan Pelayan serta Penegak Hukum Masyarakat.

Kapasitas Polri dalam melaksanakan tugasnya, Polri diberi wewenang Diskresi Kepolisian dan bergerak sendiri dan dengan payung hukum harus dipertanggung jawabkan secara perorangan (Diskresi Kepolisian)”

Hal itu lah yang menjadi tantangan semua personel Polri di lapangan, manakala mereka ada sandungan dan jeratan hukum atas perilaku dan pelanggaran kewenangan dalam operasionalnya maka mereka harus bertanggungjawab atas tindakan Kepolisian mereka.

“Saya bangga atas aturan itu semua karena menjadikan Polisi harus berani dan berani bertindak dan harus berani bertanggungjawab, sesuai Amanah UU dan amanah tuntutan rakyat sebagai pelayan masyarakat atas konsekwensinya yang termaktup dalam UU, untuk itu Polri dalam bertindak harus sesuai Prosedural, Proporsional serta Profesional” sebutnya.

“Semoga kita semua tetap dalam lindungannya serta amanah dalam tugas mengawal dan menjaga negara ini, sesuai ranah aturan dan UU yang telah diberikan oleh negara kepada institusi kita Polri.” pungkas Irjenpol Djoko Rudi.


Perjalanan Karir

Jendral Polisi Djoko Rudi E SH, SIk, MSi mantan Kapolres Karimun tahun 2008 silam itu, kini kembali mendapatkan anugerah kenaikan pangkat ketingkat yang lebih tinggi. Di pundaknya kini tersemat dua bintang alias berpangkat Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol).

Berikut perjalanan karir Irjen Polisi Djoko Rudi:

• Dik Sepimen Polri tahun 2006

• Kabag Dalpres Ropers Polda Kepri tahun 2007

• Kabag Binkar Ropers Polda Kepri 2007

• Kapolres Karimun Polda Kepri tahun 2008

• Kapolres Tanjungpinang Tahun 2010

• Selem Pudsik Lantas Lemdikpol tahun 2010

• Dirlantas Polda NTB tahun 2011

• Dirlantas Polda Jabar tahun 2014

• Diklemhanas RI tahun 2015

• Analis Den Wal Pir Korlantas tahun 2016

• Kasubdit Ditgakkum Korlantas Polri tahun 2017

• Kabid Bin Gadik Sespim Polri tahun 2018

• Dirikan Sosbud dan Demografi Lemhanas RI tahun 2019

• Tenaga Pengkajian Utama Lemhanas RI tahun 2022.**red





 


MARITIMRAYA.Com - Batam, Walikota Batam Muhammad Rudi menyerahkan secara simbolis Kartu peserta   BPJS Ketenagakerjaan kepada 7(tujuh) orang nelayan kecil Kota Batam Pada Kamis (16/3/2023) di ruang serba guna Kantor Camat Sagulung Batam.

Ratusan nelayan kecil hadir memadati ruang serba guna kantor Camat Sagulung perwakilan Kelompok Usaha Bersama (KUB) nelayan binaan Dinas perikanan kota Batam.

Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Perikanan  menganggarkan dana APBD Tahun 2023 untuk nelayan kecil sebanyak 1994 orang  sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan untuk nelayan  berdomisili di 3(tiga) kecamatan yaitu Kecamatan Sekupang, Sei beduk dan kecamatan Sagulung


Kegiatan ini   guna memproteksi nelayan kecil atau  memberikan jaminan sosial sebagai perlindungan apabila terjadi kecelakaan. " Nelayan menangkap ikan melihat musim dan angin kadang Pagi, siang, malam dan Subuh Takdir kita tidak tahu, dengan adanya jaminan sosial ini dapat membackup nelayan dan keluarga," Ujarnya.

Muhammad Rudi menegaskan program jaminan sosial Ketenagakerjaan untuk nelayan kecil Kota Batam dilaksanakan bertahap dan tidak hanya tahun ini, " Untuk tahun depan kita sudah programkan," Ucapnya. 

Sementara Kepala Dinas Perikanan Kota Batam Ridwan Affandi dalam sambutanya menyampaikan program BPJS ketenagakerjaan ini wujud kepedulian Walikota Batam Muhammad Rudi untuk nelayan khususnya nelayan tangkap dan  nelayan tangkap musiman.

"Dari1994 orang nelayan kecil  dengan 3 kecamatan yakni: Sekupang, Sagulung dan Kecamatan Sei beduk  telah melengkapi persyaratan berupa KTP dan Kartu Kusuka, " kata Ridwan

" Dan selanjutnya akan menyasar dititik lain  kecamatan di kota Batam baik di hinterland maupun nelayan di pulau - pulau ada 2500 nelayan yang sedang diproses kartu Kusuka"

Kegiatan ini merupakan stimulan  fungsinya memproteksi diri nelayan kecil  kesadaran berbagi tantangan dan resiko terkait ketika melaut.

"Ini program pemko Batam wujud kepedulian beliau (Muhammad Rudi)  pembayaran iuran hingga per 31 Desember 2023  BPJS Ketenagakerjaan untuk 1994 nelayan kecil" Ucap Ridwan.

Selanjutnya Kepala Cabang BPJS Kota Batam Soni Suharsono menyampaikan pelayanan di kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Batam sekarang 24 jam, baik pelayanan secara manual maupun menggunakan aplikasi media online.

Perlindungan jaminan sosial  BPJS Ketenagakerjaan  untuk  satu orang nelayan dengan iuran Rp.16.800/ bulan  meliputi perlindungan jaminan kecelakaan serta perlindungan jaminan sosial meninggal dunia untuk yang menerima  ahli waris.

"semua peserta BPJS ketenagakerjaan kita layani dengan baik.kalau ketemu kesulitan hubungi kami" Ucapnya.

Secara terpisah Ketua umum Dewan Pengurus Pusat Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (DPP-KNTI) diwakili Sekretaris Jenderal Iing Rohimin menyampaikan sangat apresiasi kepada pemerintah kota Batam dengan diwujudkan perlindungan sosial nelayan.

Tentunya Kegiatan ini diharapkan jangan bersifat monumental sehingga setengah jalan macet, selain itu agar semua nelayan bisa diakomodir dan tepat sasaran.

" KNTI sangat apresiasi kegiatan perlindungan sosial BPJS Ketenagakerjaan  nelayan oleh Pemko Batam, akan tetapi semua nelayan kecil/tradisional bisa diakomodir," Tuturnya.**Am



MARITIMRAYA.Com - Batam, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) menggelar Focus Group Discussion dengan tema Keterbukaan Informasi Publik untuk Mewujudkan Good Governance. 

Dengan mengundang Komisi Informasi Pusat RI, Rabu (15 Maret 2023), kegiatan diperuntukkan bagi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) BP Batam yang terdiri dari 23 unit kerja.

Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan Wahjoe Triwidijo Koentjoro selaku Atasan PPID BP Batam membuka acara secara langsung dan berpesan agar FGD ini dapat menjadi media diskusi untuk memperkaya ilmu bagaimana tata kelola pelayanan dan informasi publik sesuai Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik.

Sehingga pelaksanaan pelayanan informasi di lingkungan BP Batam, ia harapkan dapat semakin baik, efektif dan transparan.

"Ini merupakan media diskusi, _learning_ sekaligus _improvement_ untuk para unit kerja PPID BP Batam agar semakin memperbaiki pelayanan publik dan pelayanan informasi sehingga pelayanan yang ada dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat." Kata Wahjoe Triwidijo Koentjoro.

Kegiatan yang diselenggarakan di Marketing Centre BP Batam ini, menghadirkan narasumber Komisioner Komisi Informasi Pusat Gede Narayana dan Tenaga Ahli Komisi Informasi Pusat Fathul Ulum.

Komisioner Komisi Informasi Pusat Gede Narayana mengatakan bahwa predikat informatif yang berhasil diraih Badan/Instansi, tujuan akhirnya dari penyelenggaraan keterbukaan informasi publik sehingga tercipta Good Governance.

"Ujung dari semuanya adalah informasi BP Batam dirasakan manfaatnya. Good Governance yang tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.” kata Gede Narayana.

"Keterbukaan informasi publik adalah kesepakatan kita bersama untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik yakni good governance yang ujungnya adalah kesejahteraan masyarakat." ungkap Gede Narayana.

Turut hadir, Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol  Ariastuty Sirait sebagai Ketua PPID.

Ia juga berharap dengan dilaksanakannya grup diskusi, para PPID Unit Kerja dapat semakin memahami pentingnya keterbukaan informasi publik hingga prinsip-prinsip yang harus dijalankan mewujudkan pengelolaan Badan Publik yang baik, sesuai visi yang dicanangkan Kepala BP Batam Muhammad Rudi.

“Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) adalah pejabat yang bertanggung jawab di bidang penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan, dan/atau pelayanan informasi di badan publik, sehingga kegiatan seperti ini akan sangat penting. PPID harus memahami bagaimana kewajiban dan prinsip pelayanan publik yang baik." Kata Tuty.

"Upaya ini sejalan dengan harapan Pak Kepala BP Batam, Bpk Muhammad Rudi,  beliau yakin saat semua sinergi, maka komitmen dan pelayanan akan semakin baik untuk masyarakat.” Pungkas Tuty.**/rill




MARITIMRAYA.Com - Batam, Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui Direktorat Pelayanan Lalu Lintas Barang dan Penanaman Modal menggelar sosialisasi peningkatan pelayanan penggunaan sistem e-SKA Versi 2 pada Instansi Penerbit Surat Keterangan Asal (IPSKA) BP Batam. 

Sosialisasi ini turut menggandeng Direktorat Fasilitasi Ekspor dan Impor, Ditjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan RI yang dihadirkan sebagai narasumber. 

Terdapat lebih dari 95 pelaku usaha yang tampak antusias untuk hadir, pada sosialisasi yang digelar di Aston Batam Hotel, Rabu (15/03/23). 

Kasubdit Perdagangan BP Batam, Yani Alkindi dalam sambutan menyampaikan sistem e-SKA V2 telah diterapkan sejak 1 Januari 2023 sebagai sarana yang berbasis internet untuk proses penerbitan Surat Keterangan Asal (SKA) atau Certificate of Origin (COO). 

"Adanya sistem ini bertujuan untuk memudahkan dunia usaha dalam pemanfaatan SKA sebagai fasilitas dalam rangka kegiatan ekspor untuk memperoleh Preferensi Tarif, apalagi saat ini diluncurkannya aplikasi SKA versi 2 yang salah satu tujuannya untuk mengoptimalkan pelayanan terhadap penerbitan SKA yang outputnya sebagai alat ukur berupa data yang kemudian menjadi acuan pengambilan keputusan oleh pemerintah dalam rangka hubungan dagang bilateral antara negara-negara yang telah bekerjasama dengan Indonesia,” ujar Alkindi. 


Lebih lanjut, Ia menyampaikan berdasarkan data pada Sistem e-SKA, diperoleh tiga besar eksportir berdasarkan nilai Free On Board (FOB) terbesar di tahun 2022. 

"Tiga perusahaan FOB terbesar di Batam yakni PT.Schneider Electric Manufacturing Batam senilai 203 Juta USD, PT. Ecogreen Oleochemicals senilai 128 Juta USD dan PT. Philips Industries Batam senilai 72 Juta USD. Tiga besar untuk komoditas berdasarkan nilai FOB di tahun 2022 adalah perlengkapan elektrik dan mesin, coklat dan turunannya, serta produk turunan kimia,” ujar Alkindi. 

Sejalan dengan program Kepala BP Batam Muhammad Rudi, kegiatan tersebut digelar untuk menjamin kemudahan dalam rangka kegiatan ekspor dikawasan bebas Batam kepada para pelaku usaha. 

“Tentunya kami terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan dalam rangka ekspor yang pada akhirnya menjadi esensi peningkatan investasi di kawasan bebas Batam agar seluruh fasilitas yang diberikan dalam rangka perdagangan Luar Negeri dapat dipahami oleh pelaku usaha dengan lebih cepat, tepat dan akuntabel sebagai fungsi dan peran Good Governance” ujar Muhammad Rudi. 

Sementara itu, salah satu dari pelaku usaha yang hadir, Julita Theresia Sianipar dari PT Schneider Electric Manufacturing Batam menyambut baik sosialisasi ini. Menurutnya, kegiatan yang dilakukan oleh BP Batam ini sangat membantu para pelaku usaha dalam mempermudah pemahaman penggunaan sistem e-SKA versi 2.

“ini sangat bermanfaat untuk kita selaku eksportir, karena dalam praktik sistem e-SKA banyak hal baru yang harus kita tanyakan, harapannya tentu kegiatan seperti ini dapat diselenggarakan berkelanjutan oleh IPSKA BP Batam,” pungkasnya.

Sosialisasi diisi dengan pemaparan dari dua narasumber dari Kementerian Perdagangan RI yakni Analis Perdagangan Ahli Muda, Ramiaji Kusumawardhana dan Penata Komputer Ahli Pratama, Moch Fitrah Eka Pramudita. 

Kedua narasumber tersebut menyampaikan pemaparan tentang pemenuhan rules of origin, ketentuan asal barang dan penggunaan sistem e-SKA Versi 2. (BF) **/rill

 


MARITIMRAYA.Com - Batam, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melaksanakan penandatanganan Komitmen Pelaksanaan Aksi Pencegahan Korupsi 2023-2024 yang dilaksanakan di Aula Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Jakarta Pusat.

Komitmen bersama ini dilakukan pada Jum'at (10/3/2023), bersama dengan seluruh Tim Nasional Pencegahan Korupsi. 

Penandatanganan Komitmen Pelaksanaan Aksi Pencegahan Korupsi 2023-2024 disaksikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas bersama Pimpinan Lembaga Tim Nasional Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) dari BPKP RI, KPK RI dan Mahkamah Agung.

Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan Wahjoe Triwidijo Koentjoro yang hadir dalam kegiatan ini mengatakan pihaknya bersyukur atas kepercayaan yang diberikan. Komitmen ini sekaligus menjadi cambuk bagi pihaknya dan jajaran dalam tata kelola administrasi dan keuangan BP Batam.

"Di satu sisi kita bangga tentu atas kepercayaan ini, namun di sisi lain tentu ada konsekuensi. Konsekuensinya adalah cambuk bagi kita untuk terus memperbaiki tata kelola kita. Hal ini sesuai dengan arahan Kepala BP Batam Bapak Muhammad Rudi, bagaimana sistem itu mudah dan cepat." Katanya.

"Kemudian yang ditekankan adalah bukan input dan output saja, melainkan outcome. Sehingga jelas dan terukur apa hasil dari pelaksanaan anggaran yang telah kita lakukan, dan hasil itu ada dampaknya dan dirasakan masyarakat." Tutur Wahjoe.

Komitmen ini dilakukan dalam Rangka Melaksanakan Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2018 tentang Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) dan menindaklanjuti Peluncuran Aksi Strategi Nasional Pencegahan Korupsi Periode Tahun 2023-2024 pada 20 Desember 2022 lalu.

Acara ini juga diisi dengan seminar yang menghadirkan para narasumber untuk membahas fokus Penegakan Hukum dan Reformasi Birokrasi yakni Menteri PANRB Azwar Anas; Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) M. Yusuf Ateh;  Ketua Kamar Pidana Mahkamah Agung Dwiarso Budi Santiarto; dan Pimpinan KPK RI Alexander Marwata.

Menteri PANRB Azwar Anas mengatakan bahwa transformasi digital menjadi instrumen kunci pencegahan korupsi. Pihaknya meyakini dengan Birokrasi yang tersistem secara digital, mudah dan transparan menjadi katalisator mengeliminasi potensi korupsi.

"Sesuai arahan Presiden yang kita create intinya Birokrasi yang lincah, mudah dan gak ruwet. Ini yang kita harapkan dapat segera diaplikasikan oleh semua K/L dan daerah." Pungkas Azwar Annas.

Komitmen ini diikuti oleh 19 Sekretaris Jenderal dan Inspektorat Jenderal dari Kementerian dan Lembaga Pelaksana Aksi, salah satunya adalah Badan Pengusahaan Batam.**/ Red




MARITIMRAYA.Com - Batam, Sejumlah assosiasi pengusaha Perkapalan dan Jasa maritim menghadiri undangan dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Khusus Batam Pada Jum'at (10/3/2023) guna membentuk Posko bantuan korban tanah longsor.

Dalam undangan tersebut tidak dijelaskan daerah dan lokasi korban tanah longsor yang terjadi di  tana air, namun ditenggarai bencana tanah longsor di desa Pangkalan Kecamatan Serasan Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Undangan resmi  Nomor :UM.00../2/.. /KSOP/BTM dengan klasifikasi biasa  ditanda tangani oleh PLH Kepala KSOP Khusus Batam, Amir Makbul ST. M.Mar.

dengan tempat acara dilaksanakan di ruang Palka KSOP khusus Batam.

PLH Kepala KSOP Khusus Batam Amir Makbul sat dihubungi media ini guna konpirmasi terkait kegiatan sosial tersebut  belum merespon.

Ada 12 (Dua belas) assosiasi pengusaha Perkapalan, dan Jasa maritim yang tercantum dalam undangan rapat yakni, 1.Ketua INSA, ISAA, PELRA, BSOA, ABUPI, APBMI, ALFI, IPERINDO, TKBM, ASPESINDO, INAMPA serta Ketua  Perkumpulan Niaga Umum Kota Batam.

Seperti diketahui pada Senin 6/3 terjadi bencana tanah longsor di desa Pangkalan Kecamatan  Serasan Kabupaten Natuna  Provinsi Kepri  mengakibatkan puluhan korban jiwa, serta ribuan  orang yang tinggal di desa Serasan mengungsi.

Salah satu ketua Assosiasi pengusaha Jasa maritim kepada media ini membenarkan acara rapat pembentukan posko tanah longsor dan dihadiri kepala KSOP khusus Batam, M Takwim Masuku.

" Tadi rapat di hadiri kepala KSOP serta Jajaran dan untuk tindak lanjut rencana  lokasi Posko akan ditentukan lagi hari Senin" Terangnya.

Aksi tanggap KSOP khusus Batam membuka Posko bencana tanah longsor dengan mengajak assosiasi pengusaha Perkapalan dan jasa maritim kota Batam mendapat apresiasi dari organisasi perkumpulan Aliansi Rakyat Menggugat (ALARM) Indonesia.

Hal ini disampaikan Sekretaris Perkumpulan Alarm Kota Batam Arifin kepada media ini.

Arifin mengatakan langkah KSOP khusus Batam membuka Posko tanah longsor harus kita dukung, kepedulian ini  dapat meringankan saudara kita di desa Pangkalan Kecamatan Serasan Natuna yang tertimpa musibah, ""/Am



MARITIMRAYA.Com - Batam,  Ustad kondang Abdul Somad (UAS) kembali bakal menyapa masyarakat Kota Batam, Kamis (13/3/2023) mendatang.

UAS hadir dalam agenda menyambut bulan suci Ramadan 1444 H yang digelar oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Batam yang akan berlangsung di lapangan SP Plaza Sagulung.

Tidak hanya Ustaz Abdul Somad, KNPI Kota Batam juga menghadirkan sejumlah artis kenamaan lainnya seperti Rizal Armada, Ifan Govinda, Ifan Seventeen dan juga Natta Reza dalam agenda tersebut.

Ketua KNPI Kota Batam, Randi Zulmariadi mengatakan bahwa kesiapan acara hingga saat ini sudah mencapai 90 persen.

"Rencana sudah dipersiapkan jauh hari oleh panitia pelaksana. Semoga, masyarakat Batam bisa hadir dan meramaikan agenda tersebut," katanya, Jumat (10/3/2023).

Bertajuk Nada dan Dakwah, sejumlah kegiatan lain pun sudah dirancang oleh KNPI Kota Batam.

Selain ceramah agama dan penampilan bintang tamu, beberapa kegiatan seperti salat Isya berjamaah serta salat gaib untuk mendoakan masyarakat Natuna yang menjadi korban longsor juga bakal dilaksanakan.

"Di bawah kepemimpinan kami, kita coba membangunkan konsep pemuda yang tampil religius untuk menyiapkan generasi yang berakhlak mulia sesuai tagline Batam sebagai Bandar Dunia Madani," tambahnya.

Sementara, Ketua Panitia Pelaksana Rendi Ifandila mengatakan bahwa kegiatan akan dimulai sejak pukul 19.00 WIB.

Selain Kepala BP Batam yang juga menjabat Wali Kota Batam Muhammad Rudi, agenda juga bakal dihadiri oleh Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina, dan sejumlah pejabat daerah lainnya.

"Sejauh ini kami siap. Semoga bisa berjalan lancar sesuai rencana," ujarnya.**/ Red 



MARITIMRAYA.Com - Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam menggelar dialog interaktif yang dikemas dalam acara Coffee Morning bersama Pengusaha Shipyards di Hotel Santika, Batam Center pada Selasa (7/3/2023).

Dialog tersebut diinisiasi oleh Biro Humas Promosi dan Protokol dengan mengundang Badan Usaha Pelabuhan BP Batam dan lebih dari 50 peserta pengusaha shipyard di Batam. 

Hal itu merupakan bagian dari semangat yang digaungkan Kepala BP Batam Muhammad Rudi untuk terus komitmen menjaga investasi seiring kebangkitan industri shipyard dengan melibatkan peran aktif pelaku industri maritim.

Ketua Harian Batam Shipyard Offshore and Offshore Association (BSOA) Novi Hasni mengapresiasi BP Batam yang terus memberikan perhatian kepada dunia industri maritim baik dari infrastruktur maupun perizinan jasa kepelabuhanan. Ia pun menyarankan agar kedepan khususnya perizinan agar dilakukan satu pintu melalui BP Batam. 

“Perizinan ini niatnya kan baik, yakni memudahkan semua perizinan, baiknya semua kewenangan perizinan itu berpusat pada BP Batam saja, tidak membedakan apakah itu PMA, PMDN dan lainnya,” kata Novi. 

Untuk itu ia berharap kepada pemangku kepentingan di bidang industri shipyard dapat saling bersinergi dan mendukung upaya untuk menjaga keberlangsungan industri shipyard di Batam.

Hal senada juga diungkapkan Sekretaris DPC Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Lepas Pantai Indonesia (IPERINDO) Kepulauan Riau, Tia menginginkan agar regulasi birokrasi kepelabuhanan semakin ringkas.

“Kita minta sistem yang telah diaplikasikan, bekerja dengan baik dan bisa memberikan kemudahan bagi kami selaku pengusaha galangan,” sebut Tia.


Merespon hal tersebut, Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol Ariastuty Sirait menyatakan pihaknya akan memfasilitasi dan membantu mengurai permasalahan yang dihadapi pengusaha dengan instansi pemerintah yang memiliki kewenangan tertentu. Sehingga menurutnya semua hambatan perizinan akan dapat tersampaikan dan menjadi terurai demi mendukung kebangkitan industri maritim di Batam.

“Kita berharap dengan diskusi ini, permasalahan perizinan yang dirasakan pengusaha shipyard dapat diatasi dan diselesaikan dengan sinergisitas dan kerja sama yang kompak,” harapnya.

Upaya BP Batam inipun turut diapresiasi oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Khusus Batam,M Takwim Masuku.

Takwim mengatakan pertemuan dan diskusi langsung dengan pengusaha shipyard ini merupakan langkah yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi pengusaha galangan kapal, sehingga semua hambatan yang dirasakan dapat terurai demi mendukung kebangkitan industri maritim di Batam.

Turut Hadir dalam kegiatan ini  Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam, Pangkalan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Batam, Pengawas Perikanan Muda/Pengawas Pengelolaan Wilayah Pesisir dengan Kewenangan Kepolisian Khusus dan Dinas Cipta Karya dan Tata Kota Batam.**/red

Entri yang Diunggulkan

Jelang Pilgub Kepri 2024, Ultras HMR Lingga Siap Menangkan H. Muhammad Rudi

MARITIMRAYA.COM - BATAM, Dukungan untuk H. Muhammad Rudi terus mengalir jelang terselenggaranya Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kepri 2024 menda...

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.