Latest Post

1 Tewas 11 Delegasi 19 Pelatihan 2 Kapal Malaysia 2 Pelaku 2019 - 2024 2024 Penumpang 24 Pelatihan 30 Hari 3000 Penyelam 4 Awak Kapal 4 Korban Selamat 4 Tahun Kepemimpinan 4 Tersangka 6 Tersangka 74 TH 78% Pembangunan ABK ABK WNI Ahli Gizi Masyarakat AIS Alkes ALKI Aman Nusa II Anambas Anggaran Angkasa APBN 2020 Arahan Menhub Area Publik Badara Bahan Makanan Bakamla Batam Bakamla RI Bali Bandar Bandar Abadi Shipyard Bandara Hang Nadim Batam Bantuan Dana Bapelitbangda Bapemperda Batam Batu Ampar Bawang Putih Bea Cukai Batam Bea Cukai Sibolga Benih Lobster Berita Batam Bersih-bersih Bilateral Meeting Bintan Bintan Pesisir Birokrasi BP Batam BPBatam BPJS Ketenagakerjaan BPPRD Batam BPS Batam BPSK Batam Buah dan Sayur Budaya BUP BP Batam BUTIK BP Batam Cairan Tangan Cars City Covid-19 Covid-19 Batam DAM Tembesi Delegasi Singapura Dermaga Layang Dinkes Kepri Direktur Hukum Direktur Kenavigasian Direktur Keuangan Dishub Batam Disinfektan Ditpolairud Polda Kepri DJBC DPRD RI Edy Putra Ekonomi Ekspor dan Import Barang Ekspor Ikan Ekspor Kepri Ekspor Naik Fashion Fasilitas Umum Fish Mart Foods Forum Diskusi Forum Satu Data Frontliners Gaji Bulanan Galang Galeri Gallery Gelar Rapat GMNC IX Graphic Design GWR Hang nadim Hang Nadim Batam Hapus Denda Hari Jadi Ke 20 Harris Resort Waterffront Batam Headline Helikopter SAR Himbauan Himbauan Covid-19 Hukum HUT RI IAID 2019 Idul Adha 1440H Idul Fitri IFC Singapore IHK Ikan Ikan Sidat Ilegal Fishing Impor Import APD dan Alkes Indeks Trading Across Borders Indonesia Industri Inflasi Internasional Investasi IPB IPPOB Jaga Jarak Jajaran Kemenhub Januari-Maret Jaring Apung Jatuh Kelaut Jepang Jilid II JKDM Joko Widodo Juni 2019 Kadin Kadis Budpar Kadisperindag Kepri Kampung Tua Kapal Bubu Tangkap Kepiting Kapal Fiber Kapal Rusia Kapal Tenggelam Kapolresta Barelang Kapolri Karimun Karya Anak Bangsa Kawasan Pusat Bisnis Batam Kebakaran Kebutuhan Pangan Kegiatan Keagamaan Kejuaraan Taekwondo Keluar Rumah Kemaritiman Kemenko Marves Kementrian Agama Batam Kemnhub RI Kenaikkan Kepala BKIPM Kepri Kepulauan riau Kerjasama Kesultanan Tidore Ketua Asosiasi HRD Manager Hotel Batam Ketua Gugus Tugas Khusus Penyakit Menular Kijing Kirana angkasa KJRI Johor Bahru KKP KKP Kelas 1 Batam KM Kelud KM Lintas Laut 3 KM. Satoni KMP Sembilang KMS KN Tanjung Datu 301 Kolam Renang Kominfo Komisi III DPRD RI Konjen Singapura-Batam Kosong Kota Batam KPBPB Batam KPK KRI Kakap - 881 KSB KSOP Batam KSOP Kelas I Dumai Kunjungan Kehormatan Kunker Lapas Batam Larangan Ekspor Limbah Plastik Lingga Lockdown Logistik Luhut Binsar Pandjaitan Mahasiswa Mako Lantamal VI Malaysia Mamin Man Over Boat Manado Marina Line Maritim raya Masa Covid-19 Masa Pandemi Covid-19 Masker Media Batam Meninggal Dunia Menkeu RI Menko Maritim Menko Maritim RI Menko Marves Menko PMK Menlu Menperin Mentarau Menteri Agama Menteri Kelautan dan Perikanan RI Menteri Susi Migas Mikol Motion Design Movies Music MV. Nika Nagoya Narkoba Nasional Nelayan Nelayan Bintan Net1 No.23 Tahun 2020 Non Migas Nongsa ODP Oknum Oknum PNS Operasi Aman Nusa II Operasi Terpusat ORI Kepri OTT Pademi Corona Pangkalan udara Panglima TNI Paripurna DPRD Batam Pasar Tutu PAT Patroli PBB-P2 PDP Pejabat dan Staff Pelabuhan Pelabuhan Batam Pelabuhan Batam Centre Pelabuhan Maumere Pelabuhan Tanjung Buton Pelabuhan Tanjung Pinggir Pelajar Pelatihan Pelatihan Kerja Pelayaran Pembahasan Road Map Pembersih Tangan Pemerintahan Batam Pemindai Suhu Tubuh Pemkab Lingga Pemko Batam Pemuda Pemulangan Penanganan Penanganan Covid-19 Penanganan Persebaran Covid-19 Pencarian Korban Pencemaran Pengamanan Pengukur Suhu Tubuh Pengunjung Kurang Pengurangan Jam Kerja Pengusaha Batam Penyeludupan Penyesuaian Jadwal People Perairan Bintan Perairan Nongsa Perairan Selat Malaka Percepat Layanan Import Peresmian Perhotelan Batam Perikanan Perjalanan Dinas Permendag RI Pers Gathering Perusahaan Phone Plt Gubernur Plt Gubernur Kepri PM No.7 2019 PMI PNS Pokja IV Polda Kepri Politeknik politik Polres Karimun Polresta Barelang Polsek Belakang Padang Polsek KKP Batam Pos Perbatasan Presiden Print Design Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan Promo Harrisku PSDKP PT. Angkasa Pura II Pulau Kanaan Pulau Terdepan Pulau Terong Puluhan WNI Qurban Ragam Ramadhan Ranperda Kampung Tua Rapat Finansial Rapat Sosialisasi Rapat Tingkat Menteri RAPBN Regulasi Rekor Dunia RI 1 Rice Cooker Rp 14 Miliar Rp 9.8 Miliar RS Khusus Virus RS Virus RTM Ruli Simpang DAM Sabu Sabu 2.3 Gram SAR Gabungan SAR Tanjungpinang SAR TPI Satgas PKE Satreskrim Satwas PSDKP Sayur Mayur SB Tenggiri IV Scrap Impor SDM SDM Unggul Indonesia Maju Sekolah Sekolah vokasi batam Sekupang Semakin Meningkat Semprot Disinfektan Server Short Singapura Sistem Manajemen Keselamatan Kapal SMAN 1 Batam Sosial Distancing Speed Boat Speedboat Sport Sports Sterilisasi Bakteri sumut Surakarta Surat Edaran Surat Kapolri Taekwondo Taekwondo Indonesia Tanjung Balai Karimun Tanjung uban Tanjung Uncang Tanjungpinang Tanki Meledak Tax Amnesty Technology Teluk Mata Ikan Telur Penyu Test Thermal Scanner Tiban Tidore Tiga Pokja Tiket Turun Tim Pengarah Gugus Tugas Tim Teknis Title Toko Obat TPI Online Travel TTS Tuan Rumah Tumpang Tindih Kewenangan Turun Udang UKM Taekwondo UNS United States Coast Guard Universitas Sebelas Maret Update US 350 USCG UTC6 Video Video Conerence Virus Corona Vitamin C Wabah Covid-19 Wajib Masker Wali Kota Batam Warga Nato Warga Ruli Muka Kuning WASI WBK Web Design WNI Workshop Zona Integritas



MARITIMRAYA.COM - BATAM, Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi menyerahkan Sertifikat Kampung Tua kepada 1.960 warga Kecamatan Batu Ampar, Kamis (28/12/2023).

"Saya bersyukur kepada Allah, hari ini sertifikat untuk warga Kampung Tua  Tanjungsengkuang dan sekitarnya bisa selesai dan bisa diserahkan," ujar Muhammad Rudi.

Muhammad Rudi menjelaskan, untuk proses penerbitan Sertifikat Kampung Tua ini, membutuhkan waktu yang cukup panjang. Meskipun lahan tersebut tidak berstatus hak milik, namun masyarakat tetap dibebaskan atas pembayaran Uang Wajib Tahunan (UWT).

"Intinya, kita hanya ingin masyarakat merasa memiliki atas hartanya dalam bentuk sertifikat. Itu yang kita wujudkan untuk mereka, supaya ada peninggalan buat anak cucu mereka," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Rudi juga berkomitmen untuk menerbitkan sertifikat kepada masyarakat hinterland. Sehingga, jika adanya persoalan dikemudian hari, masyarakat mempunyai kedudukan yang jelas atas lahan yang didudukinya.

"Nanti kedepannya, seluruh masyarakat di Kota Batam bisa menikmati sertifikat untuk rumahnya," katanya.

Tidak hanya masyarakat yang berada di pulau atau wilayah hinterland. Muhammad Rudi juga tengah berusaha agar masyarakat yang berada di bibir pantai mendapatkan legalitas seperti masyarakat lainnya.

Khusus untuk masyarakat yang berada di bibir pantai ini, harus melalui proses di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Jika disetujui, kemudian prosesnya akan dilanjutkan ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk legalitasnya.

Muhammad Rudi juga berpesan, masyarakat yang telah menerima sertifikat, hendaknya tidak menjual lahan yang dimilikinya. Menurut dia, dengan adanya sertifikat seharusnya memberikan manfaat yang lebih bagi masyarakat.

"Intinya saya sebagai pemerintah ingin melindungi masyarakat saya. Salah satu hak mereka tentang tanah, ini akan kita wujudkan untuk masyarakat Kota Batam yang kita cintai," imbuhnya.(*)



MARITIMRAYA.COM - BATAM, Windi anak mantan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Sidempuan Almarhum Tetty Rumondang Harahap merasa kecewa dengan tuntutan 6 tahun penjara  terhadap Mawar (nama samaran) oleh jaksa penuntut umum (JPU) di Pengadilan Negeri Batam, Rabu (27/12/2023).

Mawar yang berusia 17 tahun  diduga terlibat dalam pembunuhan seorang Direktur RSUD Sidempuan, Tetty Rumondang Harahap, hanya dituntut oleh JPU, Karya So Immanuel Gort dengan tuntutan 6 tahun penjara.

Usai mengikuti sidang Dia mengatakan, tuntutan yang ditujukan kepadaTerdakwa Mawar yang merupakan pembantu pembunuhan sadis dan berencana terhadap ibu kandungnya dinilainya sangat rendah.

"Saya selaku anak kandung ibu Tetty Rumondang Harahap sangat kecewa dengan tuntutan yang dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum di Pengadilan Negeri Batam," ujar Windi kepada media ini

Padahal, kalau menurut dengan Undang-Undang yang berlaku yakni Pasal 56 KUHP, seharusnya Mawar itu dituntut lebih tinggi dari apa yang dilakukan oleh JPU, Karya So Immanuel Gort, yakni 7.5 tahun.

"Dikarenakan Mawar ini masih anak dibawah umur, jadi tuntutan untuknya seharusnya setengah dari hukuman orang dewasa 15 tahun yakni 7.5 tahun. Ini sekarang kenapa hanya dituntut 6 tahun penjara saja," ungkapnya dengan nada kesal.

Menurutnya, pihaknya merasa khawatir dengan tuntutan yang disampaikan oleh Jaksa Penuntut Umum ini. 

Dan, tidak menutup kemungkinan hal serupa juga bakal bisa terjadi terhadap aktor Pelaku Utama Pembunuhan ibu kandungnya.

"Pihak keluarga khawatir jika hal serupa akan terjadi terhadap aktor utama Pelaku pembunuhan ibu kandungnya, yakni Yuda," sebutnya. 

Sebagaimana yang diketahui, Pembacaan tuntutan itu dilakukan oleh jaksa penuntut umum (JPU) Karya So Immanuel Gort pada persidangan yang dilaksanakan secara tertutup, Rabu (27 Desember 2023). 

Persidangan itu dipimpin oleh hakim tunggal Pengadilan Negeri (PN) Batam, Benny Yoga Dharma.

Karya So Immanuel Gort mengatakan bahwa Mawar berperan dengan sengaja turut membantu Ahmad Yuda (terduga pelaku utama pembunuhan) terhadap korban Tetty Rumondang Harahap. Atas perbuatan itu Mawar dituntut selama 6 tahun penjara. 

Menyatakan terdakwa telah terbukti melakukan tindak pidana pembunuhan berencana. Perbuatan terdakwa telah melanggar Pasal 340 KUHP juncto Pasal 56 ayat 1 KUHP juncto Undang-undang nomor 11 tahun 2012 tentang sistem peradilan Anak. **Ricki




MARITIMRAYA.COM - BATAM, Badan Pengusahaan (BP) Batam memastikan bahwa kontraktor akan bertanggung jawab penuh atas peristiwa jatuhnya kanopi bagian depan rumah imam masjid, Selasa (19/12/2023) sore.

Melalui Kepala Bagian (Kabag) Humas, Sazani, BP Batam juga memastikan tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

"Saat ini sudah ditangani oleh pelaksana proyek. Kontraktor pun juga akan segera memperbaikinya," ujar Sazani saat meninjau lokasi.

Sazani menegaskan bahwa pihaknya juga akan segera melakukan evaluasi demi mengantisipasi hal serupa.

"Pembangunan rumah imam ini masih dalam masa pelaksanaan jadi akan segera diperbaiki dan akan dilakukan perkuatan," tambahnya.

Ia juga menegaskan bahwa tidak benar jika imam Masjid Tanjak menjadi korban dalam peristiwa jatuhnya bangunan ini.

Mengingat, rumah ini memang masih dalam tahap pengerjaan. Sehingga, imam masjid pun belum menempatinya.

"Ada satu orang pekerja yang mengalami luka ringan sudah dibawa ke rumah sakit. Kondisinya pun mulai membaik dan diperbolehkan untuk pulang," pungkasnya. (*)



MARITIMRAYA.COM - BATAM, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) menggelar sosialisasi Peraturan Presiden RI No. 78 Tahun 2023, pada Senin siang (18/12/2023).

Kegiatan mengundang seluruh elemen masyarakat mulai dari FKPD Provinsi Kepri dan Kota Batam, Instansi Vertikal, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Perangkat RT/RW, Organisasi dan Lembaga Swadaya Masyarakat, hingga masyarakat Rempang dan Batam.

Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengatakan Perpres No 78 Tahun 2023 yang keluar tanggal 8 Desember 2023 ini, mengatur tentang Penanganan Dampak Sosial Kemasyarakatan Dalam Rangka Penyediaan Tanah untuk Pembangunan Nasional.

Perpres ini mengubah beberapa ketentuan dalam Perpres Nomor 62 Tahun 2018.  

Ketentuan teknis pelaksanaan Penanganan Dampak Sosial Kemasyarakatan tertuang dalam pasal 12 (1a) dalam hal penanganan dampak sosial kemasyarakatan berlokasi di _Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas_, kewenangan Gubernur daerah dilaksanakan oleh Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas.

Pria yang juga merupakan Walikota Batam ini menekankan bahwa kehadiran Perpres ini akan dapat menjadi titik terang menangani Pulau Rempang.

"Perpres 78 tahun 2023 sudah turun. Meski Perpres ini belum menyelesaikan semua persoalan Rempang Eco-City. Tetapi, Ini Perpres salah satu dasar penting yang akan kita gunakan untuk membangun rumah Bapak Ibu sekalian (kompensasi warga Rempang)." Kata Muhmmad Rudi.

Menurutnya, pada akhir bulan Desember ini akan mulai dibangun rumah contoh di Tanjung Banon sebagai lokasi relokasi warga terdampak.

Sehingga ditargetkan tahun depan rumah sudah selesai dan dapat dinikmati oleh warga.

Muhammad Rudi melanjutkan bahwa pihaknya bersama seluruh forkopimda berkomitmen untuk menyelesaikan yang terbaik untuk seluruh warga Rempang. 

Selain itu pihaknya juga mengajak masyarakat untuk menyiapkan putra-putrinya, sehingga dapat ambil peran sebagai tenaga kerja dalam proyek besar di Rempang ini ke depan.

Acara turut dibuka oleh sambutan Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto yang menyatakan bahwa Tujuan negara adalah pasti mewujudkan masyarakat yang sejahtera, makmur dan masyarakat yang mendapat rasa keadilan. 

“Inilah yang dilakukan pemerintah (BP Batam). Tidak serta pemerintah mengambil kebijakan. Hari ini momentum Perpres sudah di tanda tangani Presiden, semoga bisa dipahami kita semua. Semoga BP Batam dalam mengambil kebijakan apapun akan tepat guna dan manfaat dampaknya dapat dirasakan oleh masyarakat.” Pesan Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto.

Perkembangan Rempang Eco-City

Lebih rinci kemudian, Anggota Bidang Pengelola Kawasan dan Investasi Sudirman Saad menjelaskan tiga topik besar yakni perkembangan Rempang Eco-City, Perpres 78/2023 dan turunannya yakni Perka 20/2023.

Sudirman Saad menjabarkan bahwa prioritas pertama saat ini adalah penyiapan wilayah untuk Kawasan Industri seluas 2.000 Ha dan Tower Rempang 370 Ha. Dimana terdapat 961 KK tercatat berada di wilayah tersebut.

Tercatat 719 KK telah menerima sosialisasi dari tim terpadu, dengan jumlah 575 datang ke posko untuk berkonsultasi, 361 KK telah mendaftar, dan 86 KK telah pindah ke hunian sementara.

Sudirman meyakinkan agar masyarakat dapat sabar dan percaya pada apa yang disampaikan pemerintah (BP Batam).

Pihaknya akan bekerja keras dan memberikan hasil yang terbaik untuk masyarakat Rempang.

"Kalau di daerah lain di Indonesia berdasarkan Perpres lama, warga hanya mendapatkan 1 pilihan, santunan atau relokasi, hanya salah satu." Kata Sudirman Saad.

"Sementara di Rempang dengan Perpres baru ini, warga bisa mendapatkan Santunan dan Relokasi Rumah. Warga dapat dua-duanya. Jadi mohon dukungan Bapak Ibu bersabar dan yakinlah kami akan lakukan yang terbaik untuk warga." ungkap Sudirman Saad.

Ia juga menambahkan, BP Batam optimis dengan penyelesaian status HPK dan HPL yang beberapa waktu lalu sempat mengganjal proses kepindahan warga yang telah mendaftar untuk relokasi, dapat segera diselesaikan. 

“Masterplan untuk kawasan relokasi Tanjung Banun sendiri telah selesai oleh Kemen. PUPR. Kami akan berikan kesempatan Bapak Ibu untuk bisa memilih sendiri lokasi hunian yang cocok bagi Bapak Ibu. Dengan luas 93,5 Ha akan ada 961 unit rumah relokasi,  Fasos Fasum, Pusat Ekonomi dan Dermaga.” Pungkas Sudirman.

Masyarakat terdampak di Kawasan Rempang yang hadir, sangat antusias untuk berdiskusi dan memberikan gagasan dan pengharapan mereka ke depan. 

Berikut beberapa Mayoritas gagasan warga yang hadir :  

1. mengharapkan uang ganti apresial bagi tanam tumbuh dan kapal mereka dapat segera diberikan sebelum mereka pindah, 

2. bagi yang telah pindah meminta prioritas untuk pemilihan lokasi rumah strategis lebih dulu,

3. meminta komitmen agar anak-anak mereka dapat bekerja nantinya di Rempang Eco-City dan

4. harapan agar senantiasa dilibatkan dalam pengambilan kebijakan.

Masukan ini ditampung secara terbuka oleh seluruh pejabat yang ditunjuk sebagai Tim Terpadu dan akan dibawa pada esok pertemuan bersama Kementerian Bidang Perekonomian.(*)



MARITIMRAYA.COM - BATAM, Keluarga Besar Karyawan/karyawati Kristiani BP Batam menggelar Perayaan Natal 2023 di Balairungsari, Batam Center, Sabtu, (16/12/2023) malam. 

Mengusung tema: “Mari Kita Muliakan Tuhan dan Tingkatkan Kinerja Untuk Mewujudkan Batam Kota Baru", perayaan natal berlangsung hikmat dan penuh suka cita. 

Anggota Bidang Kebijakan Strategis, Enoh Suharto Pranoto mewakili Kepala BP Batam Muhammad Rudi dalam kesempatan itu menyambut baik perayaan natal di lingkungan BP Batam. Ia menilai semangat Bhinneka Tunggal Ika menjadi pondasi yang kuat untuk bersatu padu dalam keberagaman. 

"Walaupun berbeda-beda, tugas kita sebagai karyawan karyawati BP Batam tetaplah sama yakni untuk mewujudkan visi dan misi, memberikan kontribusi bagi peningkatan investasi," sebut Enoh. 

Ia berharap momen perayaan natal dapat membawa kebaikan bersama utamanya sinergi dan gandeng tangan di tengah kompetisi global saat ini.  

"Mewakili Pimpinan BP Batam, saya mengucapkan Selamat Natal Tahun 2023, semoga kebersamaan kita mendatangkan kebaikan bagi seluruh bangsa Indonesia," ucapnya. 

Sementara, Ketua Panitia Natal sekaligus Kepala Satuan Pemeriksan Internal, Konstantin Siboro, menyebutkan pihaknya telah mengisi beragam kegiatan menyambut natal pada 25 Desember mendatang. Mulai dari bakti sosial di empat panti jompo, panti asuhan, ibadah hingga malam perayaan natal. 

Adapun perayaan natal diisi dengan pemberian santunan, natal anak, penampilan hiburan oleh Paduan Suara Anak Batam dan Wanita Kristen Indonesia serta penampilan spektakuler bintang tamu Novita Dewi X Factor Indonesia.

"Terima kasih atas dukungan pimpinan dan semua pihak, sehingga perayaan berjalan dengan baik, semoga damai natal membawa semangat persatuan dan persaudaraan dalam menghadapi masa depan," ujar Konstantin.(*)



MARITIMRAYA.COM - BATAM, Seorang Warga asing Banglades dikabarkan  ditahan di Sel Rudenim  Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang Kota Batam saat mengurus dokumen keimigrasian paspor Republik Indonesia.

Petugas imigrasi Belakang Padang saat dihubungi awak media  yang tidak mau disebut namanya menyampaikan kasus ini sedang proses pendalaman.

" Nanti diinfokan di Humas saja keterangan kita satu suara" Elaknya 

Menurut inpormasi Pria asing tersebut saat proses permohonan paspor awalnya mengaku WNI asal Aceh, namun saat pendalaman wawancara terdeteksi warga negara Banglades.

"Posisi terdeteksi  saat proses tahap wawancara oleh petugas, dan kini sedang didalami lebih lanjut" Ujar petugas yang enggan disebut namanya.

Diketahui pria asing ditemani Istrinya (WNI) mengurus permohonan paspor pada Kamis(14/12/2023) .

" Saat mengajukan permohonan paspor Warga negara Banglades datang ditemani istrinya WNI" Sebutnya.

" untuk Dokumen Nya lengkap dan ini juga kita dalami" ujarnya

Guna penyelidikan lebih lanjut pihak imigrasi menahan orang asing Banglades kedalam Sel Rudenim Imigrasi Kelas II TPI Belakang Padang.

" Sekarang ditahan di Sel Rudenim di Belakang Padang"Terangnya

Ketelitian dan kecakapan petugas Kantor Imigrasi Kelas II Tempat Pemeriksaan Imigrasi(TPI) Belakang Padang Kota Batam patut diapresiasi (*)



MARITIMRAYA.COM -  BATAM Badan Pengusahaan (BP)  Batam telah rampung melakukan perbaikan jalan Gajah Mada yang amblas depan Villa Diamond pada Kamis (23/11/2023) lalu. Perbaikan ini, lebih cepat dari estimasi sebelumnya yang diperkirakan pekerjaan hingga 100% selama 1,5 bulan.

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengatakan, pengembangan dan pembangunan jaringan jalan akan tetap menjadi prioritas pihaknya. Menurutnya, infrastruktur perlu terus dibangun untuk menggerakan ekonomi masyarakat dan menjadikan Batam berdaya saing sebagai kota tujuan investasi. 

Ia juga tak ingin kerusakan jalan menjadi ancaman keselamatan bagi masyarakat Kota Batam.

"Untuk meningkatkan perekonomian, BP Batam dan Pemerintah Daerah berfokus untuk meningkatkan infrastrukturnya, utamanya adalah jalan-jalan utama yang tidak boleh terputus," tegas Muhammad Rudi.

PPK 5127 RM PNBP BP Batam M. Gazali Djajasasmita mengatakan, pengaspalan jalan yang amblas tersebut telah dilaksanakan oleh pihaknya pada Kamis (14/12/2023) pagi. Saat ini, arus lalu lintas menuju Sekupang sudah kembali normal seperti sedia kala.

"Sesuai arahan dari bapak Kepala BP Batam, pekerjaan itu harus kita selesaikan cepat. Karena masyarakat kurang nyaman dengan Contraflow yang dilakukan selama ini. Jadi pembukaannya tadi sudah dilakukan oleh pihak kepolisian," ujarnya.

Ia melanjutkan, untuk pekerjaan jalan amblas tersebut adalah dengan mengganti Corrugated Steel Existing dengan pemasangan Box Culvert ukuran 2×2 meter. Disekitar area juga dilakukan pemadatan, sehingga aman bila dilalui kendaraan berat.

"Jadi untuk pekerjaan telah selesai kita laksanakan dengan pengaspalan dan sekarang sudah normal kembali. Pekerjaannya kita segerakan, tapi juga tidak mengurangi kualitas," imbuhnya. 

Dalam berita sebelumnya, hujan dengan insensitas lebat terjadi merata di hampir seluruh Kota Batam. Hujan tersebut, mengakibatkan Corrugated Steel Existing yang kondisinya sudah berusia lebih dari 20 tahun, longsor usai diguyur hujan deras.(*)



MARITIMRAYA.COM - KEPRI,Polres Kabupaten Kepulauan Anambas Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) di wilayah Polsek Siantan ,Polsek Palmatak, dan Polsek Jemaja bersama TNI agar menciptakan kondisi yang kondusif, kegiatan ini diperintahkan langsung oleh Kapolres Kepulauan Anambas AKBP Apri Fajar Hermanto S.I.K, Sabtu (2/12/2023).

Kegiatan Ini dimulai dengan apel gabungan yang serentak dipimpin oleh Perwira penanggung jawab pada pukul 21.00 WIB disetiap wilayah Polsek masing masing, apel gabungan ini dilakukan untuk mengecek kekuatan personil dan memberikan APP sebelum melaksanakan patroli.

 Kasat Lantas Polres Kepulauan Anambas IPTU Sukamto, dan Kasi Propam Polres Kepulauan Anambas sebagai perwira penanggung jawab, bersama TNI menghimbau kepada pengendara sepeda motor roda dua agar melengkapi kelengkapan kendaraan seperti Lampu saat menggunakan kendaraan di malam hari.

"Tim Patroli memberikan himbauan kepada Masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas agar tidak menggunakan atau mengedarkan Narkoba, dan Tim Patroli juga menghimbau kepada Pemilik Karaoke khusunya para tamu atau pengunjung tempat hiburan malam untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta tidak menimbulkan kericuhan yang berdampak pada terganggunya Kamtibmas," ujar nya.

Dan di Polsek Jemaja, Kapolsek Jemaja AKP Joko Setiasno menyampaikan kepada masyarakat yang ada untuk bersama sama dalam mengantisipasi adanya aksi terorisme dengan masuknya paham radikalisme dan anti Pancasila di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas.

Kegiatan selesai pada pukul 23.00 wib, dan dalam pelaksanaan  KRYD ini secara umum Wilayah Hukum Polres Kepulauan Anambas terdapat dalam keadaan aman dan kondusif.

Ditempat terpisah di Polsek Palmatak, Kapolsek Palmatak IPTU Aang Setiawan memberikan pemahaman kepada masyarakat yang ada untuk bersama sama dalam mengantisipasi terhadap pelaku pencurian di wilayah Kepolisian Sektor Palmatak.

"kami juga melakukan silaturahmi Kepolisian kepada masyarakat dalam menumbuhkan rasa kepercayaan masyarakat kepada Polri dalam menciptakan rasa aman dan tentram bagi masyarakat, dan selama anggota melaksanakan patroli tidak menjumpai orang dan barang-barang yang mencurigakan." Tutupnya.(")


Asmadi Humas PT.Lestar Indoma Bahari

MARITIMRAYA.COM - BATAM, Dalam rangka  menghadapi Natal 2023 dan tahun Baru 2024 (Nataru) Armada kapal penumpang Dumai Line kembali memberlakukan penyesuaian tarif  untuk  penumpang kapal jarak jauh antar Provinsi dengan Rute Batam - Buton dan Batam - Dumai.

Pada Natal 2023 dan Tahun baru 2024 Penyesuaian tarif  penumpang diberlakukan mulai tanggal 18 Desember hingga tanggal 12 Januari 2024.

Hal ini dikatakan Asmadi Humas PT. Lestari Indoma Bahari kepada awak media pada Sabtu (9/12/2023) di kawasan pelabuhan Domestik Sekupang Batam.

"Ini Penyesuaian tarif biasa setiap musim Nataru  kita lakukan khususnya penumpang jarak jauh rute Batam - Buton dari harga tiket 390 menjadi 440 Rb dan untuk Batam - Dumai biasanya 550 Rb menjadi 590 Rb" Terangnya.

Dikatakanya selama sekitar 25 hari tersebut pihaknya akan mencabut diskon subsidi penumpang jarak jauh senilai Rp. 50 ribu, hal ini dilakukan untuk menutupi biaya operasional ekstra kapal baik dari Buton maupun dari Dumai saat kembali ke Batam dalam keadaan penumpang kosong.

" Seperti tahun- tahun sebelumnya  musim Nataru penumpang ramai di pelabuhan Domestik Sekupang Batam tapi pulang ke Batam Kosong" Ucap Asmadi yang juga Pembina Organisasi PELRA Batam.

Selanjutnya Asmadi menjelaskan musim Nataru tahun ini pihaknya mengoperasikan 13 unit kapal penumpang dengan  8 unit  kapal berbahan Alumunium dan 5 unit kapal berbahan Fiber glass.

" Semua kapal Laik beroperasi dan mematuhi standar internasional" Tutupnya.

Secara terpisah Direktur Badan Usaha Pelabuhan BP Batam,  Dendi Gustinandar selaku pengelolah terminal dan  retribusi kepelabuhanan saat dihubungi awak media via WhatsApp terkait penyesuaian tarif mengatakan pihaknya  tidak ikut campur untuk penyesuaian tarif/harga tiket penumpang kapal di pelabuhan Domestik Sekupang.

"Untuk tarif bukan kewenangan kami di Badan Pengusahaan (BP) Batam " Katanya.

Namun Dendi menyampaikan musim perayaan Nataru dengan peningkatan lonjakan penumpang pihaknya bersama instansi terkait akan melayani kenyamanan penumpang khususnya di pelabuhan Domestik Sekupang Batam

"Seperti sebelumnya, seluruh instansi akan bersama - sama melayani hajatan nataru" Tulisnya (*)


 



MARITIMRAYA.COM - BATAM, Dewan Pengurus Daerah Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (DPD - KNTI) Kota Batam menggelar diskusi Rembuk Iklim Pesisir (RIP) pada Jum'at (8/12/2023) di Kampus Batam Tourisem Politeknik (BTP) Tiban Sekupang Batam.

Adapun Thema acara Yakni, Laut semakin ganas menanti solusi kongkrit perlindungan nelayan kecil, masyarakat pesisir serta kepulauan dari perubahan iklim.

Dalam Diskusi RIP Tersebut dipimpin oleh ketua DPD KNTI Kota Batam, Armen Mustika serta Wakil Ketua 1(satu) Amrullah Mursalim

Ketua  DPD KNTI Kota Batam, Armen Mustika S.kom dalam sambutanya menyampaikan kegiatan rembuk iklim Pesisir merupakan agenda KNTI dan dilaksanakan  di 35 Kabupaten/Kota dengan batas waktu tanggal 30  November - 9 Desember 2023. 

" Sesuai agenda KNTI tahun ini kegiatan RIP dilaksanakan dalam rangka Hari Nusantara dan diladakan di 35 Kab/Kota  " Terang Armen

" Kami DPD KNTI Kota Batam  melaksanakan RIP hari ini(812) sekaligus diskusi bersama Dewan Pengurus Cabang  DPC - KNTI tingkat kecamatan SE Kota Batam" Ujarnya 

Ketua Panitia acara RIP, Bambang Lestari dan juga Ketua DPC Kecamatan Sekupang menyampaikan peserta yang hadir  terdiri

dari perwakilan DPW Provinsi Kepri, DPD Kota Batam serta DPC kecamatan Se-Kota Batam,

" Dalam Diskusi RIP Nelayan Tradisional kota Batam umumnya menyuarakan masipnya penimbunan hutan bakau/mangrove dipesisir yang mengancam nelayan menangkap ikan dihutan bakau, selain itu labuh kapal tangker/ kargo  diarea nelayan menangkap ikan, serta sulitnya mendapat BBM bersubsidi untuk nelayan" Ucap Bambang.

" Acara cukup padat mulai acara inti RIP, penyerahan SK kecamatan SEI Beduk, dan pembagian baju kaos berlogo KNTI kepada seluruh peserta" kata Bambang 

"Alhamdulillah Diskusi RIP berjalan dengan lancar dan  pengurus dan anggota KNTI antusias melakukan tanya jawab terkait perubahan iklim " Tutup Bambang."Am



MARITIMRAYA.COM - BATAM, Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk kompak menjaga situasi kondusif di Batam.

Bukan tanpa alasan, Batam masih menjadi daerah dengan sumbangsih terbesar bagi realisasi investasi asing di Provinsi Kepri.

Kementerian Investasi mencatat, sumbangan Batam terhadap realisasi investasi Kepri mencapai USD 160,16 juta atau setara dengan Rp 2,37 miliar sepanjang Triwulan III 2023.

Pencapaian tersebut semakin menegaskan peran Batam sebagai sentral dan lokomotif perekonomian di Kepri.

“Jaga iklim investasi di Batam karena ini akan berdampak langsung terhadap perekonomian kita,” ujar Muhammad Rudi, Selasa (5/12/2023).

Dalam menjaga iklim investasi, Rudi mengungkapkan bahwa peranan seluruh pihak sangat dibutuhkan.

Mengingat, investor sangat memperhatikan betul beberapa faktor sebelum menanamkan modalnya di suatu daerah. Dua di antaranya adalah faktor keamanan dan kenyamanan.

“Saya mempercepat pembangunan infrastruktur pendukung kota tak lain untuk meningkatkan nilai ivestasi di Batam. Mari seluruh kita mendukung upaya ini,” tambah Rudi.

Di sisi lain, pemerintah pusat juga menaruh harapan besar terhadap perkembangan Batam ke depan.

Dengan letaknya yang sangat strategis, berada di jalur perdagangan internasional, Batam menjadi salah satu daerah di luar Pulau Jawa yang diharapkan mampu mendatangkan investasi besar tiap tahunnya.

Apalagi investasi di luar Jawa saat ini menjadi perhatian serius pemerintah. Kontribusi yang mencapai Rp 190,9 triliun (51 persen) selama Triwulan III 2023 mampu melebihi investasi di Pulau Jawa.

Pencapain ini pun meningkat 14,7 persen atau senilai Rp 166,3 triliun dibanding Triwulan III tahun sebelumnya.

“Seluruh kemajuan Batam tak terlepas dari banyak faktor. Perubahan demi perubahan pun sudah kita lakukan demi mewujudkan Batam kota baru untuk semua, mari bersama dukung pembangunan saat ini,” pungkasnya. (*)



MARITIMRAYA.COM - BATAM, Pelabuhan secara definisi diartikan sebagai tempat yang digunakan untuk kapal bersandar, membongkar atau memuat barang, dan naik turun penumpang. Di Indonesia yang terdiri lebih dari 17.000 pulau, pelabuhan tak hanya menanggung peran definisi tersebut namun juga menjadi kunci penggerak perekonomian Indonesia. 

Kepala Badan Pengusahaan Batam, Muhammad Rudi pun terus mengupayakan transformasi Pelabuhan Batam, baik pelabuhan kargo maupun penumpang guna memperkuat nadi ekonomi menuju Batam Kota Baru. Terlebih berada di lintasan jalur perdagangan dunia, Selat Malaka, Batam menyimpan sederet potensi untuk berkembang menjadi hub logistik internasional.

Data Badan Pusat Statistik mencatat, pertumbuhan ekonomi Kota Batam Tahun 2022 sebesar 6.84 persen berhasil mengungguli tingkat pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5.31 persen. Dari sisi nilai ekspor, Batam menyumbang 79.3 persen dari total ekspor Provinsi Kepulauan Riau sebesar USD 19.6 Miliar atau sekitar Rp 303 Triliun. 

Berbagai komoditas ekspor yang didominasi mesin/peralatan listrik, pesawat mekanik, minyak hewan/nabati, dikirim dari Batam ke negara tujuan. Mulai dari Singapura, Malaysia, China, Denmark dan India. Komoditas tersebut, dikirim melalui pelabuhan kargo utama di Batam. Antara lain, Pelabuhan Batu Ampar dengan nilai ekspor sebesar USD 9.9 Miliar atau sekitar Rp 153 Triliun, Pelabuhan Sekupang dengan nilai ekspor sebesar USD 2.5 Miliar atau sekitar Rp 38 Triliun, dan Pelabuhan Kabil dengan nilai ekspor USD 1.6 Miliar atau sekitar Rp 24.7 Triliun.

Nilai ekspor ini tak lepas dari sokongan 30 Kawasan Industri di Batam yang terdiri dari industri manufaktur dan jasa. Bahkan menurut data Badan Pusat Statistik, dari total Pendapatan Domestik Regional Bruto Kota Batam Tahun 2022 yang mencapai Rp 194.84 Triliun, distribusi terbesar menurut lapangan usaha didominasi industri manufaktur sebesar 58.05%.

“BP Batam menyadari bahwa sebagai penyokong perekonomian Kota Batam, pembangunan infrastruktur dan suprastruktur Pelabuhan Batam harus menjadi prioritas,” ujar Direktur Badan Usaha Pelabuhan Dendi Gustinandar, Senin (04/12/2023).

Salah satu wujud transformasi Pelabuhan Batam adalah melalui kerjasama pembangunan, pengoperasian dan pengembangan Terminal Peti Kemas (TPK) Batu Ampar. BP Batam menggandeng PT Pengusahaan Daerah Industri (Persero) Batam, guna mewujudkan Pelabuhan Batu Ampar sebagai internasional transhipment port (hub logistic), memanfaatkan lintasan jalur perdagangan dunia, Selat Malaka.

Adapun kerjasama ini dibagi menjadi tiga tahap. Tahap pertama telah dimulai per 1 November 2023 lalu hingga Juli 2025. Pada tahap ini, PT Persero Batam akan mewujudkan TPK Batu Ampar menjadi domestic transhipment port. Artinya barang-barang domestik akan dikumpulkan di TPK Batu Ampar sebelum dikirimkan ke tujuan pulau lainnya dalam wilayah Indonesia. 

Sedangkan pada tahap kedua, yang rencananya dimulai Agustus 2025, PT Persero Batam telah menyiapkan sederet rencana pengembangan TPK Batu Ampar menjadi direct call terminal. Artinya, kapal-kapal dengan draught besar dapat melakukan kegiatan bongkar muat di TPK Batu Ampar, sehingga tidak perlu lagi transit di Pelabuhan hub lainnya. 

Pada tahap 2 ini, TPK Batu Ampar akan dilakukan pengembangan infrastruktur dengan perluasan lapangan penumpukan menjadi 12 Hektar, selain itu kolam dermaga utara juga akan diperdalam hingga -12 mLWs. Dari segi suprastruktur akan dilengkapi dengan 5 Quay Crane, 2 HMC, 12 RTG dan 20 Terminal Truck,” kata Dendi.

Selanjutnya pada tahap tiga yang akan dimulai pada Agustus 2025, TPK Batu Ampar, akan dikembangkan sebagai international transhipment port atau hub logistik internasional. Guna mewujudkan target tersebut, lapangan penumpukan TPK Batu Ampar akan diperluas menjadi 32 hektar, dermaga akan diperpanjang hingga 1.6 km, dan peralatan bongkar muat akan dipercanggih sehingga meningkatkan efisiensi pelayanan bongkar muat.

“TPK Batu Ampar akan memiliki 11 Quay Crane, 2 HMC, 27 RTG, dan 56 terminal truck untuk mengakomodir 1.6 Juta TEUs kontainer dengan total investasi Rp 3.8 Triliun,” lanjutnya.

Dendi menegaskan, bahwa Batam harus mengambil potensi international transhipment port yang saat ini masih didominasi oleh pelabuhan di Singapura (32.3 Juta TEUs), Busan (12.2 Juta TEUs), Tanjung Pelepas (10.6 Juta TEUs), dan Port Klang (8.4 Juta TEUs). Tiga dari Pelabuhan Transhipment dunia tersebut, memiliki kesamaan dengan Batam, yakni sama-sama berada di jalur tersibuk di dunia, Selat Malaka yang dilintasi 90.000 kapal per tahunnya.

“Kami membutuhkan dukungan semua pihak agar mimpi untuk mewujudkan Batam sebagai hub logistic internasional dapat tercapai. Jika Pelabuhan Batu Ampar dikembangkan dengan lebih baik lagi, maka perekonomian Batam khususnya dan Indonesia secara umum juga akan meroket. Kawasan Industri yang ada di Batam juga harapannya dapat berkembang dengan terbukanya pintu-pintu perdagangan dunia secara langsung,” ujarnya.

BP Batam, kata Dendi, juga terus melakukan evaluasi pengelolaan TPK Batu Ampar oleh PT Persero Batam setiap minggunya. Dari evaluasi tersebut pula ditemukan bahwa kecepatan waktu sandar kapal (berthing time) di TPK Batu Ampar meningkat sebesar 44 persen dengan penggunaan STS Crane dan HMC. 

“Jika sebelumnya rata-rata waktu sandar kapal untuk membongkar 100-600 box kontainer membutuhkan 48-52 jam, kini hanya menjadi 9-22 jam,” jelasnya.

Selain pengembangan Pelabuhan Batu Ampar sebagai wujud transformasi Pelabuhan Batam, Badan Pengusahaan melalui Badan Usaha Pelabuhan juga memprioritaskan pelayanan yang merata bagi seluruh pengguna jasa, termasuk penumpang kapal ferry. Berada di gugusan pulau-pulau dalam wilayah Provinsi Kepulauan Riau, Batam menjadi pintu gerbang domestik dan internasional.

Terdapat lima pelabuhan internasional dan tiga pelabuhan domestik di Kota Batam yang berada dalam wilayah kerja Badan Pengusahaan Batam. Untuk itu, peningkatan pelayanan merupakan program prioritas yang dicanangkan Kepala BP Batam. 

“Pada 14 November 2023 lalu, Badan Usaha Pelabuhan telah meluncurkan penerapan e-ticketing dan pembayaran non tunai di dua terminal domestik antara lain Terminal Domestik Sekupang dan Terminal Domestik Telaga Punggur,” ujar Dendi.

Penerapan e-ticketing dan cashless payment di Pelabuhan Domestik di Batam ini digadang-gadang menjadi yang pertama di Provinsi Kepulauan Riau. Dengan transformasi digital ini, calon penumpang menjadi lebih mudah dalam melakukan pemesanan dan pembayaran tiket kapal domestik. Penumpang juga tidak perlu lagi antre membeli tiket kapal saat musim puncak liburan serta dapat memonitor jadwal kapal secara real time.

Perlahan tapi pasti, Pelabuhan Batam tengah berbenah menjadi lebih baik, demi mendukung Batam Kota Baru. (*)

Entri yang Diunggulkan

Polsek Batu Aji Tangkap Pelaku Penganiayaan di THM Kawasan Aviari Mall

BATAM, MARITIMRAYA.COM - (MARA),Polresta Barelang di Unit Reskrim Polsek Batu Aji berhasil mengungkap kasus dugaan tindak pidana penganiayaa...

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.