MARITIMRAYA.COM - Batam, PT Mitra Bahari Safety (MBS) bekerjasama dengan CV. Mitra Dinamis menyelenggarakan pelatihan Inflatable Life Raft (ILR), Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan CO2 System dengan 40 peserta teknisi service station alat-alat keselamatan pelayaran seluruh Indonesia pada Sabtu (11/6/2022) di Batam.
Adapun produk alat keselamatan pelayaran merek Fesco yang telah diuji pihak BTKP dan instruktur anak negri yang berkompeten dengan metode training meliputi pelatihan dan workshop tersebut dilaksanakan selama dua hari yakni tanggal 11 s/d 12 Juni.
Direktur PT. MBS Muhammad Turki mengatakan acara sesuai harapan berjalan dengan tertib, acara dibuka oleh kepala Balai Teknologi Keselamatan Pelayaran (BTKP) Direktorat Jendral Perhubungan Laut, Gigih Retnowati ST,MT secara Virtual, " tadi yang hadir di acara pembukaan pelatihan pengawas BTKP Jakarta, Pejabat KSOP khusus Batam, Sekjend Perkumpulan Pengusaha alat keselamatan pelayaran Indonesia (PPAKPI) dan Ketua Asosiasi Pengusaha alat keselamatan pelayaran Indonesia (Aspesindo) Batam, Muhammad Taufik, Serta Sekretaris Aspesindo Amrah Fahnany" terangnya.
Dikatakanya kegiatan pelatihan ILR, APAR, CO2 System dilaksanakan perdana pada tahun ini setelah Covid 19 berlalu, dan dengan rasa syukur perusahaan MBS ditunjuk sebagai penyelenggara melakukan training dan kegiatan ini bekerjasama dengan mitra Dinamis sebagai pelaksana." Sesuai peraturan pemerintah seluruh teknisi perawatan alat keselamatan pelayaran wajib mengantongi sertifikat teknisi" Ujarnya.
Adapun masa kedaluarsa sertipikat macker untukTeknisi Perusahaan service station hanya 2 tahun dan selanjutnya harus mengikuti training supaya diterbitkan sertifikat baru.
"Untuk saat ini ada tiga perusahaan yang ditunjuk oleh BTKP untuk mengadakan training yakni Mitra Bahari Safety, Hongji dan Haykal untuk alat keselamatan yang digunakan merk Fesco, "jelas Turki.
Direktur CV. Mitra Dinamis Benny selaku pelaksana Training mengatakan, untuk acara training baik tempat sudah dipersiapkan dan dengan instruktur yang berkompeten dan sudah berpengalaman .
"Dengan adanya training ini, supaya lebih terampil, meningkatkan mutu kualitas, dari yang tidak tahu menjadi tahu mengenai persoalan yang ada, "harap Beni.
Ketua Aspesindo Batam Muhammad Taufik saat dimintak awak media tanggapannya dalam kesempatan tersebut mengatakan, sangat mendukung acara training ini. Siapapun yang melaksanakan bagus untuk kemajuan teknisi masing-masing perusahaan.
Sekjend PPAKPI ini menyampaikan dengan aturan baru pengadaan training meliputi, tempat merk produk,Instruktur, serta penyelenggara melalui tahapan pengujian BTKP tentu ini Semangkin baik.
"Semua aturan pelaksanaan teknisi ini bisa menjadikan semangat pembaharuan bagi dunia keselamatan pelayaran" Sebutnya **/Tim
Posting Komentar