Latest Post

1 Tewas 11 Delegasi 19 Pelatihan 2 Kapal Malaysia 2 Pelaku 2019 - 2024 2024 Penumpang 24 Pelatihan 30 Hari 3000 Penyelam 4 Awak Kapal 4 Korban Selamat 4 Tahun Kepemimpinan 4 Tersangka 6 Tersangka 74 TH 78% Pembangunan ABK ABK WNI Ahli Gizi Masyarakat AIS Alkes ALKI Aman Nusa II Anambas Anggaran Angkasa APBN 2020 Arahan Menhub Area Publik Badara Bahan Makanan Bakamla Batam Bakamla RI Bali Bandar Bandar Abadi Shipyard Bandara Hang Nadim Batam Bantuan Dana Bapelitbangda Bapemperda Batam Batu Ampar Bawang Putih Bea Cukai Batam Bea Cukai Sibolga Benih Lobster Berita Batam Bersih-bersih Bilateral Meeting Bintan Bintan Pesisir Birokrasi BP Batam BPBatam BPJS Ketenagakerjaan BPPRD Batam BPS Batam BPSK Batam Buah dan Sayur Budaya BUP BP Batam BUTIK BP Batam Cairan Tangan Cars City Covid-19 Covid-19 Batam DAM Tembesi Delegasi Singapura Dermaga Layang Dinkes Kepri Direktur Hukum Direktur Kenavigasian Direktur Keuangan Dishub Batam Disinfektan Ditpolairud Polda Kepri DJBC DPRD RI Edy Putra Ekonomi Ekspor dan Import Barang Ekspor Ikan Ekspor Kepri Ekspor Naik Fashion Fasilitas Umum Fish Mart Foods Forum Diskusi Forum Satu Data Frontliners Gaji Bulanan Galang Galeri Gallery Gelar Rapat GMNC IX Graphic Design GWR Hang nadim Hang Nadim Batam Hapus Denda Hari Jadi Ke 20 Harris Resort Waterffront Batam Headline Helikopter SAR Himbauan Himbauan Covid-19 Hukum HUT RI IAID 2019 Idul Adha 1440H Idul Fitri IFC Singapore IHK Ikan Ikan Sidat Ilegal Fishing Impor Import APD dan Alkes Indeks Trading Across Borders Indonesia Industri Inflasi Internasional Investasi IPB IPPOB Jaga Jarak Jajaran Kemenhub Januari-Maret Jaring Apung Jatuh Kelaut Jepang Jilid II JKDM Joko Widodo Juni 2019 Kadin Kadis Budpar Kadisperindag Kepri Kampung Tua Kapal Bubu Tangkap Kepiting Kapal Fiber Kapal Rusia Kapal Tenggelam Kapolresta Barelang Kapolri Karimun Karya Anak Bangsa Kawasan Pusat Bisnis Batam Kebakaran Kebutuhan Pangan Kegiatan Keagamaan Kejuaraan Taekwondo Keluar Rumah Kemaritiman Kemenko Marves Kementrian Agama Batam Kemnhub RI Kenaikkan Kepala BKIPM Kepri Kepulauan riau Kerjasama Kesultanan Tidore Ketua Asosiasi HRD Manager Hotel Batam Ketua Gugus Tugas Khusus Penyakit Menular Kijing Kirana angkasa KJRI Johor Bahru KKP KKP Kelas 1 Batam KM Kelud KM Lintas Laut 3 KM. Satoni KMP Sembilang KMS KN Tanjung Datu 301 Kolam Renang Kominfo Komisi III DPRD RI Konjen Singapura-Batam Kosong Kota Batam KPBPB Batam KPK KRI Kakap - 881 KSB KSOP Batam KSOP Kelas I Dumai Kunjungan Kehormatan Kunker Lapas Batam Larangan Ekspor Limbah Plastik Lingga Lockdown Logistik Luhut Binsar Pandjaitan Mahasiswa Mako Lantamal VI Malaysia Mamin Man Over Boat Manado Marina Line Maritim raya Masa Covid-19 Masa Pandemi Covid-19 Masker Media Batam Meninggal Dunia Menkeu RI Menko Maritim Menko Maritim RI Menko Marves Menko PMK Menlu Menperin Mentarau Menteri Agama Menteri Kelautan dan Perikanan RI Menteri Susi Migas Mikol Motion Design Movies Music MV. Nika Nagoya Narkoba Nasional Nelayan Nelayan Bintan Net1 No.23 Tahun 2020 Non Migas Nongsa ODP Oknum Oknum PNS Operasi Aman Nusa II Operasi Terpusat ORI Kepri OTT Pademi Corona Pangkalan udara Panglima TNI Paripurna DPRD Batam Pasar Tutu PAT Patroli PBB-P2 PDP Pejabat dan Staff Pelabuhan Pelabuhan Batam Pelabuhan Batam Centre Pelabuhan Maumere Pelabuhan Tanjung Buton Pelabuhan Tanjung Pinggir Pelajar Pelatihan Pelatihan Kerja Pelayaran Pembahasan Road Map Pembersih Tangan Pemerintahan Batam Pemindai Suhu Tubuh Pemkab Lingga Pemko Batam Pemuda Pemulangan Penanganan Penanganan Covid-19 Penanganan Persebaran Covid-19 Pencarian Korban Pencemaran Pengamanan Pengukur Suhu Tubuh Pengunjung Kurang Pengurangan Jam Kerja Pengusaha Batam Penyeludupan Penyesuaian Jadwal People Perairan Bintan Perairan Nongsa Perairan Selat Malaka Percepat Layanan Import Peresmian Perhotelan Batam Perikanan Perjalanan Dinas Permendag RI Pers Gathering Perusahaan Phone Plt Gubernur Plt Gubernur Kepri PM No.7 2019 PMI PNS Pokja IV Polda Kepri Politeknik politik Polres Karimun Polresta Barelang Polsek Belakang Padang Polsek KKP Batam Pos Perbatasan Presiden Print Design Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan Promo Harrisku PSDKP PT. Angkasa Pura II Pulau Kanaan Pulau Terdepan Pulau Terong Puluhan WNI Qurban Ragam Ramadhan Ranperda Kampung Tua Rapat Finansial Rapat Sosialisasi Rapat Tingkat Menteri RAPBN Regulasi Rekor Dunia RI 1 Rice Cooker Rp 14 Miliar Rp 9.8 Miliar RS Khusus Virus RS Virus RTM Ruli Simpang DAM Sabu Sabu 2.3 Gram SAR Gabungan SAR Tanjungpinang SAR TPI Satgas PKE Satreskrim Satwas PSDKP Sayur Mayur SB Tenggiri IV Scrap Impor SDM SDM Unggul Indonesia Maju Sekolah Sekolah vokasi batam Sekupang Semakin Meningkat Semprot Disinfektan Server Short Singapura Sistem Manajemen Keselamatan Kapal SMAN 1 Batam Sosial Distancing Speed Boat Speedboat Sport Sports Sterilisasi Bakteri sumut Surakarta Surat Edaran Surat Kapolri Taekwondo Taekwondo Indonesia Tanjung Balai Karimun Tanjung uban Tanjung Uncang Tanjungpinang Tanki Meledak Tax Amnesty Technology Teluk Mata Ikan Telur Penyu Test Thermal Scanner Tiban Tidore Tiga Pokja Tiket Turun Tim Pengarah Gugus Tugas Tim Teknis Title Toko Obat TPI Online Travel TTS Tuan Rumah Tumpang Tindih Kewenangan Turun Udang UKM Taekwondo UNS United States Coast Guard Universitas Sebelas Maret Update US 350 USCG UTC6 Video Video Conerence Virus Corona Vitamin C Wabah Covid-19 Wajib Masker Wali Kota Batam Warga Nato Warga Ruli Muka Kuning WASI WBK Web Design WNI Workshop Zona Integritas


maritimraya.com - Batam, Pelaksana harian (Plh) Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Purwiyanto, didampingi oleh Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Wahjoe Triwidijo Koentjoro melakukan peninjauan ke Water Treatment Plant (WTP) Muka Kuning dan valve jaringan Central Sukajadi pada Kamis (22/10/2020).


Peninjauan ini dilakukan untuk melihat dari dekat bagaimana proses produksi dan distribusi air yang selama ini dilakukan PT Adhya Tirta Batam (ATB) di Water Treatment Plant (WTP) Muka Kuning serta valve jaringan Central Sukajadi. 


Dalam peninjauan tersebut, Plh. Kepala BP Batam dan jajaran diterima oleh Direktur PT ATB, Benny Andrianto, beserta jajarannya.

Plh. Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Purwiyanto, mengatakan, tujuan kunjungan tersebut adalah dalam rangka proses pengakhiran dan penyerahan aset dari PT ATB yang telah 25 tahun melayani masyarakat Batam dan konsesi tersebut akan berakhir pada tanggal 14 November 2020 mendatang.


“Masyarakat tidak perlu khawatir pada masa transisi ini, seperti yang kita harapkan bersama semoga pelayanan tidak terganggu. Namun dalam prosesnya nanti jika ada kendala yang terjadi, kita harapkan kendala tersebut dapat teratasi,” kata Purwiyanto.


Direktur PT Adhya Tirta Batam, Benny Andrianto, mengatakan, pada dasarnya seluruh aset yang nantinya akan diserahkan sudah dalam kondisi yang siap berfungsi dengan baik dan sudah dipelihara, sehingga layak dan pantas untuk digunakan kembali.


“Aset-aset nantinya yang akan diserahkan adalah semua aset yang berfungsi untuk produksi dan distribusi yang mencakup WTP dan jaringan yang ada di dalamnya,” kata Benny Andrianto.


Turut Hadir dalam kegiatan Direktur Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan, Binsar Tambunan, Direktur Restrukturisasi sekaligus Ketua Tim Pengakhiran, Arham Sakir Torik, Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Dendi Gustinandar, dan jajaran manajemen PT ATB. 

(cc)



maritimraya.com - Batam, Guna meningkatkan dukungan teknologi informasi (TI) pada Sistem Informasi Keluar Masuk Barang (SIKMB) sehingga mampu mengakomodir pengajuan item dalam jumlah yang besar dan serta kecepatan transfer data secara kekinian.

 Badan Pengusahaan (BP)  Batam
menggelar acara Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Peningkatan  Pelayanan Lalu Lintas Barang dengan Dukungan IT” yang dibuka resmi oleh Plh. Kepala BP Batam, Purwiyanto, pada Rabu (21/10/2020), di Radisson Golf and Convention Center, Batam.

Purwiyanto menyatakan pentingnya untuk memperhatikan pelayanan perizinan lalu lintas barang sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan daya saing Batam. Menurutnya, tarif yang bersahabat harus selaras dengan pelayanan yang cepat dan efisien.

“Jadi di samping pemberian insentif dengan tarif dan murah, dan kemudahan dalam pengurusan dokumen, pelayanan yang cepat dan tepat juga merupakan hal yang harus diberikan perhatian lebih,” ujar Purwiyanto.

Ia mengimbau kepada Direktorat Pelayanan Lalu Lintas Barang dan Penanaman Modal agar memperhatikan data pada 2019 dan 2020 dalam proses penyusunan Rencana Pemasukan Barang Konsumsi (RPBK) Tahun 2021.

“Tidak hanya mencatat kuota, tapi faktor-faktor penentunya juga harus dicatat sesuai dengan kebutuhan,” kata Purwiyanto.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Pelayanan Lalu Lintas Barang dan Penanaman Modal BP Batam, Harlas Buana, mengatakan, pihaknya akan memperhatikan dengan saksama pengumpulan dan pendataan RBK Tahun 2021 oleh pelaku usaha.

Penerbitan perizinan yang dirangkum dari SIKMB, tercatat Izin Usaha Kawasan sejumlah 61 perizinan dan Izin Pemasukan Barang sejumlah 599 perizinan, serta PNBP Perizinan SIKMB mencapai lebih dari Rp87 juta pada September 2020.

“Sedangkan data izin Usaha Kawasan, pada penerbitan Izin Usaha Luar Daerah Pabean (LDP) tahun 2019 mengalami kenaikan yang sangat signifikan dalam kurun waktu 5 tahun. Jumlah penerbitan izin usahanya mencapai lebih dari 1.200 perizinan,” jelas Harlas Buana.

Kenaikan ini, dikatakan Harlas, diakibatkan adanya perubahan regulasi yang mengharuskan adanya pembaruan Izin Usaha LDP atau Tempat Lain Dalam Daerah Pabean (TLDDP).
“Kami juga akan melakukan peningkatan dukungan sistem IT pada SIKMB agar mampu mengakomodir pengajuan item dalam jumlah yang banyak dan meningkatkan kecepatan transfer data,” ujar Harlas Buana.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Konsultan dari Universitas Indonesia, Khoirunnurofik dan Andhika Pratama, Staf Ahli Kepala BP Batam, Muwasiq M Noor, Kepala Pusat Pengembangan KPBPBB dan KEK BP Batam, Endry Abzan, dan jajaran BP Batam lainnya.
( CC - red)

 


maritimraya.com - Batam, Pencaharian satu orang korban atas nama Dana (36) yang tenggelam   di sekitar kolam pelabuhan Beton Sekupang Batam akhirnya ditemukan para penyelam  pada Selasa pagi (20/10) dalam kondisi meninggal dunia.


Korban ditemukan oleh penyelam masyarakat Tempatan didasar laut sekitar 200 meter dari dermaga pelabuhan beton tersebut, sementara kapal pompong yang mengangkut korban masih tenggelam didasar laut hingga kini masih belum diketahui posisinya.


Hal ini dikatakan kepala Pos Sar Kota Batam Ronaldi saat dihubungi maritimraya.com  melalui telepon seluler.


" Korban ditemukan sekitar pukul 6.30 pagi di dasar laut oleh penyelam pertama dari masyarakat Tempatan dan Tim SAR,  selanjutnya pihak keluarga membawa ke rumah duka di pulau Belakang Padang" Terangnya.


Ditambahkan Ronaldi pencaharian korban dilakukan diwaktu pagi  karena arus belum begitu kuat sehingga membantu penyelam  melihat korban  di dasar laut.


"Tadi siang sebelum sholat Zuhur korban telah dimakamkan oleh pihak keluarga dan kerabat" Ujarnya.


Merunut kejadian awal, peristiwa korban tenggelam akibat kapal pompong yang dikemudikannya  terbalik, Dana berlayar bersama Abib dari pelabuhan rakyat belakang Padang pada Senin dini hari (19/10) sekitar pukul 2.00 pagi menuju perairan Sekupang Batam untuk memancing  sotong.


Namun  sekitar 30 menit pelayaran mesin kapal mengalami gangguan pada pedal gas sehingga kapal melaju tak terkendali, jemping hingga kapal terbalik di arus gelombang yang cukup tinggi.


Dana dan kapal pompong yang dikemudikannya tenggelam di dasar laut, sedangkan Abib selamat berenang sampai ke tepi dermaga beton Sekupang Batam.

* Redaksi



maritimraya.com - Batam, Sejumlah kapal penolong  (SAR) Gabungan  melakukan pencaharian seorang pria Dana (36) yang tenggelam bersama kapal jenis pompong di perairan  berdekatan kolam dermaga Pelabuhan Beton  Sekupang Batam pada Senin(19/10).


Selain petugas SAR turut pula masyarakat setempat  membantu menyelam untuk mencari keberadaan korban namun belum ditemukan.


Kepala Pos Sar Kota Batam Ronaldi saat ditemui awak media menjelaskan dua orang   yang berada diatas kapal, satu orang selamat dan satu orang hingga kini masih dalam pencaharian.


" Satu orang selamat atas nama Abib (17), dan yang tenggelam hingga kini belum ditemukan bernama Dana (36), ujarnya.



Dikatakanya kronologis kejadian kapal berawal  berangkat dari pelabuhan rakyat Belakang padang  sekitar jam 2.30 pagi mau memancing sotong di perairan Sekupang dalam perjalanan sipengemudi tak bisa mengendalikan gas hingga kapal terangkat ombak laut dan karam.


" Korban yang selamat Abib menerangkan saat jatuh ke laut Dana masih memegang tali kapal dan berupaya menarik kapal kayu tersebut  ke pantai, dan diingatkn Abib untuk melepaskan kapal karena arus gelombang kuat" Katanya.

Mereka rencana mau memancing sotong dan selanjutnya ke Batam, tiba- tiba di perairan sekupang mesin kapal pompong ngegas kencang hingga kapal melompat dan terbalik.


Diterangkan Ronaldi lokasi kejadian berkedalaman 20 meter dengan air yang keruh menyulitkan petugas menemukan korban, dan  pencaharian di hari kedua  akan melakukan pencaharian menyisir pantai.


" Sesuai SOP masa pencaharian korban kecelakaan selama 7 hari, mohon doanya semoga di hari kedua kami Tim Gabungan berhasil menemukan Korban" harapnya

* Redaksi



maritimraya.com - Medan, Badan Pengusahaan (BP) Batam bersama dengan PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) menjalin kerja sama tentang Operasional Jasa Pemanduan dan Penundaan Kapal di Perairan Wajib Pandu di lingkungan kerja Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam.


Penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut ditandatangani oleh Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam, Syahril Japarin, dan Direktur Operasional dan Komersil, Ridwan Sani Siregar, yang dilaksanakan pada Jumat (16/10/2020), di Grand Aston City Hall, Medan, Sumatera Utara.

Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam, Syahril Japarin, dalam sambutannya mengungkapkan, kerja sama antara BP Batam dengan dengan PT. Pelabuhan Indonesia I (Persero) sudah berlangsung lama, tetapi pada hari ini kita membuatkan kerja sama yang lebih terstruktur. “Semoga hal ini menjadi awal yang lebih baik untuk ke depannya,” kata Syahril Japarin.


“Badan Pengusahaan (BP) Batam bukanlah perusahaan, tetapi Lembaga pemerintah yang bertugas dalam pengelolaan pengusahaan di Pulau Batam, di mana kita memberikan ruang seluas-luasnya kepada para pengusaha apakah itu dari BUMD, BUMN, maupun dari BUMS,” tambah Syahril. 



Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), Dani Rusli Utama, mengatakan, penandatanganan kerja sama ini merupakan wujud upaya bersama antara Pelindo I bersama dengan Badan Pengusahaan (BP) Batam dalam meningkatkan kinerja antar kedua belah pihak.


"Hari ini adalah kebahagian dan kebanggaan bagi kami, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), yang berarti pengakuan atas kerja sama kita, dan yang lebih penting adalah bagaimana kehormatan Pelindo I dipilih menjadi partner BP Batam ke depannya. Kami paham bahwa ada beberapa hal yang sudah kita kerja samakan yang dilakukan beberapa waktu lalu yang masih membutuhkan perbaikan dan penyempurnaan,” kata Dani Rusli Utama.


“Saya berharap kerja sama yang baru saja kita tandatangani ini memberi nilai tambah bagi kedua pihak, bukan saja dari sisi finansial, tapi juga dari sisi reputasi. Kami bangga bisa bekerja sama dengan BP Batam. Kami yakini akan bekerja dengan sepenuh hati,” kata Dani Rusli Utama. 


Turut hadir dalam penandatanganan naskah kerja sama, antara lain Direktur Badan Usaha Pelabuhan Badan Pengusahaan (BP) Batam, Nelson Idris, General Manager Pelabuhan Barang, Kurnia Budi, Manager Komersial, Ronaldi Z, dan jajaran Managemen PT Pelabuhan Indonesia I (Persero).

* Redaksi

maritimraya.cim - Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam memaparkan tiga proyek investasi di Batam pada acara Road to Indonesia Investment Day, yang dilaksanakan Selasa (13/10/2020) pagi, bertempat di Ballroom Radisson Golf & Convention Center Batam.


Ketiga rencana investasi tersebut dipaparkan oleh Kepala Bidang Analisa Ekonomi Makro dan Sektor Strategis BP Batam, Irfan Syakir Widyasa. 


Proyek investasi tersebut, antara lain Pengembangan KEK Batam Aerocity, Logistik dan Halal Hub, serta Pengembangan Berorientasi Transit (LRT).


“Lokasi pengembangannya kami tentukan di Bandar Udara Internasional Hang Nadim Batam. Dengan total luas lebih dari 1.700 hektar serta hanya memerlukan waktu kurang dari satu jam dari Singapura, menjadikan Batam sebagai pilihan yang tepat untuk berinvestasi,” ujar Irfan Syakir.


Lebih lanjut, ia menjelaskan, melalui pengembangan tersebut, BP Batam mampu merangkul beberapa komponen pelayanan, seperti Maintenance Repair Overhaul (MRO) dan manufaktur komponen suku cadang pesawat terbang, pergudangan, distribusi, serta mencakup sektor jasa perhotelan hingga perkantoran,

Direktur Pelayanan Lalu Lintas Barang dan Penanaman Modal, Harlas Buana mengatakan, Indonesia Investment Day sendiri merupakan kegiatan unggulan hasil kolaborasi Badan Koordinasi Penanaman Modal RI, Bank Indonesia, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, KBRI untuk Singapura, dan BP Batam, yang bertujuan untuk memasarkan potensi investasi Indonesia, khususnya Batam, kepada investor global.


Harlas kemudian melanjutkan, pengembangan ketiga proyek investasi tersebut telah dipersiapkan secara khusus oleh tim KEK BP Batam dan telah tawarkan via one on one meeting melalui daring kepada investor. 


“Alhamdulillah respon yang kami terima dari para investor terkait ketiga rencana investasi BP Batam, sangat positif. Mereka mengaku tertarik dan menaruh minat yang tinggi untuk menjajaki kerja sama lebih lanjut dengan BP Batam,” ujar Harlas.


Ia juga menyambut baik rencana pengembangan Travel Corridor Agreement (TCA) yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau. 


“Ada tiga pelabuhan di Batam yang ditunjuk sebagai pintu masuk para investor untuk berinvestasi di Batam, yakni Pelabuhan Harbour Bay, Pelabuhan Batam Center dan Nongsa,” kata Harlas.


Ia berharap, kegiatan ini mampu mendokrak jumlah investasi dan memperbaiki sektor ekonomi Provinsi Kepulauan Riau, khususnya Batam. 


Hadir dalam acara melalui daring, Kepala BKPM RI Bahlil Lahadalia, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) KBRI Singapura Didik Eko Pujianto, dan Pjs Gubernur Provinsi Kepri Bahtiar. 

*Hms - redaksi

maritimraya.com - Batam, Lembaga Aliansi Indonesia - Badan Penelitian Aset Negara (LAI- BPAN) DPD  Provinsi kepri menggelar rapat via zoom meeting dengan   kepala sekolah negeri Tingkat Sekolah Dasar (SD), dan  Sekolah Menengah Pertama (SMP) serta pengurus bendahara dan pengelola aset  se Kabupate Tanjung Balai Karimun pada Rabu (14/10).


Adapun rapat  secara virtual tersebut  membahas aspek hukum terkait pengunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).


Ketua LAI-BPAN DPD  Provinsi Kepri Awaluddin menjelaskan  kegiatan secara virtual ini akan  diselenggarakan secara bertahap khususnya sekolah Negeri yang berada di kabupaten/Kota Provinsi Kepri.


"Zoom metting pertama bersama Kepala Sekolah Negeri tingkat SMA  seProvinsi Kepri, kedua bersama Sekolah Tingkat SD,SMP se Kota Batam, dan Ketiga di Kabupaten Tanjung Balai Karimun ' Terangnya.


Kegiatan ini merupaka penerapan prinsip transparansi, akuntabilitas dalam pengelolaan dan penggunaan dana pendidikan 

Sehingga para peserta benar"memahami dalam hal aspek hukum yg di jelaskan.


Hali ini tentunya semua kepala sekolah beserta jajaran nya semangkin memahami dalam pengunaan dana BOS sesuai dengan peruntukannya  yang telah diamanatkan oleh Undang undang.


Kepala Dinas Pendidikan  Tanjung Balai Karimun yg diwakili sekretaris Dinas Pendidikan  Dra. Reza Kurniati mengapresiasi kegiatan Zoom meting yang diselenggarakan oleh LAI-BPAN DPD  Provinsi Kepri.


Kegiatan virtual ini merupakan kebiasaan baru serta salah satu solusi memutus rantai wabah covid 19, namun dengan kemajuan teknologi informasi semua berjalan dengan baik.


Semoga kabupaten yg lain bisa berpatisipasi dalam mewujudkan program yang dilaksanakan LAI-BPAN DPD kepri.

*Redaksi



Maritimraya.com - Batam, Assosiasi Pandu Maritim Indonesia  atau Indonesian Maritime Pilot's Association (Inampa) akan menggelar Forum Group Discussion (FGD) di Batam, Inampa selain merupakan kumpulan perwira pemanduan propesional yang memiliki skill bernavigasi untuk keselamatan pelayaran kapal juga berkontribusi mengembangkan bisnis maritim.


Hal ini dikatakan President Inampa Pasoroan Herman Harianja kepada awak media usai memberikan pembekalan dan motivasi kepada para perwira pandu di kantor Pelindo I Cabang Batam pada Selasa (13/10).


Dikatakanya penyelenggaraan FGD akan dilaksanakan awal bulan Nopember tahun ini, Inampa berkaloborasi dengan pemerintah kota Batam dan dihadiri semua stakeholder maritim.


" Walikota Batam memfasilitasi rencana penyelenggaraan FGD dengan mengangkat thema Masa depan Kepri ada di Laut " Ujarnya.


 FGD bertujuan membangun sinergitas bersama regulator dan operator seta stakeholder kepelabuhanan di provinsi Kepri khususnya Batam dalam meningkatkan infrastruktur, suprastruktur, dan yang jauh lebih penting kesiapan manusianya.


Mantan Dirut Pelindo I mengatakan optimis Provinsi Kepulauan Riau yang merupakan  wilayah didominasi 96 % perairan dan 4% daratan  sangat prespektif untuk mengembangkan bisnis maritim.


Terutama kepulauan Batam yang berhadapan langsung dengan  selat malaka  perairan tersibuk no.2 di dunia  dengan lalu lalang 100 ribu kapal/tahun.


" kapal asing yang lalu lalang di perairan selat malaka tidak boleh begitu saja,karena ada konsekwensi bernavigasi dalam keadaan selamat, siapa yang bisa melakukan itu adalah perwira pandu" jelasnya.


Indonesia telah memiliki mandat untuk mengelolah pandu di selat Malaka, hal ini tentu menjadi peluang dalam meningkatkan bisnis kemaritiman serta menjalin hubungan baik dengan masyarakat pelayaran international.


Secara terpisah General Manejer Pelindo I cabang Batam Capt. Al abrar kepada awak media mengatakan sangat menyambut baik dengan kunjungan  President Inampa yang telah membekali pandu- pandu dengan meningkatkan ilmu, amanah, ahlak dan kompetensi.


" Sesuai Value BUMN (Pelindo) para perwira pandu biar bisa bersaing dengan negara asing" Ucapnya.

* Redaksi



maritimraya.com - Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam menerima kunjungan kerja Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau, pada Kamis (8/10/2020).

Rombongan Ombudsman RI Provinsi Kepulauan Riau diterima langsung oleh Plh. Kepala BP Batam, Purwiyanto, Anggota Bidang Pengelolaan Kawasan dan Investasi BP Batam, Sudirman Saad, di Marketing Center BP Batam. 

Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kepulauan Riau, Lagat Parroha Patar Siadari, mengatakan, kunjungan kerja dan rapat koordinasi ini dilaksanakan guna membahas dan mengevaluasi laporan masyarakat beserta penyelesaiannya.

“Pertemuan ini merupakan bentuk sinergi positif BP Batam dengan Ombudsman RI, sekaligus merupakan wujud atensi pimpinan BP Batam terhadap laporan masyarakat terkait pelayanan di BP Batam,” ujar Lagat.

Lebih lanjut, Lagat P. Siadari, merinci, terdapat 9 hal pokok yang memuat 13 laporan masyarakat yang telah dirangkum oleh Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kepri, di antaranya adalah permasalahan terkait pemanfaatan kawasan hutan lindung, revitalisasi pelabuhan peti kemas Batu Ampar, tarif pelayanan pelabuhan, pelayanan pengurusan dokumen lahan, transisi pengelolaan air baku di Batam dan pengembangan FTZ Batam.

“Laporan ini telah kami inventarisir setelah menerima keluhan masyarakat secara formal dan informal,” kata Lagat.

Menanggapi hal tersebut, Plh. Kepala BP Batam, Purwiyanto, mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan masyarakat yang telah diterima.

“Kami juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau yang telah mengawal serta mengoordinir keluhan yang disampaikan oleh masyarakat, agar mampu mendorong kualitas pelayanan BP Batam menjadi lebih baik lagi ke depannya,” ujar Purwiyanto.
 * ( Hms red)



maritimraya.com - Batam, Direktur Humas, Promosi dan Protokol Badan Pengusahaan ( BP) Batam, Dendi Gustinandar tampak mengikuti kegitan Monev Keterbukaan Informasi Publik (KIP) 2020 yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat RI, Selasa, 6 Oktober 2020.

Dendi Gustinandar yang juga Atasan Pejabat Pengelolah Informasi dan Dokumentasi (PPID) BP Batam tampil sebagai narasumber  hal ini dikarenakan dalam diskusi Monev KIP 2020  membahas mengenai PPID BP Batam. 

Sebelumnya PPID BP Batam telah mengirimkan video presentasi inovasi pelayanan informasi publik BP Batam pada tanggal 30 September 2020 lalu.

Dendi Gusntinandar mengatakan, setiap tahun PPID BP Batam selalu mengikuti kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) PPID badan publik yang diselenggarakan oleh KI Pusat. Dengan kondisi yang masih pandemi Covid-19 kegiatan monev dilakukan secara daring. 

Dalam kesempatan tersebut, Dendi Gustinandar selaku Atasan PPID BP Batam, memaparkan inovasi pelayanan informasi publik. Hal tersebut telah dirangkum dalam video presentasi inovasi pelayanan informasi publik BP Batam 2020.

Untuk mewujudkan keterbukaan informasi publik di lingkungan BP Batam, BP Batam terus berupaya menjalankan amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

“Pada masa pandemi Covid-19, PPID BP Batam tidak melayani permohonan informasi secara offline serta melakukan sosialisasi e-ppid menggunakan video interaktif. Hal ini dilakukan untuk mendukung program pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid-19. BP Batam tetap melakukan pelayanan informasi dan sosialisasi kepada publik melalui platform digital, seperti media sosial dan website,” kata Dendi Gustinandar.

Kegiatan ini dilaksanakan secara daring menggunakan aplikasi zoom meeting yang diikuti oleh beberapa badan publik, antara lain Badan Pengembangan Wilayah Surabaya-Madura, Badan Perlindungan Konsumen Nasional, Badan Restorasi Gambut, dan Dewan Kehormatan Penyelenggaraan Pemilu. 
( Hms redaksi)

maritimraya.com - Batam, Aktifitas terminal penumpang dan pelabuhan umum Batu Ampar akan menggeliat, sebanyak tiga kapal yakni, KM. Kelud, KM. Umsini, KM. Bukit Raya siap melayani warga Batam yang mau  berangkat menggunakan sarana transportasi laut.

 KM. Bukit Raya  di deviasi dari pelabuhan Kijang Kabupaten Bintan ke pelabuhan Umum Batu Ampar Batam, kapal plat merah ini sandar mulai hari Sabtu siang (10/10)  di dermaga Selatan melakukan bongkar muat barang dan penumpang.

Kepala PT. Pelni Cabang Batam Agus Suprijatno yang diwakili PLT Kepala Urusan Usaha Adam Izzuddin saat ditemui awak media pada Senin (5/10) usai meting internal membenarkan  KM Bukit Raya di Deviasi ke pelabuhan Umum Batu Ampar Batam.

" Ada dua kapal yang di Deviasi dari Pelabuhan Kijang ke Batam yakni KM. Umsini dan KM. Bukit Raya karena Pelabuhan Kijang lock down   untuk kapal penumpang khusus  antar Provinsi di tutup sementara" Sebutnya.

Diterangkanya  KM. Bukit Raya jadwal tetap transit ke pelabuhan Batu Ampar belum diketahui hal ini karena belum mendapat laporan dari pelabuhan asal , KM. Bukit Raya melayari rute, Natuna, Midai, Serasan, Pontianak, Surabaya, Tanjung Priuk, Belinyu dan Batam.

Sedangkan KM. Umsini akan singgah lagi ke Batam pada Minggu (11/10)  dengan jadwal singgah Per dua Minggu, melayari rute, Tanjung Priuk, Surabaya, Makasar, Larantuka, Momere, Kupang (PP).

" Hari Minggu ada dua kapal masuk ke pelabuhan. Batam yakni KM. Kelud  sandar Pukul 6.00 pagi hingga jam 11 siang dan KM. Umsini sandar pukul 14.,00 hingga pukul 18.00",  Ujarnya.

Guna memutus rantai Covid 19 pihak PT. Pelni Cabang Batam masih memberlakukan  protokol kesehatan. dengan menyesuaikan penerapan pelabuhan tujuan,

 " sesuai penerapan pelabuhan tujuan, maka kami mewajibkan penumpang melakukan rapid tes" Ungkapnya.

Rute ke tiga kapal yang singgah di pelabuhan Umum Batu Ampar Batam melayari sejumlah pulau besar dan kecil, serta merangkai pulau dari wilayah Barat hingga wilayah Timur Nusantara.
Tim



maritimraya.com  - Batam,  Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Batam  membuka pendaftaran untuk masyarakat yang ingin menjadi Pengawas Tempat Pemungutan Suara ( TPS ) pada Pilkada 9 Desember 2020.

Ketua Bawaslu Kota Batam Syailendra Reza I R, S.Sos, M.Ikom melalui Pesan WA mengatakan , " kami membutuhkan 2175 Pengawas TPS  yang akan ditempatkan di TPS  yang ada di Kota Batam.

Dikatakanya untuk proses pendaftaran Pengawas TPS ini akan dibuka tanggal 3 hingga 15 Oktober 2020.

Adapun persyaratan Pengawas TPS tersebu adalah sebagai berikut:

1. Warga Negara Indonesia;
2.Pada saat pendaftaran berusia paling rendah 25 (dua puluh lima) tahun.
3. Setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika, dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945
4.Mempunyai integritas, berkepribadian yang kuat, jujur, dan adil;
5.Memiliki kemampuan dan keahlian yang berkaitan dengan Penyelenggaraan Pemilu, ketatanegaraan, kepartaian, dan pengawasan Pemilu;
6.Berpendidikan paling rendah sekolah menengah atas atau sederajat;
7.Pendaftar diutamakan berasal dari kelurahan/desa setempat;
8.Mampu secara jasmani, rohani, dan bebas dari penyalahgunaan narkotika;
9.Mengundurkan diri dari keanggotaan partai politik sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun pada saat mendaftar sebagai calon Pengawas TPS;
10.Mengundurkan diri jabatan politik, jabatan di pemerintahan, dan/atau di badan usaha milik negara/badan usaha milik daerah pada saat mendaftar sebagai calon;
11.Tidak pernah dipidana penjara selama 5 (lima) tahun atau lebih, dibuktikan dengan surat pernyataan;
12.Bersedia bekerja penuh waktu yang dibuktikan dengan surat pernyataan;
13.Bersedia tidak menduduki jabatan politik, jabatan di pemerintahan, dan/atau badan usaha milik negara/badan usaha milik daerah selama masa keanggotaan apabila terpilih; dan
14.Tidak berada dalam ikatan perkawinan dengan sesama Penyelenggara Pemilu.
15.Mengajukan surat lamaran yang ditujukan kepada Panwaslu Kecamatan, dengan melampirkan:

a.Surat pendaftaran ditujukan kepada Panwaslu Kecamatan;
b.Foto copy Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-EL)/surat keterangan dari Disdukcapil yang masih berlaku;
c.Pas foto setengah badan terbaru ukuran 3 x 4 sebanyak 2 (dua) lembar;
d.Foto copy ijazah pendidikan terakhir yang disahkan oleh pejabat berwenang atau cukup menyerahkan fotocopy ijazah terakhir dengan menunjukkan ijazah asli;
e.Daftar Riwayat Hidup;
f.Surat pernyataan bermaterai; yang memuat :

1.Setia kepada Pancasila sebagai Dasar Negara, Undang–Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945;
2.Sehat jasmani, rohani dan bebas dari narkotika;
3.Tidak pernah menjadi anggota partai politik sekurangkurangnya dalam jangka waktu 5 (lima) tahun terakhir
4.Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih;
5.Bersedia bekerja penuh waktu;
6.Kesediaan untuk tidak menduduki jabatan politik, jabatan di pemerintahan dan Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah /Badan Usaha Milik Desa selama masa keanggotaan apabila terpilih;
7.Tidak berada dalam satu ikatan perkawinan dengan sesama Penyelenggara Pemilu;
8.Tidak menjadi pendukung calon perseorangan pada Pemilihan tahun 2020;
9.Bersedia melaksanakan pemeriksaan rapid test atau Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau menggunakan surat keterangan bebas gejala seperti influensa (influenza-like illness) yang dikeluarkan oleh dokter rumah sakit atau otoritas kesehatan dalam hal layanan rapid test atau RT-PCR tidak tersedia.
10.Bersedia mengikuti protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) saat menjalankan tugas sebagai Pengawas TPS apabila terpilih.
11.Bersedia ditempatkan di semua TPS

Selanjutnya formulir berkas administrasi calon anggota Pengawas TPS dapat diperoleh di laman Bawaslu Kabupaten/Kota  atau laman Bawaslu Provinsi, atau sekretariat Bawaslu Kota Batam dan di sekretariat Panwaslu Kecamatan se-Kota Batam.
(Adi)

Entri yang Diunggulkan

Memperingati Hari Sumpah Pemuda dan Hari Listrik Nasional, PLN Batam Komitmen Tingkatkan Pemanfaatan Energi Baru Terbarukan

Ket Poto:  Direktur Utama PT. PLN Batam, Muhammad Irwansyah Putra sebagai pembina upacara Hari Listrik Nasional ke-79 seeta Hari Sumpah Pemu...

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.