Latest Post

1 Tewas 11 Delegasi 19 Pelatihan 2 Kapal Malaysia 2 Pelaku 2019 - 2024 2024 Penumpang 24 Pelatihan 30 Hari 3000 Penyelam 4 Awak Kapal 4 Korban Selamat 4 Tahun Kepemimpinan 4 Tersangka 6 Tersangka 74 TH 78% Pembangunan ABK ABK WNI Ahli Gizi Masyarakat AIS Alkes ALKI Aman Nusa II Anambas Anggaran Angkasa APBN 2020 Arahan Menhub Area Publik Badara Bahan Makanan Bakamla Batam Bakamla RI Bali Bandar Bandar Abadi Shipyard Bandara Hang Nadim Batam Bantuan Dana Bapelitbangda Bapemperda Batam Batu Ampar Bawang Putih Bea Cukai Batam Bea Cukai Sibolga Benih Lobster Berita Batam Bersih-bersih Bilateral Meeting Bintan Bintan Pesisir Birokrasi BP Batam BPBatam BPJS Ketenagakerjaan BPPRD Batam BPS Batam BPSK Batam Buah dan Sayur Budaya BUP BP Batam BUTIK BP Batam Cairan Tangan Cars City Covid-19 Covid-19 Batam DAM Tembesi Delegasi Singapura Dermaga Layang Dinkes Kepri Direktur Hukum Direktur Kenavigasian Direktur Keuangan Dishub Batam Disinfektan Ditpolairud Polda Kepri DJBC DPRD RI Edy Putra Ekonomi Ekspor dan Import Barang Ekspor Ikan Ekspor Kepri Ekspor Naik Fashion Fasilitas Umum Fish Mart Foods Forum Diskusi Forum Satu Data Frontliners Gaji Bulanan Galang Galeri Gallery Gelar Rapat GMNC IX Graphic Design GWR Hang nadim Hang Nadim Batam Hapus Denda Hari Jadi Ke 20 Harris Resort Waterffront Batam Headline Helikopter SAR Himbauan Himbauan Covid-19 Hukum HUT RI IAID 2019 Idul Adha 1440H Idul Fitri IFC Singapore IHK Ikan Ikan Sidat Ilegal Fishing Impor Import APD dan Alkes Indeks Trading Across Borders Indonesia Industri Inflasi Internasional Investasi IPB IPPOB Jaga Jarak Jajaran Kemenhub Januari-Maret Jaring Apung Jatuh Kelaut Jepang Jilid II JKDM Joko Widodo Juni 2019 Kadin Kadis Budpar Kadisperindag Kepri Kampung Tua Kapal Bubu Tangkap Kepiting Kapal Fiber Kapal Rusia Kapal Tenggelam Kapolresta Barelang Kapolri Karimun Karya Anak Bangsa Kawasan Pusat Bisnis Batam Kebakaran Kebutuhan Pangan Kegiatan Keagamaan Kejuaraan Taekwondo Keluar Rumah Kemaritiman Kemenko Marves Kementrian Agama Batam Kemnhub RI Kenaikkan Kepala BKIPM Kepri Kepulauan riau Kerjasama Kesultanan Tidore Ketua Asosiasi HRD Manager Hotel Batam Ketua Gugus Tugas Khusus Penyakit Menular Kijing Kirana angkasa KJRI Johor Bahru KKP KKP Kelas 1 Batam KM Kelud KM Lintas Laut 3 KM. Satoni KMP Sembilang KMS KN Tanjung Datu 301 Kolam Renang Kominfo Komisi III DPRD RI Konjen Singapura-Batam Kosong Kota Batam KPBPB Batam KPK KRI Kakap - 881 KSB KSOP Batam KSOP Kelas I Dumai Kunjungan Kehormatan Kunker Lapas Batam Larangan Ekspor Limbah Plastik Lingga Lockdown Logistik Luhut Binsar Pandjaitan Mahasiswa Mako Lantamal VI Malaysia Mamin Man Over Boat Manado Marina Line Maritim raya Masa Covid-19 Masa Pandemi Covid-19 Masker Media Batam Meninggal Dunia Menkeu RI Menko Maritim Menko Maritim RI Menko Marves Menko PMK Menlu Menperin Mentarau Menteri Agama Menteri Kelautan dan Perikanan RI Menteri Susi Migas Mikol Motion Design Movies Music MV. Nika Nagoya Narkoba Nasional Nelayan Nelayan Bintan Net1 No.23 Tahun 2020 Non Migas Nongsa ODP Oknum Oknum PNS Operasi Aman Nusa II Operasi Terpusat ORI Kepri OTT Pademi Corona Pangkalan udara Panglima TNI Paripurna DPRD Batam Pasar Tutu PAT Patroli PBB-P2 PDP Pejabat dan Staff Pelabuhan Pelabuhan Batam Pelabuhan Batam Centre Pelabuhan Maumere Pelabuhan Tanjung Buton Pelabuhan Tanjung Pinggir Pelajar Pelatihan Pelatihan Kerja Pelayaran Pembahasan Road Map Pembersih Tangan Pemerintahan Batam Pemindai Suhu Tubuh Pemkab Lingga Pemko Batam Pemuda Pemulangan Penanganan Penanganan Covid-19 Penanganan Persebaran Covid-19 Pencarian Korban Pencemaran Pengamanan Pengukur Suhu Tubuh Pengunjung Kurang Pengurangan Jam Kerja Pengusaha Batam Penyeludupan Penyesuaian Jadwal People Perairan Bintan Perairan Nongsa Perairan Selat Malaka Percepat Layanan Import Peresmian Perhotelan Batam Perikanan Perjalanan Dinas Permendag RI Pers Gathering Perusahaan Phone Plt Gubernur Plt Gubernur Kepri PM No.7 2019 PMI PNS Pokja IV Polda Kepri Politeknik politik Polres Karimun Polresta Barelang Polsek Belakang Padang Polsek KKP Batam Pos Perbatasan Presiden Print Design Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan Promo Harrisku PSDKP PT. Angkasa Pura II Pulau Kanaan Pulau Terdepan Pulau Terong Puluhan WNI Qurban Ragam Ramadhan Ranperda Kampung Tua Rapat Finansial Rapat Sosialisasi Rapat Tingkat Menteri RAPBN Regulasi Rekor Dunia RI 1 Rice Cooker Rp 14 Miliar Rp 9.8 Miliar RS Khusus Virus RS Virus RTM Ruli Simpang DAM Sabu Sabu 2.3 Gram SAR Gabungan SAR Tanjungpinang SAR TPI Satgas PKE Satreskrim Satwas PSDKP Sayur Mayur SB Tenggiri IV Scrap Impor SDM SDM Unggul Indonesia Maju Sekolah Sekolah vokasi batam Sekupang Semakin Meningkat Semprot Disinfektan Server Short Singapura Sistem Manajemen Keselamatan Kapal SMAN 1 Batam Sosial Distancing Speed Boat Speedboat Sport Sports Sterilisasi Bakteri sumut Surakarta Surat Edaran Surat Kapolri Taekwondo Taekwondo Indonesia Tanjung Balai Karimun Tanjung uban Tanjung Uncang Tanjungpinang Tanki Meledak Tax Amnesty Technology Teluk Mata Ikan Telur Penyu Test Thermal Scanner Tiban Tidore Tiga Pokja Tiket Turun Tim Pengarah Gugus Tugas Tim Teknis Title Toko Obat TPI Online Travel TTS Tuan Rumah Tumpang Tindih Kewenangan Turun Udang UKM Taekwondo UNS United States Coast Guard Universitas Sebelas Maret Update US 350 USCG UTC6 Video Video Conerence Virus Corona Vitamin C Wabah Covid-19 Wajib Masker Wali Kota Batam Warga Nato Warga Ruli Muka Kuning WASI WBK Web Design WNI Workshop Zona Integritas



MARITIMRAYA.com - Batam, Pencemaran limbah minyak hitam  kembali mengotorin perairan  Batam, diduga minyak kotor tersebut dibuang dari kapal sekitar jam 5 pagi Rabu (30/11/2022)

Radius  Pencemaran minyak kotor terlihat awak media mulai dari Perairan  Patam Lestari Sekupang, P Sambu, Pantai Cipta Land, Pesisir Tanjung Uma, Batu Ampar hingga tg uncang hal ini berdampak  kerusakan lingkungan dan  kehidupan  biota laut serta nelayan tak bisa menangkap ikan

Seperti terlihat di kampung nelayan Patam Lestari Sekupang Batam, sejumlah dinding kapal - kapal ikan tradisional dan tali tambat  dilumurin minyak hitam.

Selain itu rumah panggung nelayan digenangi limbah minyak dengan aroma tak sedap minyak kotor.


Yusri salah seorang warga kampung nelayan Patam Lestari Sekupang dan juga pengurus Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia ( KNTI) Kota Batam mengatakan pencemaran limbah minyak kotor sangat berdampak bagi kehidupan nelayan.

" Kalau dilihat dari ketebalan limbah minyak hitam dan radius Pencemaran yang cukup luas ini,  nelayan baru bisa menangkap ikan 2 (dua) Minggu akan datang"

" Kami berharap petugas berhasil menangkap kapal yang membuang limbah minyak kotor ini" Harap Yusri didampingi Agus Lendra yang juga pengurus KNTI.

Agus yang juga pengurus KNTI Kota Batam  kepada awak media mengatakan kejadian ini sangat merugikan pihaknya sebagai nelayan tradisional,.

" Diperairan muara Patam lestari biasanya banyak berbagai ikan terlihat, tapi sejak limbah minyak masuk mencemari muara ikan - ikan tak terlihat lagi" Katanya.

" Sebagai organisasi masyarakat Nelayan, KNTI Kota Batam perlu mendapat bantuan Armada khusus dari pemerintah yang dapat menjangkau anggota di pulau - pulau tertimpa musibah seperti ini"

Sejumlah tempat dan alat penangkap ikan seperti, Kelong, kerambah, Jaring ikan, Bubu, rumpon  dan  area tangkap ikan tercemar limbah minyak kotor.

" Limbah minyak kotor yang mencemari laut ini musibah bagi nelayan, untuk itu kami berharap bantuan pemerintah, dan  menangkap pelaku perusak lingkungan laut dan pantai dengan memberi efek jera" pungkasnya. **Tim






MARITIMRAYA.com - Medan, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) ikut serta dalam rangkaian peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, pada 29-30 November 2022.

Hakordia tahun 2022 kali ini mengusung tema "Indonesia Pulih, Bersatu Berantas Korupsi" dan digelar di Medan, Sumatera Utara, tepatnya di Lapangan Astaka dan Gor Indoor Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

Pimpinan KPK RI, Alexander Marwata dalam sambutannya mengatakan bahwa  Hakordia merupakan peringatan atas sebuah insiden luar biasa yang disebut korupsi, sebagai penghambat terbesar majunya suatu wilayah.

"Korupsi itu penghambat utama pengentasan kemiskinan dan pembangunan. Wilayah yang mampu mengentaskan kemiskinan dan memajukan pembangunan, telah mendukung gerakan Anti Korupsi." Ungkap Alexander.

Sumatera Utara yang saat ini masih menduduki daerah dengan tingkat korupsi tertinggi kedua di Indonesia, menjadi salah satu tuan rumah yang ditunjuk untuk menggelar Hakordia 2022.

Dalam momentum ini Alex juga mengingatkan komitmen para pemimpin daerah dan instansi sehingga pemberantasan korupsi harus memberikan dampak langsung bagi masyarakat. 

"Kehadiran pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi akan menjadi modal yang kuat untuk pembangunan di daerah." Tuturnya.

Hadirnya BP Batam, merupakan dukungan bagi upaya KPK RI dalam penyadaran publik dan publikasi kepada masyarakat agar turut terlibat pemberantasan korupsi di Indonesia. 

Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan Wahjoe Triwidijo Koentjoro mengatakan BP Batam komitmen mendorong sejumlah regulasi yang menopang perbaikan tata kelola pemerintahan yang bersih melayani.

"Dalam menarik investasi, BP Batam sudah punya PP 41 tahun 2021, semua perizinan juga sudah by digital and system. Ini mendorong gerakan ekonomi (Batam) pulih & tata kelola pemerintahan yang bersih melayani." Kata Wahjoe.

Ia juga menuturkan, keistimewaan Batam didukung dengan beragam inovasi dan kebijakan pembangunan yang digelorakan oleh Kepala BP Batam, Muhammad Rudi. 

"Dukungan Pak Kepala besar sekali ya untuk kemajuan Batam. Dari sisi perizinan kita siap dengan digitalisasi untuk mendukung kegiatan usaha, infrastruktur pun demikian, dari sisi pengelolaan aset dan penganggaran dikelola dengan optimal. Sehingga semua simultan mendorong ekosistem yang bebas korupsi, ekonomi Batam pun meningkat." Kata Wahjoe.

Dalam kesempatan ini, BP Batam turut membuka stand pameran pelayanan investasi dan pelayanan publik. 

"Selain sebagai bentuk dukungan bagi KPK, giat ini juga dapat menjadi sarana promosi  dan informasi improvisasi layanan BP Batam kepada publik." Imbuh Wahjoe.

Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan Wahjoe Triwidijo Koentjoro, juga berkesempatan menyapa pengunjung yang hadir di Stand BP Batam.

Pria yang pernah menjabat sebagai Inspektur I, ITJEN Kementerian Keuangan ini, didampingi oleh Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol Ariastuty Sirait; Kepala Biro Umum Budi Susilo; dan Kepala Satuan Pemeriksa Intern Konstantin Siboro.

Hadir Jajaran Pimpinan KPK RI, Wakil Ketua MPR RI, Gubernur dan pimpinan daerah se-Sumatera serta perwakilan Kementerian/Instansi/Lembaga di Indonesia.**/Am

 


MARITIMRAYA.cim - Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna jasa kepelabuhanan. Terbaru, melalui Badan Usaha Pelabuhan, BP Batam menerbitkan Peraturan Kepala (Perka) BP Batam nomor 16 Tahun 2022.

Perka tersebut merupakan Perubahan kedua atas Perka BP Batam nomor 10 tahun 2016 tentang Pelaksanaan Sistem Host-To-Host Pembayaran Kegiatan Jasa Kepelabuhanan di Lingkungan Pelabuhan Batam.

Direktur Badan Usaha Pelabuhan BP Batam Dendi Gustinandar mengakui pihaknya telah menerima masukan dari para pelaku usaha kepelabuhanan untuk merevisi peraturan sebelumnya. 

“Yang menjadi menarik adalah konsep ini dibangun bersama dengan para pelaku usaha dan asosiasi, kira-kira lebih dari 6 bulan kita membangun komunikasi apa yang diinginkan pelaku usaha dalam dinamika perubahan dunia saat ini,” kata Dendi saat mendampingi Kepala BP Batam dalam Sosialisasi Pembaruan Sistem Informasi Kepelabuhanan di Hotel Planet Holiday, Nagoya, Senin (28/11/2022).

Ia mencontohkan dalam perka tersebut disebutkan prosedur pembayaran jasa kepelabuhanan yang semula melibatkan 9 verifikator dengan 12 alur kegiatan, kini hanya perlu melalui 5 verifikator dengan 8 alur kegiatan. Hal ini menurutnya akan lebih efisien karena layanan menjadi ringkas dan pada gilirannya berimbas pada efisiensi biaya logistik.

“Pemangkasan birokrasi layanan ini tentunya untuk bagaimana layanan menjadi lebih cepat dan ujung tombaknya adalah efisiensi untuk menurunkan biaya logistik, kita akan lakukan itu,” ujar Dendi.

“Proses verifikasi pelayanan jasa kepelabuhanan kini dilakukan hanya dalam proses 1 hari dengan catatan seluruh dokumen yang dilampirkan pengguna jasa telah lengkap,” sambung Dendi.

Sistem Host to Host merupakan sistem transaksi online yang menghubungkan sever Bank yang ditunjuk secara langsung oleh pengguna jasa menggunakan sistem BP Batam Seaport Information Management System (B-SIMS). 

Kini proses pembayaran seluruh layanan jasa kepelabuhanan seperti kegiatan pemanduan, penundaan, bongkar, muat, dan jasa lainnya telah dapat dilakukan melalui sistem Host to Host. 

Ia meyakini dengan revisi Perka tersebut, menandai suatu era modernisasi bagi pihaknya yang berorientasi kepada pelayanan lebih cepat, mudah, efisien dan mempunyai tingkat keakurasian yang tinggi. **



MARITIMRAYA.com - Batam, Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Muhammad Rudi menerbitkan Peraturan Kepala (Perka) BP Batam nomor 16 Tahun 2022 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Kepala BP Batam Nomor 10 tahun 2016 tentang Pelaksanaan Sistem Host-To-Host Pembayaran Kegiatan Jasa Kepelabuhanan di Lingkungan Pelabuhan Batam. 

Dengan terbitnya Perka tersebut, Muhammad Rudi menegaskan pihaknya senantiasa komitmen untuk memberikan kemudahan perizinan usaha, khususnya usaha bidang kemaritiman di pelabuhan Batam. 

Hal itu ia sampaikan saat membuka sosialisasi Pembaruan Sistem Informasi Kepelabuhanan oleh Badan Usaha Pelabuhan di Hotel Planet Holiday, Nagoya, Senin (28/11/2022).


“Kita ingin proses perizinan yang sudah ada kalau masih bisa dipercepat, persyaratan masih bisa dikurangi, tentu akan kita laksanakan, tidak lain tujuannya untuk membangun Batam dalam semua sektor salah satu pelabuhan ini,” kata Muhammad Rudi. 

Dalam Perka tersebut, BP Batam memangkas proses verifikasi pelayanan jasa kepelabuhanan. Prosedur pembayaran jasa kepelabuhanan yang semula melibatkan 9 verifikator dengan 12 alur kegiatan, kini hanya perlu melalui 5 verifikator saja dengan 8 alur kegiatan. 

“Salah satu hari ini yang kita sampaikan administrasinya saja belum menyangkut fisik pelabuhan, administrasi ini yang mau kita selesaikan mudah-mudahan dalam sosialisasi ini mereka (pelaku usaha) bisa terima kalau pun tidak, saya kira ada masukan dari pada pelaksana di lapangan kepada BP Batam,” ujar Muhammad Rudi. 

Ia juga menyampaikan pihaknya terus membuka diri untuk menerima masukan atau merevisi peraturan yang ada dari para pelaku usaha kepelabuhanan sehingga dapat menjadikan percepatan pelayanan dan efisiensi biaya yang dikeluarkan oleh pelaku usaha kepelabuhanan.

“Kalau masih ada masukan lagi, silahkan disampaikan nanti saya revisi lagi perka nya.  Dan tentu hari ini menjadi momentum baik, kita berharap dengan dipermudahnya seluruh perizinan utamanya di pelabuhan semoga investasi berjalan baik dan maju,” harap Muhammad Rudi.   

Sosialisasi tersebut mengundang 300 agen pelayaran dan turut dihadiri sejumlah asosiasi kepelabuhanan yaitu Ketua DPC Indonesian Shipping Agency Assosiasion (ISAA) Batam, Ketua Harian Batam Shipyard and Offshore Association (BSOA), Ketua Bidang Antarintansi Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Batam, Ketua Harian Asosiasi Tenaga Ahli Kepabeanan (ATAK) Batam, Ketua Korwil Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI) Kepulauan Riau, Perwakilan Indonesia National Shipowner Association (INSA) Batam, Perwakilan Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI), dan Perwakilan KSOP Khusus Batam.** Hms/red



MARITIMRAYA.com - Batam,  Sebanyak 557 orang penerima  Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM dan PKH untuk warga kelurahan Tiban Lama Kecamatan Sekupang Batam tampak memadati kantor Pos Cabang Pembantu Sekupang pada Jumat (25/11/2022).

Kepadatan antrian para penerima BLT BBM dan PKH di ruang pelayanan yang seharusnya terbatas sekitar 10 orang, namun karena tidak tersedia tenda di halaman parkir sehingga terjadi penumpukan.

Selain itu ditenggarai   pembagian penyaluran dengan tunai sempat tertunda karena sistem digitalisasi komputerisasi sehingga molor sampai siang hari.

Salah seorang penerima bantuan Ela saat ditemui mengatakan kepada awak media sesuai inpormasi pembagian dana bantuan diberikan di Kantor Pos Cabang pembantu Sekupang, " Semestinya  jam 9 Pagi dimulai tapi sampai sekarang dah jam 11 belum satupun dipanggil" Keluhnya

Selain itu terlihat salah seorang para penerima bantuan kelelahan berdiri sambil mengendong Anak dan kepanasan terik matahari karena pihak PT. Pos tidak menyediakan Tenda dan  kursi.

Adapun alokasi pembayaran  bantuan sosial yang akan diterima secara tunai meliputi untuk BBM sebanyak Rp.300 ribu, sembako Rp.600 ribu serta PKH sebanyak Rp.725 ribu/keluarga.

Menurut inpormasi yang diterima awak media ada 557 KK di kelurahan tiban lama kecamatan Sekupang Batam mendapat undangan pertama dari 7 (tujuh) kelurahan yang ada di Kecamatan Sekupang

"Sistem bergilir dibagikan dan untuk penerima bantuan sosial membawa KTP dan tercatat dikementerian sosial."

Walikota Batam Muhammad Rudi sebelumnya mengingatkan agar pembagian bantuan BLT BBM dan PKH dilakukan dengan  teliti dan transparan  sehingga tidak ada masalah kedepannya.

Hal itu dikatakanya kepada para penerima banruan sosialt saat pembagian BLT BBM dan PKHi Kantor PT. Pos Cabang Batam Center beberapa pekan lalu agar  bantuan  tersebut dapat digunakan sebaik mungkin.

"Semua penerima nanti harus dibuka dan ditempel agar tidak ada masalah ke depannya."

 ** .( Gun ).



MARITIMRAYA.com - Batam, Amrah Fahnani SH akhirnya terpilih menjadi ketua Assosiasi Alat Keselamatan Pelayaran Indonesia (Aspesindo) wilayah Kepri, periode 2022 - 2024 pada  Sabtu (26/11/2022) di  Batam.

Direktur PT. Batam Marine Indobahari (BMI) ini  mendapat perolehan suara terbanyak dengan  18 suara, sedangkan rivalnya Yose Rizal S.kom, mendapat perolehan  dengan 14 suara, pada acara MUBES Aspesindo wilayah Kepri dua tahunan tersebut.

MUBES  Aspesindo wilayah Kepri tahun ini mengambil Tema : Safety yang cermat menuju pelayaran yang selamat dan dihadiri 32 Perusahaan bidang usaha khususnya alat - alat keselamatan Pelayaran  yang merupakan anggota Aspesindo.

Ketua Panitia MUBES  Aspesindo wilayah Kepri Wawan Koswara SE, kepada awak media mengatakan MUBES ke IV ini dilaksanakan secara tertutup dan tertib serta dihadiri semua anggota, "  Ada 32 Perusahaan, meliputi 11 pemilik perusahan(Owner) dan 21 perwakilan  Perusahaan yang menggunakan hak suaranya" Ujarnya

 " Untuk  Ketua Aspesindo tahun ini diamanahkan kepada Amrah Fahnani SH dengan perolehan suara terbanyak18 suara, sedangkan Yose Rizal memperoleh 14 suara "

Wawan mengatakan, awalnya ada 5 orang Bakal calon ketua yang mengambil berkas, namun hanya empat bakal calon ketua  Aspesindo yang mendaftar ke panitia dan memenuhi persyaratan untuk maju, sesaat menit terakhir pemilihan dua orang urung bertarung, dan membuat surat pernyataan  mengundurkan diri sebagai calon ketua 


Sementara Yose Rizal S.kom, saat ditemui awak media menyampaikan menerima hasil pemilihan ini yang berjalan secara demokrasi dan semua anggota bisa hadir, " Saya mengucapkan selamat kepada ketua baru Amrah Fahnani SH, Saya percaya ketua terpilih mampu membawa Aspesindo dengan baik" Katanya.

" Dan untuk harapan, tentunya kita berharap program yang dirasa positif mungkin bisa ditingkatkan lagi oleh Ketua dan pengurus Aspesindo yang baru" Harapnya.

Selain itu Yose juga mengapresiasi kinerja tim panitia pelaksana yang telah mengakomodir semua kepentingan Aspesindo sehingga MUBES terlaksana dan berjalan dengan baik, " Saya apresiasi terhadap ketua panitia Wawan Kuswara dan tim yang telah sukses melaksanakan MUBES tahun ini" Sebutnya.

Secara terpisah Ketua terpilih Amrah Fahnani SH yang akan menahkodai Aspesindo periode 2022 - 2024 mengucapkan terima kepada rekan media yang telah hadir, serta Anggota Aspesindo yang telah memberikan kepercayaan kepada kami, " Pertama- Tama kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan anggota MUBES yang memberikan amanah ini kepada kami dan dukungannya" Ucap Amrah.

Dikatakanya guna menjalankan program kerja kedepan pihaknya  mengakomodir semua anggota sebagai pengurus Aspesindo Wilayah Kepri dan selanjutnya akan dilantik secara resmi." Pelantikan dilasanakan sekitar akhir tahun ini, Sebutnya 


Diterangkanya untuk program kerja akan dibahas di rapat kerja, namun ada program utama terkait anggota baru, " Sesuai AD/ART anggota Aspesindo dibatasi 32 Perusahaan, tapi seiring dengan banyak sekali yang memberi izin perusahaan sejenis, mungkin kita masukan sebagai anggota tidak tetap" Terangnya.**Tim



MARITIMRAYA.cim - Batam, Musyawarah Besar (Mubes) Assosiasi Pengusaha Alat Keselamatan Pelayaran Indonesia (Aspesindo)  wilayah Provinsi Kepri akan digelar pada Sabtu 26/11/2022 di Batam.

Acara Mubes Aspesindo wilayah Kepri dua tahunan ini selain akan membahas perubahan AD/ART juga memilih ketua Aspesindo wilayah Kepri periode 2022 - 2024.

Empat bakal calon ketua Aspesindo wilayah Kepri  akan bertarung  menggantikan Muhammad  Taufik yang telah berakhir masa jabatanya.

Adapun nomor urut dan nama bakal calon ketua Aspesindo  yang terdaptar sebagai berikut :

 1. Zainal Marpaung

 2. Yose Rizal S.Kom

 3. Syaiful Anwar ST

 4. Amrah Fahnani SH

Ke 4 (empat) bakal calon ketua Aspesindo telah dimuat dalam berita acara dengan nomor : MB - 23/11/2022 yang ditanda tangani oleh ketua panitia MUBES Wawan Koswara SE dan Sekretaris Amrah Fahnani SH beserta tiga Anggota.

Ketua Panitia MUBES Aspesindo Wawan Koswara menyampaikan  telah menerima dan memeriksa berkas  para kandidat  dan semua memenuhi persyaratan yang  ditentukan untuk maju sebagai bakal calon ketua Aspesindo 

" Ada 4 (empat) bakal calon ketua Aspesindo yang akan bertarung besok"

Aspesindo merupakan wadah pengusaha di bidang alat keselamatan pelayaran dan  penyedia tabung pemadam kebakaran yang memiliki tenaga kompetensi dan mengantongi sertifikasi nasional dan internasional** red



MARITIMRAYA.com - Jakarta, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) maksimalkan peluang investasi Kota Batam melalui kegiatan pameran _Infrastructure Connect_. 

Kegiatan tersebut diagendakan berlangsung selama 3 hari, mulai tanggal 23-25 November 2022, di Hall D2 Jakarta International Expo, Kemayoran. 

Infrastructure Connect_ merupakan acara puncak dari rangkaian Hari Bangunan Indonesia yang jatuh pada 11 November. 

Kegiatan ini merupakan kolaborasi 3 pameran penting, antara lain Indonesia Infrastructure Week (IIW) oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Konstruksi Indonesia oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, dan Beton Indonesia oleh Asosiasi Perusahaan Pracetak dan Prategang Indonesia (AP3I). 

Infrastructure Connect_ pada tahun 2022 ini bertema “Bangga Produk Dalam Negeri, Pulihkan Ekonomi Bangsa”. 

Pameran ini dibuka langsung oleh Menteri PUPR RI, Mochamad Basoeki Hadimoeljono, pada Rabu (23/11/2022). 

Dalam sambutannya, Basoeki menegaskan pentingnya penggunaan produk dalam negeri dan meminimalisir kegiatan impor, sesuai perintah Presiden RI. 

Ia juga mendorong pembangunan pabrik dalam negeri untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja di Indonesia. 

“Mudah-mudahan dengan kolaborasi yang baik dari semua pihak, kita bisa maju bersama di bidang jasa konstruksi,” harap Basoeki. 

*Energi Terbarukan Jadi Fokus Promosi BP Batam*


Pada kesempatan yang sama, Kepala Pusat Pengembangan KPBPBB dan KEK BP Batam, Irfan Syakir Widyasa, memperentasikan peluang Energi Baru Terbarukan (EBT) di Kota Batam.

Irfan mengatakan, sesuai arahan Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, saat ini Kota Batam tengah disiapkan untuk menjadi Hub Pengembangan EBT. 

Dimana EBT Kepri sendiri telah ditetapkan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) berupa Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS Skala Besar di Batam. 

Hal ini telah tertuang dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Perubahan Daftar PSN.

“Pengembangan PLTS Terapung di Kota Batam akan dilakukan pada dua waduk, yaitu Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi,” kata Irfan. 

Irfan melanjutkan, BP Batam akan terus mendorong EBT sebagai salah satu fokus untuk menambah daya tarik investasi Kota Batam. 

“EBT memiliki peluang bisnis yang besar. Sektor energi juga menjadi perhatian dunia. Ini otomatis akan meningkatkan daya saing Batam,” ujar Irfan optimis. 

“Kami berharap, kegiatan ini mampu memperluas jaringan dan meningkatkan kesempatan investasi di Kota Batam,” pungkasnya. **Hms



MARITIMRAYA.com - Batam, Sehubungan dengan maraknya berita hoax yang bermunculan ke ruang publik, Kepala Biro Humas, Promosi dan Humas BP Batam Ariastuty Sirait kembali angkat bicara. Kali ini ia ingin menanggapi berita seputar pengadaan mobil Pemadam Kebakaran (PBK) BP Batam yang disebutkan dalam sebuah artikel sebagai dugaan kendaraan bodong karena tidak berplat nomor.

Tuty mengatakan bahwa BP Batam dalam melaksanakan sebuah pengadaan senantiasa tunduk pada aturan yang berlaku dengan diasistensi oleh seluruh Instansi/Lembaga terkait. Sehingga, ia amat menyayangkan adanya pemberitaan yang merupakan opini berujung Hoax atau berita tidak benar. 

“BP Batam dalam pelaksanaan suatu pengadaan pasti berkoordinasi dengan instansi/Lembaga terkait. Kami dikontrol dan diasistensi dengan baik oleh seluruh Instansi/Lembaga terkait. Sehingga semua prosedur peraturan yang berlaku, diterapkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.” Kata Tuty.

Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa Mobil PBK di Bandara yang diduga tidak terpasang plat nomor, bukan karena tidak adanya bukti kepemilikan, melainkan sesuai dengan aturan yang berlaku di area kebandarudaraan.

“dokumen pengadaan atas mobil tersebut ada dan telah diperiksa oleh BPK RI. Dan mobil dimaksud tidak menggunakan plat nomor itu bukan bodong, hal tersebut karena menyesuaikan dengan aturan yang ada  yakni Peraturan Menteri Perhubungan, mengingat Mobil Pemadam berada pada area kebandarudaraan.” Terang Tuty.

Sementara itu, hadir bersama Tuty, Kabag Administrasi Satuan Pemerika Intern Arie Handini juga menjelaskan bahwa mobil Damkar yang diberitakan sebagai dugaan mobil bodong, memang tidak berplat nomor sebagai bentuk kepatuhan BP Batam terhadap aturan kebandarudaraan yang tertuang dalam Permenhub 167 Tahun 2015 tentang Perubahan Peraturan Menhub PM 33/2015 tentang Pengendalian Jalan Masuk ke Daerah Keamanan Terbatas di Bandar Udara.

Termasuk, Peraturan Dirjen Perhubungan Udara tentang Petunjuk dan Tata Cara Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil dan Pedoman Pengoperasian, Pemeliharaan dan Sistem Pelaporan Kendaraan/Peralatan Pertolongan Kecelakaan Penerbangan Pemadam Kebakaran PKP-PK

“jadi tidak berplat itu bukan berarti bodong ya, harus dilihat kontekstualnya, karena berada pada area vital yakni Bandar Udara, yang mana tidak diperkenankan mobil pemadam PKP-PK keluar dari area Bandara.” Lanjut Arie.

Selanjutnya, Arie menguraikan perbedaan nomor sejumlah mobil pada STNK dengan simak BMN, dikarenakan pada saat proses pemeriksaan BPK RI, aplikasi simak BMN belum dapat menginput jumlah huruf dan angka lebih dari 12 digit.

“hal tersebut sudah ditindaklanjuti dengan koreksi bersama BPK RI dan saat ini sudah selesai. Bahwa nomor mesin yg tercatat sama dengan STNK.” Kata Arie.

Arie mengatakan pihaknya sudah merekonsolidasi data kendaraan antara dokumen secara fisik dengan data SIMAK BMN. 

Dalam kesempatan ini, Arie juga menyampaikan bahwa BP Batam berterima kasih atas asistensi dan monitoring yang dilakukan oleh BPK RI. 

Sehingga pihaknya dapat menindaklanjuti hasil temuan dari pemeriksaan BPK dengan melengkapi  seluruh dokumen pendukung kepemilikan berupa dokumen pengadaan kendaraan mobil Pemadam Kebakaran.

“kami sangat berterima kasih dengan asistensi seluruh pihak terkait. Dengan pemeriksaan yang dilakukan BPK RI tentu akan menunjang pengelolaan dan tanggung jawab kami terhadap keuangan negara, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.” Tutur Arie. ** Hms/red



MARITIMRAYA.com - Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam yang diwakilkan oleh Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Panama untuk Indonesia, H.E. Manuel Antonio Saturno Escala pada Selasa (22/11/2022) di Ruang Rapat Wakil Kepala BP Batam.

Kunjungan yang dilakukan oleh Kedutaan Besar Panama untuk Indonesia ini bertujuan untuk melihat potensi kawasan Batam dan berbagai kemungkinan kerja sama ekonomi yang dapat dilakukan.

“Kami datang ke Batam untuk melihat berbagai potensi kerja sama ekonomi terutama di bidang maritim untuk memperkuat hubungan antara Panama dengan Indonesia,” ungkap Manuel.

“Saat ini sangat banyak kapal dengan bendera Panama yang melintas di perairan Indonesia (Selat Malaka) dan berdasarkan hal tersebut kami ingin kerja sama antara kedua negara dapat ditingkatkan sehingga berbagai potensi peningkatan ekonomi dapat terwujud, ” sambung Manuel.


Manuel berharap kapal-kapal dengan bendara Panama tersebut dapat didaftarkan melalui perwakilan perusahaan perkapalan Panama di Jakarta tanpa perlu melalui negara lainnya.

Disamping itu, Manuel turut berharap agar Indonesia khususnya Batam melalui BP Batam dapat mewujudkan kerja sama bilateral tersebut dengan penandatanganan MoU di kemudian hari .

“Kami berharap setelah pertemuan ini, berbagai potensi kerja sama yang sekiranya bisa diwujudkan agar dapat dituangkan dalam MoU” tutup Manuel.

Merespons hal tersebut, Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto menyampaikan bahwa Batam saat ini harus belajar banyak dari pengalaman maritim yang dimiliki Panama.

“Dengan pengalaman maritim yang dimiliki oleh Panama, kita akan terus belajar dan saling bertukar informasi untuk mewujudkan kerja sama agar peningkatan investasi di Batam dapat tercapai,” ujar Purwiyanto.

Pria yang pernah menjabat sebagai Direktur Penyusunan APBN di Kementerian Keuangan ini turut mengatakan bahwa pertemuan ini akan ia laporkan kepada Kepala BP Batam, Muhammad Rudi agar berbagai potensi kerja sama hingga rencana penandatanganan MoU antara BP Batam dengan Pemerintah Panama dapat diwujudkan. 

Disela-sela kunjungannya ke Batam, rombongan Dubes Panama untuk Indonesia menyempatkan untuk berkunjung dan menikmati asrinya Taman Rusa Sekupang yang baru saja diresmikan pada bulan Maret lalu.

Turut hadir mendampingi Wakil Kepala BP Batam, Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol, Ariastuty Sirait; Direktur Peningkatan Kinerja dan Manajemen Risiko, Asep Lili Holilulloh; General Manager Pelabuhan Barang, Ferry Wise Manullang; dan Kepala Bagian Dukungan Strategis Pimpinan dan Protokol, Sthefani Barlian. ** Hms/red

 


MARITIMRAYA.com - Jakarta, Irjen Pol Djoko Rudi E, SH.S.Ik, M.Si Seorang Perwira Tinggi Polri , merupakan Alumni Akademi Kepolisian Angkatan 1991 dalam Batalyon Bhara Daksa .

Jenderal Polisi kelahiran Magelang Jawa tengah ini ,merupakan Jenderal Polisi yg Saat ini berdinas di Lemhannas RI dengan Jabatan Tenaga Utama Pengkaji Hukum dan HAM Lemhannas RI , 

Disela sela wawancara , Jenderal Polisi Bintang Dua ini , mempunyai cerita memory kehidupan yang unik dan menarik di kalangan Kepolisian RI.

Beliau dilahirkan di lingkungan Militer  AD di Magelang Jateng 54 tahun yang lalu , tetapi dia milih menjadi Polisi sebagai Profesinya hidupnya . ( Orang tuanya adalah Seorang TNI dengan  Pangkat Kapten ).

Kala itu hidup dengan keterbatasan dan kesederhanaan ekonomi  , bercita cita menjadi mahasiswa di perguruan tinggi, namun  kandas karena keterbatasan biaya dalam keluarga besarnya,  menjadikan tekat bulatnya beralih profesi dan cita cita lalu ikut ikutan  mendaftarkan diri dalam  seleksi Akabri di tahun 1988.....alhasil  berhasil lolos dan menjadi Akabri Kepolisian dan lulus Akpol tahun 1991 dalam Ikatan  Alumni Batalyon Bhara Daksa .

Dengan bermodalkan semangat dan doa saat itu dan masa kecilnya yang serba kekurangan menjadikan tekatnya untuk belajar dan berlatih serta berupaya dan doa dan alhasil menjadikan Polisi yang saat ini berpangkat Inspektur Jenderal Polisi.

"Saya tidak punya kampung halaman  seperti orang orang lainnya , karena saya selama hidup berpindah pindah dari asrama ke asrama yang lain,"  Ungkapnya, sambil tertawa mengenang masa lalu kecilnya yg sangat mengenang di jiwanya , sekolah selalu berjalan kaki dan dengan keprihatinan .

Saya dulu hanya bercita cita menjadi PNS (sekarang ASN) saja ,karena menyadari saya  dari keluarga kecil dan tidak punya berbeda dengan orang orang lain yang mempunyai kekuatan ekonomi dan derajat yang tinggi serta anak pejabat .... 

Djoko dalam cerita  wawancaranya dengan responden  ,mengatakan  tidak ada mimpi menjadi Polisi bahkan menjadi Pejabat di kalangan Polri , karena keturunan dan leluhurnya semua berasal dari kalangan Militer meskipun dalam pangkat yang biasa biasa .

Djoko mengenang , kala itu  mendapatkan kelulusan 2 Matra , yaitu Akademi Angkatan Udara  dan Akademi Kepolisian .( Nilai kelulusan sama dalam psykologinya ) olehnya  mendapat panggilan untuk wawancara pemilihan Matra....tetapi Djoko memilih Matra Polri ( Akademi Kepolisian )  sebagai pilihan kariernya .

 kenapa Bapak memilih Akademi Kepolisian kala itu... ...? 

Djoko sampaikan ...saya juga tidak Tau ...mulut ini tau tau muncul dan berbicara Akademi Kepolisian ...sambi tertawa .....padahal Institusi ini sangat asing bagi dirinya  dan  Keluarga besarnya  ,  ....

Panitia kala itu bertanya kamu anak seorang TNI kenapa kamu pilih Polri...saya akhirnya menjawab   ingin mengetahui serta mendalami tugas pokok  Kepolisian Negara ini seperti apa..?

Dan keluarga besar saya tidak ada yang menjadi Polisi.Ittulah akhirnya di masukkan ke Akademi Kepolisian ( Akpol ).

Disisi lain penulis sampaikan , bagai mana pendapat keluarga Jenderal bahwa Jenderal waktu itu pilih Polisi ...?

Keluarga  seluruhnya mendukung dan senang karena satu satunya anak dari leluhur yang menjadi Polri hanya saya , alhasil  bisa mengajak keluarga besar  berjiwa sebagai Polisi , memerankan sebagai keluarga besar Polri .

Bagaimana pendapat Jenderal  tentang carut marut Permasalah Polri saat ini...?

Beliau menjawab ....Semua itu adalah dinamika tugas Pokok Polri di lapangan dalam Ranah Operasionalnya yang selalu ber irisan dengan permasalahn dan pengambilan keputusan , mana kala permasalahn .muncul dan menjadi polemik di Tubuh Institusi Polri ....hal tersebut menjadikan tantangan bagi kita semua personel Polri .

*Polri adalah Profesi dan merupakan jalan untuk Mengabdi* .....Maka dari itu bila tidak mau menerima resiko dan takut terkena masalah ...jangan jadi Polisi , apalagi jadi pejabat Polri .

Polisi dalam ranah  UU no 2 th 2002  di nobatkan sebagai Pelindung ,Pengayom dan Pelayan serta Penegak Hukum Masyarakat ....kapasitas Polri dlm melaksanakan tugasnya , *Polri di beri wewenang Diskresi Kepolisian* dan bergerak sendiri dan dengan payung hukum harus dipertanggung jawabkan secara perorangan...( Diskresi Kepolisian ).

Hal itu lah yang menjadi tantangan semua personel Polri dilapangan , manakala mereka ada sandungan dan jeratan hukum atas prilaku dan pelanggaran kewenangan dalam Operasionalnya., maka mereka harus bertanggung jawab atas tindakan Kepolisian mereka. 

"Saya bangga atas aturan  itu semua karena menjadikan  Polisi harus berani dan berani bertindak dan harus berani bertanggung jawab sesuai Amanah UU dan Amanah tuntutan Rakyat sebagai pelayan masyarakat atas konsekwensinya yang termaktup dalam UU, untuk itu Polri dalam bertindak harus sesuai Prosedural ,Proporsional  serta  Profesional," Sebutnya

"Semoga kita semua tetap dalam Lindungannya serta amanah dalam menjalankan tugas mengawal dan menjaga Negara ini sesuai ranah aturan dan UU yang telah di berikan oleh negara kepada institusi kita," Tutupnya.

*Red



MARITIMRAYA.com - Batam,   Mahasiswa jurusan  Magister Hukum kesehatan Batch 19 Universitas Internasional Batam (UIB) bekerja sama dengan Polda Kepri menggelar  kegiatan Bakti Sosial di kampung pasir merah kelurahan Sembulang kecamatan Galang kota Batam pada Sabtu (19/11/2022).

Adapun pelaksanaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Magister hukum kesehatan angkatan 2021 bekerjasama dengan Polda Kepri mengusung Tema: "Membangun Kesadaran hukum masyarakat dalam aspek perlindungan perempuan dan Anak-anak"

Kegiatan Bakti sosial berupa pembagian  bantuan ratusan  paket Sembako   kepada warga yang membutuhkan, dan penyuluhan terhadap aspek perlindungan hukum ibu dan Anak-anak serta pemeriksaan kesehatan  secara gratis


Rangkaian acara  resmi dibuka dengan  menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya secara hikmat   tersebut berjalan lancar dan  masyarakat pasir merah terlihat antusias melakukan pemeriksaan kesehatan, dan mengikuti penyuluhan.meskipun sempat tertunda sejenak oleh hujan yang mengguyur  kampung  yang penduduknya umumnya berprofesi sebagai perkebunan dan nelayan.

Hadir pada acara bakti sosial antara lain, Kasubdit Intelkam Polda Kepri Kompol Edy Buce, Kapolsek Galang AKP. Sulam, Lurah Sembulang Danang T, Koramil Galang , serta perangkat RT/RW dan Tokoh masyarakat setempat.

Sedangkan  pemberi penyuluh kesehatan masyarakat antara lain,Wakil Ketua III DPRD Provinsi Kepri Dr, Tengku Aprizal Dahlan, Sekretaris Program Studi magister hukum UIB, Nine Zahara Silviani SH MH, dan Kepala Puskesmas Galang, 

Kasubdit Intelkam Polda Kepri Kompol Edi Buce kepada awak media menyampaikan kolaborasi kegiatan dalam bentuk kerja sama Bakti sosial ini merupakan kepedulian kepada masyarakat dan lingkungan.

Dikatakanya  kerjasama dalam kegiatan sosial kemasyarakatan membentuk kemitraan antara masyarakat, Polda dan Mahasiswa, " Kegiatan bantuan sosial kemasyarakatan ini sudah beberapa tempat kami lakukan" Ujar Kompol Edi.

Edi juga mengingatkan dan menghimbau khususnya kepada nelayan yang sedang melaut agar dilengkapi baju pelampung karena saat ini kondisi cuaca ekstrem,"Saya juga menghimbau Kepada  nelayan agar berhati- hati saat melaut" Ucap Edi.

Secara terpisah Salah satu mahasiswa Magister hukum kesehatan Batch 19 Universitas Internasional Batam (UIB) Anisa Zulkarnaen SE SPd saat ditemui awak media mengatakan Kegiatan Pembagian sembako ini adalah Sebagai wujud Kepedulian kami dan Polda Kepri terhadap masyarakat Kota Batam terutama warga kampung pasir merah kelurahan sembulang kecamatan Galang kota batam.

" Kami melihat langsung kondisi masyarakat disini kami mencoba sedikit berbagi rezeki dan memberi penyuluhan serta melakukan pemeriksaan kesehatan masyarakat berkolaborasi juga dengan Puskesmas Galang" Terangnya.

"Kiranya apa yg kami laksanakan ini dapat bermanfaat bagi warga sekitar dan menjadi penggerak bagi masyarakat mampu lainnya untuk dapat memperhatikan saudara saudara kita yg membutuhkan," Ucap Anisa.** Am

Entri yang Diunggulkan

Walikota Batam Amsakar Achmad Pimpin Upacara dan Penyerahan SK 1.980 orang menjadi ASN

BATAM, MARITIMRAYA.COM - (MARA),  Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 1.980 aparatur sipil negara (ASN) y...

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.