.
MARITIMRAYA.Com - Batam, Pengerjaan Pengerukan pendalaman alur diduga berada di perairan pelabuhan Harbour bay Batu Ampar Batam dikeluhkan Nelayan Tanjung Uma dan sekitarnya, hal ini dikarenakan air laut keruh oleh lumpur limbah sehingga nelayan sulit mencari ikan
Melalui media sosial WhatsApp nelayan memvideokan aktifitas pengerukan dengan menggunakan satu set alat berat Beko dan kapal Tongkang .
Dikabarkan alat Beko digunakan untuk mengeruk tanah dan lumpur dari dasar laut kemudian dimuat diatas kapal tongkang sehingga air laut berubah warna dan keruh
Dalam tayangan video berdurasi 64 detik tersebut dikabarkan oleh seorang nelayan menyampaikan akibat pengerukan pendalaman alur berdampak bagi nelayan kampung Tua Tanjung Uma dan sekitarnya sulit mencari ikan diarea tangkapan.
Dengan menggunakan kapal kayu nelayan mengitari dan memvideokan kegiatan pengerukan pendalaman alur perairan di depan Harbour bay." Hallo Gaess ini lihat ada pengerukan pendalaman alur mengakibatkan laut - laut pada keruh, ini di depan Harbour bay, ini kayaknya/ diduga tampa Amdal, nelayan pada susah menangkap ikan." Ucapnya.
Ketua Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) sumber daya kelautan dan perikanan wilayah Tanjung Uma, Batu Ampar dan sekitarnya Fuad saat dihubungi awak media pada Selasa (22/03/2022) terkait inpormasi nelayan yang disebar melalui media sosial membenarkan aktifitas tersebut,
" Iya benar ada kegiatan pengerukan pendalaman alur dan berjalan hampir seminggu" katanya.
Dikatakanya hengkangnya ikan - ikan diarea tangkapan selain karena rusak terumbu karang sebagai tempat tinggal ikan juga karena lumpuran limbah tanah
Adapun biota laut yang hidup diarea tangkapan nelayan antara lain, Udang, renjong, Ketam, Tenggiri, Bawal, mentimun, ketarap dll.
Secara terpisah petugas Dinas Perikanan dan Kelautan Cabang Batam, Nurdin saat dihubungi awak media terkait keluhan nelayan adanya pengerukan limbah mengatakan pihaknya belum menerima laporan secara tertulis dari nelayan,
" secara prosedur kami akan tindaklanjuti keluhan nelayan tradisional bila ada laporan tertulis dari nelayan terdampak" Ujarnya.**red
Posting Komentar