MARITIMRAYA.Com - Batam, Lurah Ngenang Kecamatan Nongsa Kota Batam beserta perangkat menggelar acara syukuran atas capaian puluhan orang nelayanya mengikuti Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) yang diselenggarakan oleh Politehnik Pelayaran Sumatera Barat (Sumbar) bekerjasama dengan Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Khusus Batam dan dinyatakan lulus mengantongi Sertipikat.
Acara syukuran di halaman tambak Ikan Laut Pulau Ngenang ini dilaksanakan pada Rabu (30/3/2022) dihadiri Lurah Ngenang Hendri SH, dan perangkat, Kasubbag Humas KSOP Khusus Batam Aina Solmidas SS, dan Staff, Petugas Pos Syahbandar Telaga Punggur Juni, Bintara Pembina Potensi Maritim (Banbinpotmar) Serka (AL) Suparjo, Ketua DPD Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia Kota Batam Amrah Fahnany dan pengurus Inti KNTI. Serta Toko masyarakat kelurahan Ngenang.
Dalam sambutan lurah Ngenang Hendri mengatakan berterima kasih atas kesediaan Bapak - bapak dan Ibu memenuhi undangan dan kami merasa bangga dikunjungi dan saling kenal.
Selanjutnya Hendri menyampaikan mayoritas warga Ngenang nelayan dan tambak ikan sementara emak - emak ada yang membuat tenun dan batik, kini sejumlah nelayan telah mengikuti pelatihan - pelatihan DPM bidang pelayaran yang diselenggarakan KSOP Khusus Batam
" Alhamdullillah Anak - anak kami nelayan dibantu KNTI Kota Batam telah mengikuti pelatihan - pelatihan yang diselenggarakan oleh KSOP Batam, pelatihan tersebut begitu sangat positif bagi kami" Ucapnya.
Kasubbag Humas KSOP Khusus Batam Aina Solmidas menyampaikan animo masyarakat untuk mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatihan pemberdayaan masyarakat untuk bidang pelayaran dan nelayan cukup tinggi.
Hal ini menurutnya kesadaran pemahaman masyarakat akan pentingnya mengikuti pelatihan - pelatihan atau kursus yang bersertifikasi yang diselenggarakan Tampa dipungut biaya alias gratis
Selaku Kasubbag Humas beserta Staff yang hadir disini merupakan bagian panitia DPM dan penerima berkas serta seleksi kelengkapan persyaratan untuk mengikuti Diklat " kami senang bersilaturahmi, berkenalan dengan nelayan binaan dan Bapak - bapak serta ibu - ibu semua." Katanya.
Sementara Ketua DPD KNTI Kota Batam Amrah Fahnany yang diwakili Sekretaris KNTI Kota Batam, Herry Irianto mengatakan antusias nelayan yang ingin mengikuti Diklat sangat tinggi namun banyak yang berguguran karena tidak dapat melengkapi Ijazah dan surat tidak mampu sebagai persyaratan yang telah ditetapkan panitia.
Untuk itu kedepan KNTI Kota Batam akan membuat program paket untuk nelayan, bekerjasama dengan lembaga pendidikan yang mengurus paket A, B dan C bagi nelayan di kepulauan Kepri khususnya Batam. " Kami mohon Do'a, agar program ini bisa mendapat dukungan pemerintah daerah memperhatikan pendidikan dasar Nelayan yang ada di kota Batam" Ucap Herry.
Banbinpotmar wilayah Ngenang dan sekitarnya Serka (AL) Suparjo saat dimintak tanggapanya terkait keikutsertaan nelayan Ngenang dalam pelatihan bidang pelayaran mengatakan ikut bangga ada perhatian dari KNTI Kota Batam dan KSOP khusus Batam kepada masyarakat Ngenang,
Dijelaskanya Banbinpotmar dan lurah selalu bersinergi tentang kemasyarakatan dan keamanan serta inpormasi perubahan cuaca untuk keselamatan nelayan melaut " Saya sangat bangga Masyarakat saya diperhatikan," Tegasnya
Adapun jumlah peserta sebanyak 160 Orang mengikuti Pendidikan dan Latihan (Diklat) bidang pelayaran dan nelayan yang diselenggarakan Minggu lalu meliputi:
1. Basic Safety Training (BST)
2. Advance Fire Fighting (AFF)
3. Security Awareness Training
(SAT)
4. Seafare with Designated Security
Dubes (SDSD)
5. BST KLM - SKK Nautika 60 mil
6. BST KLM - SKK Teknika 60 mil
Rangkaian acara di tutup dengan makan bersama dan rama tamah
** Redaksi
Posting Komentar