Maritimraya.com-Batam, Sejumlah operator keagenan kapal Fery pelabuhan Domestik Sekupang Batam mengeluhkan tingginya kenaikan pungutan sewa –menyewa berbagai fasilitas pelabuhan serta sempitnya ruang - ruang loket, untuk itu mengharapkan kepada Badan Pengusahaan (BP) Batam sebagai pengelolah pelabuhan untuk perbaikan ruang loket yang memadai serta membuat kebijakan terkait pungutan pelabuhanan.
Hal ini maritimraya.com ketahui saat konpirmasi kepada Dewan
Pembina assosiasi pelayaran Rakyat Kota Batam Asmadi pekan lalu di pelabuhan domestic
sekupang Batam.
Dikatakanya sejak terminal pelabuhan di pugar dengan
membangun gedung baru berlantai dua,kenaikan tariff sewa menyewa loket dan pungutan
jasa lainya naik hingga mencapai 500%,
selain itu penyediaan loket dan kantor agen ruanganya sempit sehingga pihaknya beberapa kali menemui deputi bidang sarana
prasarana pelabuhan BP Batam untuk mengakomodir keluhan agen kapal namun belum direspon.
“Kami ingin terciptanya harmonisasi antara agen dengan
pengelolah, jadi keluh kesah ini harus kami inpormasikan kepada pengelolah
pelabuhan” Ujarnya.
Asmadi mengatakan terutama di ruang loket ukuran 2.5 M X 3 M
dengan tenaga kerja berjumlah 5 hingga 6 orang hal ini tentu tidak nyaman.
“ ada 10 loket yang dibangun untuk agen –agen kapal, di
dalam ruang tersebut kami gunakan membuat laporan kedatangan dan keberangkatan
kapal, pernyataan nahkoda, membuat draft penumpang, Kru list dan tiket
penumpang tentu ini perlu tempat yang
memadai “ Sebutnya.
Adapun Sewa– menyewa dan
pungutan jasa pelabuhanan lainya agen kapal dikenakan sebagai berikut loket Rp.1.9 Jt/bln, Listrik Rp. 1.7 Jt/bln,
Pas Orang Rp.350 Rb/bln dan parkir mobil Rp.135 Rb/bln.
“Listrik sebelumnya di pungut Rp. 300 rb/bln untuk loket
yang tidak punya Ac dan Rp.500 rb untuk loket yang punya AC, sekarang di patok
Rp.1.75 Jt katanya untuk membantu pendingin ruangan penumpang ,begitu juga pas
orang kalau pegawai punya 6 orang kali Rp. 350 rb/bln” Tuturnya.
Dia mengharap pihak pengelolah pelabuhan domestic sekupang
Batam mengevaluasi kembali fasilitas dan pungutan pelabuhan yang dinilai tidak
wajar.
Guna perimbangan berita maritimraya.com menghubungi kepala Badan Pengelolah Pelabuhan Batam Nasrul Amri latief namun hp tidak diangkat dan mengirim WA hingga kini belum di balas.
Pelabuhan domestic Sekupang Batam beroperasi mulai jam 07
pagi hingga jam 18.00 adapun rute yang dilayari : Tanjung Balai Karimun, Dumai,
Tanjung Batu, Moro, Tembilahan, Kuala Tungkal (Jambi). **A Mursalim.
Posting Komentar