Mei 2020

1 Tewas 11 Delegasi 19 Pelatihan 2 Kapal Malaysia 2 Pelaku 2019 - 2024 2024 Penumpang 24 Pelatihan 30 Hari 3000 Penyelam 4 Awak Kapal 4 Korban Selamat 4 Tahun Kepemimpinan 4 Tersangka 6 Tersangka 74 TH 78% Pembangunan ABK ABK WNI Ahli Gizi Masyarakat AIS Alkes ALKI Aman Nusa II Anambas Anggaran Angkasa APBN 2020 Arahan Menhub Area Publik Badara Bahan Makanan Bakamla Batam Bakamla RI Bali Bandar Bandar Abadi Shipyard Bandara Hang Nadim Batam Bantuan Dana Bapelitbangda Bapemperda Batam Batu Ampar Bawang Putih Bea Cukai Batam Bea Cukai Sibolga Benih Lobster Berita Batam Bersih-bersih Bilateral Meeting Bintan Bintan Pesisir Birokrasi BP Batam BPBatam BPJS Ketenagakerjaan BPPRD Batam BPS Batam BPSK Batam Buah dan Sayur Budaya BUP BP Batam BUTIK BP Batam Cairan Tangan Cars City Covid-19 Covid-19 Batam DAM Tembesi Delegasi Singapura Dermaga Layang Dinkes Kepri Direktur Hukum Direktur Kenavigasian Direktur Keuangan Dishub Batam Disinfektan Ditpolairud Polda Kepri DJBC DPRD RI Edy Putra Ekonomi Ekspor dan Import Barang Ekspor Ikan Ekspor Kepri Ekspor Naik Fashion Fasilitas Umum Fish Mart Foods Forum Diskusi Forum Satu Data Frontliners Gaji Bulanan Galang Galeri Gallery Gelar Rapat GMNC IX Graphic Design GWR Hang nadim Hang Nadim Batam Hapus Denda Hari Jadi Ke 20 Harris Resort Waterffront Batam Headline Helikopter SAR Himbauan Himbauan Covid-19 Hukum HUT RI IAID 2019 Idul Adha 1440H Idul Fitri IFC Singapore IHK Ikan Ikan Sidat Ilegal Fishing Impor Import APD dan Alkes Indeks Trading Across Borders Indonesia Industri Inflasi Internasional Investasi IPB IPPOB Jaga Jarak Jajaran Kemenhub Januari-Maret Jaring Apung Jatuh Kelaut Jepang Jilid II JKDM Joko Widodo Juni 2019 Kadin Kadis Budpar Kadisperindag Kepri Kampung Tua Kapal Bubu Tangkap Kepiting Kapal Fiber Kapal Rusia Kapal Tenggelam Kapolresta Barelang Kapolri Karimun Karya Anak Bangsa Kawasan Pusat Bisnis Batam Kebakaran Kebutuhan Pangan Kegiatan Keagamaan Kejuaraan Taekwondo Keluar Rumah Kemaritiman Kemenko Marves Kementrian Agama Batam Kemnhub RI Kenaikkan Kepala BKIPM Kepri Kepulauan riau Kerjasama Kesultanan Tidore Ketua Asosiasi HRD Manager Hotel Batam Ketua Gugus Tugas Khusus Penyakit Menular Kijing Kirana angkasa KJRI Johor Bahru KKP KKP Kelas 1 Batam KM Kelud KM Lintas Laut 3 KM. Satoni KMP Sembilang KMS KN Tanjung Datu 301 Kolam Renang Kominfo Komisi III DPRD RI Konjen Singapura-Batam Kosong Kota Batam KPBPB Batam KPK KRI Kakap - 881 KSB KSOP Batam KSOP Kelas I Dumai Kunjungan Kehormatan Kunker Lapas Batam Larangan Ekspor Limbah Plastik Lingga Lockdown Logistik Luhut Binsar Pandjaitan Mahasiswa Mako Lantamal VI Malaysia Mamin Man Over Boat Manado Marina Line Maritim raya Masa Covid-19 Masa Pandemi Covid-19 Masker Media Batam Meninggal Dunia Menkeu RI Menko Maritim Menko Maritim RI Menko Marves Menko PMK Menlu Menperin Mentarau Menteri Agama Menteri Kelautan dan Perikanan RI Menteri Susi Migas Mikol Motion Design Movies Music MV. Nika Nagoya Narkoba Nasional Nelayan Nelayan Bintan Net1 No.23 Tahun 2020 Non Migas Nongsa ODP Oknum Oknum PNS Operasi Aman Nusa II Operasi Terpusat ORI Kepri OTT Pademi Corona Pangkalan udara Panglima TNI Paripurna DPRD Batam Pasar Tutu PAT Patroli PBB-P2 PDP Pejabat dan Staff Pelabuhan Pelabuhan Batam Pelabuhan Batam Centre Pelabuhan Maumere Pelabuhan Tanjung Buton Pelabuhan Tanjung Pinggir Pelajar Pelatihan Pelatihan Kerja Pelayaran Pembahasan Road Map Pembersih Tangan Pemerintahan Batam Pemindai Suhu Tubuh Pemkab Lingga Pemko Batam Pemuda Pemulangan Penanganan Penanganan Covid-19 Penanganan Persebaran Covid-19 Pencarian Korban Pencemaran Pengamanan Pengukur Suhu Tubuh Pengunjung Kurang Pengurangan Jam Kerja Pengusaha Batam Penyeludupan Penyesuaian Jadwal People Perairan Bintan Perairan Nongsa Perairan Selat Malaka Percepat Layanan Import Peresmian Perhotelan Batam Perikanan Perjalanan Dinas Permendag RI Pers Gathering Perusahaan Phone Plt Gubernur Plt Gubernur Kepri PM No.7 2019 PMI PNS Pokja IV Polda Kepri Politeknik politik Polres Karimun Polresta Barelang Polsek Belakang Padang Polsek KKP Batam Pos Perbatasan Presiden Print Design Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan Promo Harrisku PSDKP PT. Angkasa Pura II Pulau Kanaan Pulau Terdepan Pulau Terong Puluhan WNI Qurban Ragam Ramadhan Ranperda Kampung Tua Rapat Finansial Rapat Sosialisasi Rapat Tingkat Menteri RAPBN Regulasi Rekor Dunia RI 1 Rice Cooker Rp 14 Miliar Rp 9.8 Miliar RS Khusus Virus RS Virus RTM Ruli Simpang DAM Sabu Sabu 2.3 Gram SAR Gabungan SAR Tanjungpinang SAR TPI Satgas PKE Satreskrim Satwas PSDKP Sayur Mayur SB Tenggiri IV Scrap Impor SDM SDM Unggul Indonesia Maju Sekolah Sekolah vokasi batam Sekupang Semakin Meningkat Semprot Disinfektan Server Short Singapura Sistem Manajemen Keselamatan Kapal SMAN 1 Batam Sosial Distancing Speed Boat Speedboat Sport Sports Sterilisasi Bakteri sumut Surakarta Surat Edaran Surat Kapolri Taekwondo Taekwondo Indonesia Tanjung Balai Karimun Tanjung uban Tanjung Uncang Tanjungpinang Tanki Meledak Tax Amnesty Technology Teluk Mata Ikan Telur Penyu Test Thermal Scanner Tiban Tidore Tiga Pokja Tiket Turun Tim Pengarah Gugus Tugas Tim Teknis Title Toko Obat TPI Online Travel TTS Tuan Rumah Tumpang Tindih Kewenangan Turun Udang UKM Taekwondo UNS United States Coast Guard Universitas Sebelas Maret Update US 350 USCG UTC6 Video Video Conerence Virus Corona Vitamin C Wabah Covid-19 Wajib Masker Wali Kota Batam Warga Nato Warga Ruli Muka Kuning WASI WBK Web Design WNI Workshop Zona Integritas






MARITIMRAYA.com - Batam, Tim Patroli Area Tangkapan Air (ATA) Direktorat Pengamanan (Ditpam) Aset Badan Pengusahaan (BP) Batam menemukan adanya aktivitas illegal logging di kawasan hutan lindung Daerah Tangkapan Air Duriangkang , pada Jumat (29/5/2020).





Komandan Patroli ATA Dam Duriangkang yang dipimpin Pius Sega mengatakan menemukan 30 batang kayu olahan dengan ukuran 10 x 20 cm dan panjang 4 meter.





Lokasi penemuan berada sekitar 2 kilometer dari Perumahan Kabil Raya atau 200 m dari genangan air Waduk Duriangkang.





"Saat ini barang bukti berupa 30 batang kayu olahan sudah dievakuasi dan diamankan ke Kantor Mako Ditpam BP Batam ", ujar Pius.





Kasubdit Pengamanan Lingkungan dan Hutan Ditpam BP Batam Tony Febri mengatakan, Ditpam BP Batam selalu melakukan kegiatan patroli rutin.





Ia mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aktivitas illegal di daerah tangkapan air waduk Duriangkang karena akan merusak ketahanan waduk sebagai satu-satunya sumber air di Batam.





Patroli dan penertiban ini dilaksanakan oleh Ditpam BP Batam untuk menjaga dan merawat catchment area Waduk Duriangkang yang merupakan waduk terbesar dan menyumbang kebutuhan air masyarakat Batam. ( Hms red )







Maritimraya.com-Batam, Terinspirasi kata Bung Karno, Bapak Proklamator Indonesia dengan kalimatnya yang sangat tersohor, “Beri aku seribu orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Beri aku sepuluh pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia”. Kalimat yang menggambarkan betapa pemuda kiranya memiliki pengaruh yang sangat luar biasa, bahkan bagi dunia.





Ungkapan tersebut diimplementasikan alumni angkatan ke-28 SMAN 1 Kota Batam (SKSC 28) untuk bekerjasama mengadakan penggalangan dana kemanusiaan dalam menghadapi dampak pandemi Corona virus desease (covid 19) di Batam.





Menurut Nadya Rayani salah seorang founder penggalangan dana kepada maritimraya.com pekan lalu mengatakan kegiatan penggalangan dana akan digunakan untuk membantu para pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dampak pandemi covid-19





"Bermula dari perbincangan sesama alumni menyoroti banyaknya perusahaan melakukan PHK,sehingga korban PHK sulit mencukupi kebutuhan sehari- hari keluarganya" ujarnya.





Dikatakanya Tim SKSC 28 membuka penggalangan donasi ini melalui poster serta seruan di Instagram untuk bergabung menjadi salah satu penyumbang,





Aksi sosial Tim SKSC 28 ini pun dimulai. Tagar #ShareYourMeal disebarluaskan dan mendapat respon positif masyarakat Kota Batam. Ajakan untuk berbagi “makan” tersebut bisa dilakukan dengan mengirimkan sejumlah sumbangan ke bebarapa bank antara lain BNI, Jenius, dan Mandiri. Selain menyumbang via transfer ke beberapa bank tersebut, penyumbang juga dapat menyumbang melalui e-wallet antara lain gopay, ovo, dan dana.





Adapun tema " Share Your Meal " Menurut Titania Rara hal ini dilakukan sebagai pengingat bahwa masih banyak keluarga diluar sana yang kesulitan mendapat sesuap nasi karena sudah tidak memiliki pekerjaan.





Rara berharap penggalangan dana ini berjalan sukses dan akan membagikan bantuan kepada masyarakat kurang mampu korban PHK





Sementara Cut Tasya selaku bendahara Tim SKSC 28 menerangkan dana yang sudah terhimpun berkisar 70% dari target awal yang disepakati.





“kami menargetkan dana senilai Rp.15 jt dan alhamdulillah sekarang per 20 Mei 2020 sudah terkumpul kurang lebih Rp. 10 jt, Untuk laporan pemasukan dana juga selalu kami update setiap harinya melalui akun instagram @sksc_28” ungkap Cut Tasya atau kerap disapa Aca.





Lebih lanjut, Aca menjelaskan dana yang terhimpun dari donatur akan dibagikan kepada masyarakat yang kurang mampu dalam bentuk sembako, dan pembagian paket sembako direncanakan akan dilaksanakan sehari sebelum Hari Raya Idul Fitri.(SL)







MARITIMRAYA.com- Batam, Memasuki penghujung Bulan Suci Ramadhan 1441 H/2020 M, Kepala Badan Pengusahaan Batam merangkap walikota Batam, Muhammad Rudi kembali mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi peraturan pemerintah dan menerapkan physical distancing dalam mencegah penyebaran virus Corona.





Hal ini disampaikan oleh Muhammad Rudi, usai penyerahan bingkisan Ramadhan untuk imam dan marbot masjid pada Rabu (20/5/2020) pagi di halaman Kantor Badan Pengusahaan Batam, Batam Centre.





Lebih lanjut Muhammad Rudi mengatakan, meskipun pelaksanaan ibadah tetap sama, namun situasi dan kondisi di lapangan kini berbeda karena pandemi global Covid-19 yang turut dirasakan oleh masyarakat Batam.





“Maka dari itu, pelaksanaan ibadahnya harus bergeser posisi. Biasanya kita melaksanakan di rumah-rumah ibadah, hari ini tidak bisa semua. Bukan karena kemauan saya selaku Walikota Batam atau Kepala BP Batam, melainkan karena kondisi saat ini yang belum memungkinkan,” ujar Muhammad Rudi.





Ia mengakui, persoalan beribadah menjadi salah satu masalah yang kerap menimbulkan perdebatan di tengah-tengah masyarakat. Namun, Muhammad Rudi mengingatkan, bahwa tujuan pemerintah membatasi beberapa kegiatan adalah sebagai salah satu upaya untuk menekan penyebaran Covid-19.





“Memang ada yang tidak bisa menerima, tapi pada hakikatnya kita semua harus paham dan membuka diri terutama umat beragama di Kota Batam, bahwa kehidupan akan memiliki arti jika dapat bermanfaat untuk orang lain,” lanjutnya.





Selain itu, sebagai pimpinan daerah, Muhammad Rudi memiliki kewajiban untuk menjaga keselamatan warganya.





“Maka dari itu langkah untuk membatasi beberapa kegiatan harus kami lakukan, merujuk pada arahan Presiden RI melalui Kementerian Kesehatan RI. Tentunya kami berharap masyarakat Batam dapat mendukung kami dengan menerapkan peraturan ini, agar badai Covid-19 segera berlalu dari Kota Batam,” ucap Rudi..(rjillis red)







maritimraya.com - Batam, Kepedulian sosial untuk membantu orang ditengah kesulitan ekonomi yang dialami sejumlah masyarakat yang kurang mampu akibat dampak pandemi virus Corona desease (covid 19) merupakan perbuatan mulia sesuai sila ke 3. Persatuan Indonesia.





Seperti sosok Pengusaha muda yang sukses putra siregar merupakan seorang dermawan yang tidak asing lagi bagi warga Batam terutama kalangan kurang mampu, kegiatan sosial ini dilakukanya sejak tahun 2012.





Putra Siregar pengusaha handphone dan menguasai teknologi dan data asal Batam mengundang sejumlah wartawan Batam di lokasi perumahan Marina park, dan secara langsung membagikan paket sembako dan THR kepada 70 orang sahabat jurnalis/wartawan Batam pada Senin (18/5)





Selain itu youtuber asal Batam bersama grup sukses melakukan penggalangan dana dampak covid 19 dengan menghimpun dana hampir Rp.4 M yang dibagikan untuk membantu masyarakat seluruh Indonesia yang kurang mampu .





Pengusaha Handphone ini sebelumnya telah membagikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu di Batam, tak kurang 100 ribu paket sembako dibagikan secara door to door, silahturahmi serta kupon online, hal ini dilakukan agar Batam sebagai daerah industri dan pariwisata tetap aman dan kondusip





"Kalau untuk Batam saya bagi 100 ribu paket sembako, hampir seluruhnya dana pribadi tapi gak saya publis" ujar Putra.





Terkait penggalangan dana dari YouTuber dengan memberikan sumbangan sukarela dengan total uang terkumpul hampir Rp.4 M dengan perbandingan Jumlah uang bantuan terbanyak dari Jawa, sedangkan Batam yang bantu sekitar 1.5 persen.





"Donasi bantuan untuk masyarakat dampak Covid-19 saat ini berjumlah hampir Rp 4 miliar, dan yang terbanyak  dari pulau Jawa, dari Batam hanya sekitar 1.5 persen saja. dana Bantuan ini sudah kita bagikan 1 M untuk masyarakat seluruh Indonesia yang membutuhkan terutama orang kurang mampu, " ujarnya.





" Untuk bantuan di Batam lebih banyak uang pribadi saya. Donasi dari warga seluruh Indonesia yang ada sama saya saat ini masih ada sekitar Rp 3 miliar. Nanti donasi akan kami bagikan ke wilayah lain seluruh Indonesia." Tutupnya.





Adapun paket sembako yang dibagikan kepada awak media ini berisikan beras, Tepung, susu, Telur mie instan, ikan sarden dan minyak Goreng.





Salah satu wartawan senior Habil pada maritimraya.com mengatakan bangga ada orang Batam memiliki empati dan pandangan yang jauh kedepan untuk menjaga kondusifitas batam, " kita orang Batam tentu bangga dengan kedermawanan putra, selain kaya, sukses meraih juara 3 dibidang youtuber" ujar Habil. (Am)







MARITIMRAYA.com - Batam, Tim DR, H. Asman Abnur SE M.Si membagikan ribuan paket sembako kepada warga kurang mampu yang terdampak pandemi Covid 19 disejumlah titik hinterland dan mainland kota Batam.





DR, H. Asman Abnur SE MSi merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia ( DPR RI ) periode 2019 - 2024 dengan daerah pemilihan provinsi Kepulauan Riau ( Kepri )





Sebelumn membagikan paket sembako mantan menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Repormasi Birokrasi (Menpan RB) ini meluangkan waktunya melihat secara langsung paket sembako di gudang barang kampus InstitutTeknologi Batam (ITEBA) Kecamatan Sekupang Batam pada Jumat (15/5)





Armen Mustika S.kom perwakilan Tim Asman Abnur Provinsi Kepri kepada Maritimraya.com mengatakan pelaksanaan pembagian paket sembako akan dibagikan diseluruh kab/kota provinsi Kepri secara bertahap, untuk Batam dimulai pada hari Rabu (13/5)." Paket sembako yang dibagikan untuk warga kurang mampu di kota Batam sebanyak seribuan paket sembako, dan selanjutnya secara bertahap bantuan paket sembako akan dibagikan ke kab/kota se- provinsi Kepri " ujar Armen.





Diterangkamya untuk pembagian paket sembako di kota Batam menyasar kepada warga kurang mampu dikawasan hinterland dan mainland seperti, Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) kota Batam, pengurus rumah ibadah, RT/RW, pedagang kaki lima, Ibu-ibu posyandu, Tukang ojek.
"Mudah-mudahan paket sembako yang kita bagikan ini dapat meringankan warga yang terimbas pandemi virus Corona" harap Armen.





Adapun paket sembako kebutuhan rumah tangga yang dibagikan kepada warga kurang mampu berisi, Beras, Minyak Goreng, Mie instan dan Gula





Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (DPD KNTI) Kota Batam Amrah Fahnani SH saat diwawancarai maritimraya.com mengucapkan terima kasih kepada Tim Bapak Asman Abnur yang telah membagikan bantuan paket sembako dalam rangka peduli dampak covid 19 kepada anggota KNTI kota Batam, " Terima kasih atas bantuan yang diberikan Tim Bapak Asman Abnur, Paket sembako ini akan kami salurkan kepada anggota dan pengurus KNTi yang terdampak covid19 yang sedang sulit ekonomi dan menurunnya daya beli" ujar Amrah Fahnani SH, didampingi Sekretaris DPD KNTI Kota Batam Ir. Herry Irianto ( Am)







MARITIMRAYA.com - Batam, Segenap jajaran kantor PT. Pelni cabang Batam tampak bersuka cita dan bersukur atas kesembuhan tiga orang lagi kru kapal motor Kelud yang dirawat di Rumah Sakit Khusu Infeksi (RSKI ) Virus Corona 19 ( covid 19 ) di pulau Galang Batam pada Selasa (12/4).





Kepala PT. Pelni Cabang Batam Agus Suprijatno yang diwakili PLT Kaur Usaha Adam Izzuddin kepada awak media ini mengatakan pihaknya akan ke RSKI covid 19 menjemput ke Tiga kru kapal di Pulau Galang.
" Tadi kami dihubungi pihak RSKI covid 19 yang mengabarkan kesembuhan tiga orang lagi kru KM Kelud , jadi kru kami tinggal satu lagi di rawat menunggu hasil swab dari RSKI" ujar Adam.





Sebelumnya pada pertengahan bulan April lalu kru kapal angkutan massa tersebut terpapar covid 19 berjumlah 40 orang, hal ini diketahui saat kapal singgah di pelabuhan Batu Ampar Batam dan dilakukan tes suhu badan oleh tim kesehatan, selanjutnya pemindahan menggunakan beberapa kendaraan mobil dan ambulan dari pelabuhan umum Batu Ampar ke RSKI covid 19 pulau Galang Batam.





Dikatakan Adam, pihaknya selalu berkoordinasi dengan Tim Dokter RSKI covid 19 dan kantor Pelni pusat terkait perkembangan kondisi kesehatan 40 kru kapal, selain itu juga mensuplay Vitamin sebagai upaya kami untuk kesembuhan kru kapal,
" Dari 40 orang yang dirawat di RSKI, alhamdullillah 39 dinyatakan sudah sembuh, tinggal, 1 orang kru lagi menunggu hasil swab dari Tim dokter" sebutnya.





Kru kapal KM Kelud dinyatakan sembuh dari RSKI covid 19 pulau Galang keluar secara bertahap yakni. 15 orang, 11 orang, 9 orang dan 3 orang .





" Sebahagian kru kapal ada yang dipulangkan ke Medan dan Jakarta menggunakan KM. Sinabung, dan untuk 3 orang kru kapal yang terkompirmasi sembuh hari ini (13/5) di pulangkan ke Jakarta" terang Adam, * Am







MARITIMRAYA.com - Batam, Arus lalu-lintas kapal penumpang di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang dan Telaga Punggur yang dikelolah BP Batam masih berjalan normal meski mengalami penurunan jumlah penumpang yang signifikan sebagai dampak dari penyebaran pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).





Direktur Badan Usaha Pelabuhan BP Batam Nelson Idris mengatakan, rata-rata penumpang yang berangkat di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang per harinya adalah 181 orang dan rata-rata penumpang yang tiba di pelabuhan sebanyak 151 orang.





Kemudian Pelabuhan Ferry Domestik Telaga Punggur melayani rata-rata 284 orang yang berangkat dan 200 orang penumpang yang datang di pelabuhan.





“Di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang per harinya ada 1 kapal ke Selat Panjang, 2 kapal yang beroperasi ke Tanjung Balai Karimun, 1 kapal ke Tanjung Batu, dan 1 kapal ke Tanjung Pinang. Untuk Pelabuhan Ferry Domestik Telaga Punggur ada 5 kapal per hari yang beroperasi ke Tanjung Pinang dan 8 kapal per hari ke Tanjung Uban,” jelas Nelson.





Nelson merinci beberapa kapal yang beroperasi di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang, yakni Batam Jet 3 tujuan Selat Panjang dengan jadwal keberangkatan pukul 11.30 WIB, MV Miko Natalia 88 tujuan Tanjung Balai Karimun dengan jadwal keberangkatan pukul 11.30 WIB, MV Sentosa 15 tujuan Tanjung Batu dengan jadwal keberangkatan pukul 12.30 WIB, Dumai Line 1 tujuan Tanjung Pinang dengan jadwal keberangkatan pukul 15.00 WIB. Dan MV Miko Natalia 33 tujuan Tanjung Balai Karimun dengan jadwal keberangkatan pukul 17.00 WIB.





Untuk operator kapal di Pelabuhan Ferry Domestik Telaga Punggur, Baruna Jaya dan Oceanna Baru melayani tujuan Tanjung Pinang dengan jadwal keberangkatan setiap 2 jam sekali, yaitu pukul 08.30, 10.30, 13.00, 15.30, dan 17.30 WIB. Sedangkan PT. Anugrah Jala Candra, PT. Flora Perkasa, dan PT. Cahaya Mulya melayani penumpang dengan speed boat tujuan Tanjung Uban dengan jadwal keberangkatan setiap 1 jam sekali, dimulai pukul 07.03 hingga pukul 18.03 WIB.





“Penyebaran Covid-19 di Kota Batam tentunya juga berdampak pada kuantitas kapal yang beroperasi. Adapun kapal yang tidak beroperasi selama wabah covid-19 berjumlah 32 unit untuk Pelabuhan Ferry Domestik Telaga Punggur dan 20 unit untuk Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang,” kata Nelson.





Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang beroperasi mulai pukul 11.30 WIB dan ferry terakhir akan berlayar pada pukul 17.00 WIB. Sedangkan ferry terakhir ke Tanjung Pinang beroperasi pada pukul 17.30 WIB, serta ferry terakhir ke Tanjung Uban pada pukul 18.00 WIB. (rillis)







MARITIMRAYA.com - Batam, Dengan telah diizinkannya penerbangan terbatas di Bandara Hang Nadim Batam, sejumlah pesawat penumpang kembali mengudara melayani penerbangan Domestik, namun dalam dua hari ini masih minim penumpang. Dari data yang diperoleh hari Sabtu, 9 Mei 2020, ada tiga pesawat komersial (untuk penumpang) yang sudah beroperasi.





Direktur Badan Usaha Bandar Udara dan TIK BP Batam Suwarso mengatakan, beberapa maskapai yang sudah beroperasi yaitu, Garuda Indonesia type B737-800 yang hanya membawa 37 orang penumpang tujuan Jakarta, tetapi tidak ada yang datang.





Citilink terdiri dari dua flight type A320 rute menuju Jakarta dan Surabaya, dari dua flight ini Citilink membawa 5 orang penumpang ke Batam dan 7 orang penumpang yang berangkat ke kedua rute tersebut.





“Sedangkan untuk pesawat kargo masih beroperasi normal, ada dua penerbangan maskapai, yaitu Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air dengan tujuan ke Jakarta,” jelas Suwarso.





Direncanakan pada hari Minggu, 10 Mei 2020, ada 7 penerbangan yang akan beroperasi yaitu, maskapai Garuda dengan dua penerbangan, maskapai Citilink dengan dua penerbangan, dan Lion Grup dengan tiga penerbangan.





Suwarso juga mengemukakan, Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 Letnan Jenderal TNI Doni Monardo menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 4 Tahun 2020 tentang Kriteria Pembatasan Perjalanan Orang Dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid-19.





“Untuk itu diimbau kepada calon penumpang yang hendak melaksanakan penerbangan agar dapat mematuhi peraturan sesuai dengan SE Nomor 4 Tahun 2020,” katanya.





“Adapun beberapa hal yang harus diperhatikan oleh calon penumpang, antara lain datang lebih awal sewaktu akan melakukan check-in, melengkapi dokumen yang dibutuhkan sesuai SE Nomor 4 Tahun 2020, selalu meng-update jadwal penerbangan, dan ikuti arahan petugas di lapangan,” kata Suwarso. (MC red )







MARITIMRAYA.com - Internasional,
Kabar dari stasiun televisi asing MBC di korea Selatan mengenai nasib memilukan beberapa Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) di Kapal Ikan Asing berbendera Tiongkok. Kontrak kerja seperti budak itu diterjemahkan dan dijelaskan oleh Jang Hansol lewat kanal YouTube Korea Reomit pada Rabu (6/5).





" Banyak email ke aku mintak tolong diberitakan, karna di Indonesia belum tahu terjadi  pelanggaran HAM (Hak Asasi Manusia) terhadap orang Indonesia yang bekerja di kapal ikan Tiongkok." Kata Hansol





Dikatakanya, beberapa Anak Buah Kapal ( ABK ) indonesia di kapal asing itu memintak bantuan kepada pemerintah Korea Selatan, selanjutnya wartawan MBC  bersama otoritas pelabuhan Korea Selatan akan melakukan investigasi ke kapal Ikan Tiongkok yang sandar di pelabuhan Bussan, namun kapalnya keburu keluar. ' Dua hari setelah itu kapal langsung meninggalkan pelabuhan, pemeriksaan tidak bisa dilanjutkan ' kata Hansol.





"Pada awalnya mereka menunjukan video rekaman, kami tidak bisa mempercayai hal itu dan sebelum dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,
Saat akan dilakukan pemeriksaan kapalnya sudah pergi, kasus ini butuh investigasi internasional secepat mungkin," ungkap presenter MBC seperti diterjemahkan oleh Hansol.





Tampak dari video MBC  memperlihatkan suasana kapal dan tampak seperti bungkusan atau kotak jenazah.





"Ini (jenazah) bernama Ari berusia 24 tahun, meninggal tanggal 30 Maret, dia udah bekerja lebih dari 1 tahun dan meninggal di atas kapal. Nampak mereka (pekerja kapal) melakukan penghormatan kematian. Dengan ucapan logat Korea, Habis itu, langsung dibuang (jenazah) ke laut dan Mas Ari menghilang di tempat yang enggak tahu kedalamannya," jelas Hansol.





Lalu, dia menambahkan bahwa selain Ari, ada dua WNI lainnya yang juga mengalami nasib serupa, yakni almarhum Alpaka (19) dan Jepri (24).





Selanjutnya, video pemberitaan memperlihatkan surat pernyataan yang merupakan kontrak kerja antara kapal Tiongkok dan ABK WNI.





Hansol membacakan surat kontrak kerja tersebut yang berbunyi lebih kurang seperti ini:





Dengan ini saya menyatakan setelah berangkat kerja ke luar negeri sebagai ABK (nelayan) semua risiko saya tanggung sendiri bila terjadi musibah sampai meninggal maka jenazah saya akan dikremasikan di tempat di mana kapal menyandar dengan catatan abu jenazah dipulangkan ke indoensia. Untuk itu akan diasuransikan terlebih dulu dengan uang pertanggungan US$ 10.000 (Rp150 juta) yang akan diserahkan ke ahli waris. Surat pernyataan ini sudah ada persetujuan dari orangtua saya dan tidak akan membawa masalah kepolisian atau hukum Indonesia, demikian surat pernyatan saya buat dalam kondisi sehat tanpa pemaksaan apapun.





Berdasarkan kesaksian salah satu ABK WNI pada MBC, mereka harus bekerja selama 18 jam. Mereka baru diberikan waktu enam jam istirahat, dan selama enam jam digunakan untuk makan dan tidur sebentar.





Perilaku tidak manusiawi lainnya juga disebutkan saksi bahwa fasilitas air putih mineral di kapal hanya boleh dikonsumsi oleh nelayan Tiongkok. Sementara nelayan WNI minum air laut yang difiltrasi.





"Tempat kerjanya sangat buruk, terjadi eksploitasi tenaga kerja. Rekan kerja saksi yang meninggal sudah sakit selama satu bulan. Pertama kakinya kram, terus kakinya bengkak dan bagian tubuh lainnya bengkak. Tiba-tiba meninggal," urai Hansol.





Kenyataan lain yang mengejutkan yang dialami seluruh WNI di kapal tersebut adalah mereka terima gaji sangat tidak layak hanya senilai US$130 atau Rp2 juta setelah 13 bulan bekerja.' rata - rata mereka menerima sekitar Rp.100.000/ bulan.





Kapal tersebut, kata saksi, menangkap ikan tuna dan ikan hiu secara ilegal.





Oleh karena itulah, kapal tidak bisa menepi atau berhenti karena di dalam kapal terdapat sirip-sirip dan bagian tubuh ikan hidup.





Menurut penjelasan Hansol, tampaknya beberapa ABK dari Indonesia ada yang berhasil melarikan diri.





"Untungnya nelayan-nelayan Indonesia lain masih ada di Busan, mereka akan melaporkan pelanggaran HAM yang terjadi semenjak bekerja diatas kapal tersebut, dan memintak bantuan perlindungan kepada pemerintah Korea Selatan " Ujarnya.





Hingga berita ini di unggah tercatat ABK meninggal diatas kapal Ikan Asing tersebut berjumlah tiga orang, dan ke tiga jenazah dibuang ke laut, dan satu orang lagi ABK meninggal di RS Kota Busan pada tanggal 27 April 2020, setelah 10 hari dirawat namun nyawanya tidak tertolong. * Red







MARITIMRAYA.com - Batam, Direktorat Pengamanan Aset Badan Pengusahaan -(Ditpam BP ) Batam mengerahkan sebanyak 31 personil yang tergabung dalam Gugus Tugas Pencegahan Penyebaran Covid-19 dengan kembali melakukan patroli gabungan menyisir beberapa titik kerumunan masyarakat di Batam





Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam Dendi Gustinandar kepada maritimraya.com mengatakan kegiatan ini diawali apel gabungan
di halaman Kantor Walikota Batam yang dipimpin oleh Kepala Bidang Trantibum Satpol PP Pemko Batam Imam Tohari pada Rabu (29/4) siang.





" Agenda patroli kali ini, tim melakukan penertiban ke beberapa lokasi, seperti pasar kaget dan warung-warung yang terindikasi terdapat kerumunan masyarakat" ujar Dendi.





Selanjutnya Dendi menjelaskan Tim Gugus Tugas Pencegahan Penyebaran Covid-19 terdiri dari unsur Polresta Barelang, Kodim 0316 Batam, Lanud TNI AU Hang Nadim, Yonif Khusus Raider TS/134, Yon Mar 10 SBY, POMAD, POMAL, Kejari Batam, Satpol PP, dan Ditpam Aset BP Batam, serta instansi dan OPD Pemko Batam yang ditunjuk untuk menekan penyebaran virus Corona di tengah masyarakat Batam.





Adapun lokasi yang menjadi target patroli ialah pasar kaget Tiban Kampung, pasar kaget depan Gedung Beringin Sungai Harapan, pasar kaget depan Hotel Merlion Batu Aji, dan warung-warung di sekitar komplek SP Plaza Batu Aji.





Tim Gugus Tugas Pencegahan Penyebaran Covid-19 Batam memberikan himbauan kepada masyarakat agar mengikuti petunjuk pemerintah dan selalu menggunakan masker dalam setiap aktifitasnya.





Dalam patroli gabungan kali ini, Tim Gugus Tugas Pencegahan Penyebaran Covid-19 Batam memberikan masker kain secara gratis untuk masyarakat yang terlihat tidak menggunakan masker (MC red)







MARITIMRAYA..com - Batam, Kapolda Kepri Irjen Pol. Andap Budhi Revianto SIK akan menempati posisi baru sebagai Inspektur Jenderal di kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia ( Kemenkumham ) RI.informasi ini berdasarkan surat Kemenkumham bernomor SEK-KP.03.03-373 tertanggal 30 April 2020.





Jabatan prestisius di kemenkumham tersebut akan diamanahkan kepada jendral berbintang Dua yang banyak menorehkan ketauladanan di Polda Kepri., Sesuai keputusan Presiden Nomor 77/TPA tahun 2020 tentang pengangkatan pejabat pimpinan tinggi madya Kemenkum dan Ham. yang ditujukan kepada Kapolri itu,





Kemenkumham meminta bantuan Kapolri untuk memerintahkan Kapolda Andap hadir di acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan. Adapun pelantikan dijadwalkan berlangsung di Gedung Kemenkumham Senin (4/5/2020) di Jakarta.





Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt membenarkan terkait kabar tersebut. Dikatakanya Surat tersebut adalah undangan pelantikan dari kemenkumham. Sedangkan untuk TR masih menunggu dari Mabes Polri,





Menurut Harry, jabatan pimpinan tinggi madya tersebut adalah jabatan eselon 1 dengan kepangkatan di Polri perwira tinggi bintang tiga. “Sementara belum ada TR dari Mabes Polri, beliau masih menjabat Kapolda Kepri,” Sebutnya.





Irjen Pol Andap yang hobby mengayuh sepeda ini menjabat Kapolda Kepri sejak 20 Agustus 2018 menggantikan Irjen Pol Didid Widjanardi.





Sebelum menjabat Kapolda Kepri, Andap pernah menjadi Kapolda Sulawesi Tenggara pada 2017. Setahun kemudian ia menjabat sebagai Kapolda Maluku.





Kapolda Kepri juga menyampaikan, Terima kasih atas kerjasama yang baik selama ini dan memohon doa semoga amanah ini dimudahkan, dilancarkan dan senantiasa berada dalam lindungan Allah SWT,dan apabila ada salah dan khilaf mohon dimaafkan (Am)


Entri yang Diunggulkan

Muhammad Rudi Dorong Pengembangan Sektor Pariwisata di Wilayah Hinterland Batam

MARITIMRAYA.COM - BATAM, Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, Muhammad Rudi melanjutkan Safari Ramadan 1445 Hijriah di Masjid Jami'...

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.